Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Romo Antonius Benny Susetyo, atau lebih dikenal sebagai Romo Benny, meninggal dunia pada 5 Oktober 2024, meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat.
Lahir di Kepanjen, Malang, pada 10 Oktober 1968, Romo Benny adalah sosok imam Katolik yang memiliki peran penting dalam memperjuangkan dialog antaragama dan mempromosikan toleransi di Tanah Air.
Baca juga : Romo Benny Pribadi yang Baik, Peka dan Peduli dengan Kondisi Bangsa
Romo Benny menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi (STFT) Widya Sasana pada tahun 1996 dan memulai pelayanannya sebagai imam di Keuskupan Malang.
Salah satu tonggak penting dalam kariernya adalah perannya dalam meredam kerusuhan di Situbondo pada tahun yang sama.
Di tahun 2008, ia ditunjuk sebagai Sekretaris Eksekutif Komisi Hubungan Agama dan Kepercayaan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), sebuah posisi yang semakin memperkuat komitmennya terhadap toleransi dan kerukunan.
Baca juga : Stafsus BPIP Romo Benny Susetyo Meninggal Dunia, Akan Dimakamkan di Malang
Romo Benny juga dikenal sebagai penulis yang kerap membahas isu-isu sosial dan politik. Buku karyanya yang terkenal, Orde Para Bandit, membahas berbagai masalah ketidakadilan yang dialami oleh masyarakat kecil.
Di samping aktivitas menulis, Romo Benny juga aktif dalam berbagai diskusi lintas agama bersama tokoh-tokoh seperti Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dengan tujuan mendorong keharmonisan di tengah keberagaman Indonesia.
Sebagai Staf Khusus di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Romo Benny memainkan peran besar dalam memperkuat pemahaman dan implementasi ideologi Pancasila di masyarakat.
Baca juga : Unhas dan BPIP Soroti Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara
Kiprahnya dalam mengawal nilai-nilai Pancasila telah memberikan dampak positif terhadap upaya menjaga kebhinekaan Indonesia.
BPIP menyampaikan bahwa kepergian Romo Benny adalah kehilangan besar bagi bangsa, terutama dalam menjaga persatuan di tengah masyarakat yang majemuk
Romo Benny meninggal di RS Mitra Medika, Pontianak, pada dini hari tanggal 5 Oktober 2024. Jenazahnya akan dibawa ke Malang dan disemayamkan di Rumah Duka Gotong Royong, sebelum dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Sukun pada 7 Oktober 2024.
Kepergian Romo Benny meninggalkan warisan besar dalam perjuangan untuk toleransi, perdamaian, dan pemahaman ideologi Pancasila, yang akan selalu dikenang oleh masyarakat Indonesia. (Z-10)
Hari Solidaritas Hijab Internasional menawarkan kesempatan untuk mendalami berbagai pandangan tentang hijab dalam tradisi agama yang berbeda.
MULAI Rabu (4/2), Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta akan mengubah arus lalu lintas di kawasan Citra 7, Jakarta Barat.
Sekolah St. Johannes Berchmans dibangun untuk membentuk generasi muda yang bukan hanya unggul dari sisi akademik tapi juga mempunyai kedalaman hati nurani.
Riza Patria mengapresiasi kehadiran Pemuda Katolik di DKI Jakarta yang dinilai menjadi bagian penting dari pembangunan Jakarta.
RAPAT Pimpinan Nasional Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Nasional (Rapimnas LP3K) telah dilaksanakan dan menghasilkan sejumlah kesepakatan.
Viral di media sosial diduga mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) mengalami kekerasan hingga pembacokan saat melakukan ibadah di kawasan Babakan, Cisauk, Tangerang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved