Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
UNIVERSITAS Mercu Buana (UMB) terus mengembangkan inovasi berbasis teknologi tepat guna untuk kegiatan pengabdian masyarakat.
Kali ini, UMB memperkenalkan kombinasi solar panel dan sistem kontrol nutrisi otomatis pada mini greenhouse hidroponik di Gang Hijau Swakarya, Kelurahan Meruya Selatan, Jakarta Barat.
"Program ini kami inisiasi untuk mendukung ketahanan pangan lokal dan pengelolaan lingkungan berkelanjutan di Meruya Selatan di tengah lahan terbatas di daerah padat penduduk serta pertanian konvensional yang sulit dilakukan," ujar Ketua Tim Pelaksana Pengabdian Masyarakat UMB Julpri Andika, di Jakarta, Selasa (24/9).
Baca juga : Wamentan Dorong Penggunaan Teknologi Pertanian secara Masif
Ia menjelaskan kegiatan yang didukung program hibah Skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat, ruang lingkup Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset Dan Teknologi, Kemendikbud-Ristek, tahun anggaran 2024, tersebut dilakukan secara bertahap.
"Mulai dari pelatihan penanaman teknik hidroponik, dilanjutkan pelatihan perhitungan harga jual, dan diakhiri penerapan teknologi inovasi," ujar Julpri.
Sebagai langkah inovatif, penggunaan solar panel pada mini greenhouse ini memberikan manfaat besar dalam hal efisiensi energi. Solar panel di atap greenhouse memanfaatkan sinar matahari untuk menghasilkan listrik dan mengoperasikan sistem hidroponik, termasuk pompa air dan pencahayaan.
Baca juga : Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
“Solar panel ini amat efisien dan cocok diterapkan di lingkungan perkotaan. Dengan menggunakan energi terbarukan, biaya operasional bisa ditekan dan lingkungan pun tetap terjaga,” kata Julpri.
Turut menjadi anggota tim pelaksana dari dosen yakni Heru Suwoyo dan Angela Dirman, serta anggota tim pelaksana mahasiswa yaitu Firoos Safana Putra dan Alwan Jibran dari program studi Teknik Elektro.
Heru Suwoyo mengungkapkan salah satu keunggulan lain program ini adalah penerapan sistem kontrol nutrisi otomatis untuk tanaman hidroponik.
Baca juga : Pertamina Kembangkan Urban Farming di Atas Laut bagi Masyarakat Pesisir
"Dengan sistem ini, nutrisi yang dibutuhkan tanaman dapat disuplai secara otomatis sesuai kebutuhan spesifik masing-masing jenis tanaman," katanya.
Sementara itu, Angela Dirman, menambahkan selain dapat menanam sayuran sendiri untuk kebutuhan rumah tangga, warga bisa menjual hasil panennya untuk menambah penghasilan. Sebab, program ini memberikan pelatihan mengenai perhitungan harga pokok produksi sayuran sehingga masyarakat mendapatkan tambahan pemasukan dari hasil penjualan sayuran.
“Kami berharap program ini bisa terus berkembang dan berdampak positif lebih luas," pungkas Angela. (H-2)
Indonesia International Electronics and Smart Appliances Expo (IEAE) 2025, akan digelar pada 6-8 Agustus 2025 di Jakarta.
Skoliosis dapat disebabkan oleh faktor kongenital atau bawaan lahir, faktor neuromuskular atau gangguan otot dan saraf, atau bahkan tidak ketahui sama sekali penyebabnya (idiopatik).
Penemuan objek antarbintang 3I/ATLAS memunculkan kembali spekulasi kontroversial: mungkinkah ini bukan sekadar komet, melainkan teknologi luar angkas yang disamarkan
Easycash memperkenalkan Fintopia Corporate University (FCU)—sebuah inisiatif internal untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM)
AI Lab tersebut melengkapi ekosistem riset teknologi Veda Praxis, yang sebelumnya membangun Cybersecurity Lab di Indonesia dan Ho Chi Minh City, Vietnam.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Pupuk Kaltim membantu merancang model pertanian modern di Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Indonesia kini resmi memiliki wadah kolaboratif dan strategis untuk pengembangan teknologi dan pemanfaatan biochar melalui dibentuknya Asosiasi Biochar Indonesia Internasional.
POLITEKNIK Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma) melakukan audiensi dengan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, di Balaikota Timoho, Selasa (8/7/2025).
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan saat ini pemerintah telah siap untuk mengirimkan bantuan pangan berupa beras sebanyak 10 ribu ton ke Palestina.
Peruri memperkenalkan pendekatan smart farming yang memungkinkan pemantauan kondisi lahan secara real-time.
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved