Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

JPJR 2024 Kenalkan Jejak Peradaban Urang Darat Belitung Timur

Rendy Ferdiansyah
05/9/2024 21:49
JPJR 2024 Kenalkan Jejak Peradaban Urang Darat Belitung Timur
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahudin Uno saat hadir diacara JPJR 2024.(MI/RENDY FERDIANSYAH)

EVENT Jelajah Pesona Jalur Rempah (JPJR) Belitung Timur (Beltim) 2024 merupakan upaya untuk memperkenalkan Jejak Peradaban Urang Darat Di
Belitung Timur.

"Jejak Peradaban Urang Darat di Belitung Timur merupakan tema yang dipilih karena berkaitan erat dengan adat istiadat serta budaya orang
darat melayu Belitong untuk pertemuan dan pertukaran hasil rempah di bawa oleh pedagang, menggunakan kapal yang singgah ke Belitung Timur.

Sebagai event yang masuk ke dalam 110 Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan satu satunya dari
Provinsi Kepuluan Bangka Belitung.

Baca juga : Didukung Swasta, Kemenparekraf Dorong Wisata Cagar Budaya di Belitung

JPJR 2024 diharapkan bisa menarik kunjungan wisatawan serta berdampak ekonomi bagi masyarakat Belitung Timur khususnya dan melahirkan inovasi
dan kreativitas serta mempertahankan kebudayaan jalur rempah di Belitung Timur.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahudin Uno, saat meninjau langsung lokasi pelaksanaan JPJR 2024,
mengapresiasi kegiatan tersebut karena sudah berjalan selama lima tahun.

"Kami mengapresiasi, sektor ekonomi juga bergerak termasuk film, tadi kami juga lihat shoting film the bell, (film -red) yang menjadi daya tarik darik, karena Belitung pertama kali booming lewat (film-red) Laskar Pelangi," ujar Sandi, Kamis (5/9).

Baca juga : Jadi Tujuan Delegasi KTT ASEAN, Ini Keunikan Geopark Belitung

Menurut Sandi pada tahun sebelumnya dia juga datang pada tahun 2023 dimana tema JPJR saat itu bertema meniti peradaban urang laut, dan dan
tahun ini Jejak Peradaban Urang Darat Belitung Timur.

"Tadi juga ada parade karnival (figur rempah) itu menarik, dan ada juga ide kedepan untuk membuat Belitong karnaval, yaitu menyatukan Belitung dan Belitung Timur itu bagus sekali, sehingga bisa menyatukan dua kabupaten (dalam satu event-red)," ujarnya.

Sedangkan ditanya berkenaan kali ini merupakan JPJR terkahir yang masuk dalam KEN, Sandi menegaskan jangan menjadikan dana sebagai kendala untuk tidak menggelar event.

"Justru ini harus dijadikan sebagai inovasi untuk berkolaborasi," ungkapnya. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya