Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LEMBAGA Wakaf (LW) Doa Bangsa yang dibina oleh Pengurus DPP NasDem Ayep Zaki bersama Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kementerian Agama Kota Bogor melaksanakan acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Fundraising Wakaf Uang.
Acara yang bertujuan untuk akselerasi pengembangan zakat dan wakaf itu berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kota Bogor Rabu (4/9) sebagai kelanjutan dari rangkaian kegiatan sebelumnya yaitu Sosialisasi dan Audiensi para pihak.
Ayep yang juga Bakal Calon Wali Kota Sukabumi di Pilkada 2024 itu menerangkan perjanjian tersebut memuat ruang lingkup kesepakatan para pihak yaitu perekrutan Tenaga Penghimpun Wakaf Uang Digital (Waqfraiser), Pembinaan Waqfraiser, Penghimpunan Wakaf Uang dan Penyalurannya.
Baca juga : BMH Papua Terima Penghargaan Kemenag Terkait Pengelolaan Zakat
LW Doa Bangsa lanjut dia bertindak sebagai Nazhir Wakaf Uang yang telah terdaftar di Badan Wakaf Indonesia (BWI) secara resmi di nomor 3.3.00401 yang memiliki fungsi penghimpun, pengelola, pengembang, dan pendistribusian manfaat wakaf kepada pihak Mauquf ‘Alaih sebagai pihak penerima manfaat hasil pengelolaan Wakaf.
Perjanjian ditandatangani oleh para pihak, dari pihak Kemenag Kota Bogor diwakili oleh Komarudin, sebagai pejabat Penyelenggara Zakat dan Wakaf, yang diketahui oleh Kepala Kemenag, Dede Supriatna.
Hadir pula menyaksikan langsung Kasubbag TU, Ujang Supriyatna dan delegasi LW Doa Bangsa diwakili oleh Entus Wahidin AQ sebagai Direktur LW Doa Bangsa, yang diketahui oleh Ketua Umum Yayasan Pembina Pendidikan Doa Bangsa, Abdul Hamid dan disaksikan langsung oleh Kepala Divisi Fundraising, Rizqi Zulqarnain Hamid.
Baca juga : Kemenag Tunjukkan Best Practice Zakat dan Wakaf di G20 Interfaith Forum Brazil
Selain itu hadir juga pada acara tersebut tim pelaksana Project Management Unit (PMU) Kemenag, seperti Rully Chairul, Warliyah, Maulana Yusuf, Amrizal, Asep Aonudin, Iwan, Zianfani Ardiansyah, dan Badriah.
Dalam pengarahannya, Kepala Kemenag Kota Bogor menegaskan ucapan terima kasih kepada LW Doa Bangsa yang mau berkolaborasi dengan Kemenag dalam rangka Akselerasi Pengembangan Wakaf di Kota Bogor khususnya.
“Semoga literasi dan partisipasi masyarakat Kota Bogor di sektor perwakafan bisa meningkat dan tumbuh berkembang hingga dampak kemaslahatan itu bisa terwujud nyata dan dapat dirasakan oleh masyarakat, termasuk di sarana ibadah seperti masjid yang berpotensi bisa membangun dana abadi DKM,” kata dia.
Sementara itu Direktur LW Doa Bangsa, Entus Wahidin juga berharap dengan adanya kolaborasi ini project Inkubasi Wakaf Produktif dan Kota Wakaf yang dicanangkan kemenag, bisa dieksekusi dengan lancar.
Baca juga : Kemenag Petakan Strategi Pengentasan Kemiskinan dengan Optimalisasi Program Zakat
Tantangan ke depan lanjut dia adalah bagaimana semangat memajukan industri perwakafan ini bisa tetap terpelihara dan terlaksana secara konsisten.
“Saya optimis, bersama tim penggerak wakaf di Kemenag ini pelaksanaan Fundraising Wakaf Uang ini bisa dijalankan dan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi publik,” tukas dia.
Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) Majelis Ulama Indonesia sekaligus Dewan Pengarah LW Doa Bangsa, Ayep Zaki juga menyatakan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak Kemenag Kota Bogor yang telah menerima LW Doa Bangsa berkolaborasi.
LW Doa Bangsa memegang teguh komitmen dan Istiqomah dalam menjalankan tugas kenazhirannya. Sebagai Nazhir yang profesional, tentunya LW Doa bangsa akan menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pengemban Amanah Wakif.
Apabila Wakifnya mengamanahkan peruntukan wakaf itu untuk kemaslahatan bagi masyarakat wilayah tertentu, maka LW Doa Bangsa akan mengarahkan peruntukannya untuk kemaslahatan masyarakat di wilayah yang dimaksud. Begitulah tugas Nazhir. (Z-6)
Stadion Suryakencana direncanakan bakal direvitalisasi secara total.
Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengelola dan menyalurkan hasil pengelolaan dana wakaf secara produktif dan tepat sasaran.
Ayep Zaki menekankan pentingnya mentalitas dan kualitas sebagai pondasi utama dalam membangun usaha kecil menengah yang berdaya saing.
Saat ini kajian akademis terkait perluasan wilayah tengah berlangsung.
Beasiswa untuk 33 mahasiswa yang masing-masing berasal dari satu kelurahan di Kota Sukabumi.
Ayep juga menghadiri peletakan batu pertama untuk proyek perumahan bersubsidi bagi anggota Polri.
Sepuluh pelatihan itu terbuka bagi siapa saja, tidak hanya untuk ASN Kemenag juga untuk guru sekolah, santri, mahasiswa, dan juga masyarakat umum.
Setiap zaman memiliki medianya, dan setiap generasi membutuhkan agennya.
SETELAH menyelesaikan puncak prosesi ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), seluruh jemaah haji kini bersiap memasuki fase akhir ibadah haji dan proses kepulangan.
ketidakkonsistenan jadwal bus karena ada ribuan bus yang dioperasionalkan yang menyebabkan antrean panjang sehingga banyak jemaah haji Indonesia berjalan kaki dari Muzdalifah ke Mina
Kemenag menyampaikan permohonan maaf terkait sejumlah kendala selama puncak ibadah haji 2025 di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina). Kendala itu yakni evakuasi jemaah dari Muzdalifah ke Mina
PPIH Arab Saudi akhirnya melepas sebagian jemaah namun tetap mengingatkan agar jemaah lansia dan risti agar tetap berada di Muzdalifah, menunggu jemputan bus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved