Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DIREKTORAT Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar kegiatan kunjungan kerja memantau pelaksanaan capaian program Merdeka Belajar.
Sebelumnya telah dikunjungi Provinsi Riau dan Bengkulu. Pada Selasa ( 20/8), Dirjen GTK Kemendikbud-Ristek Nunuk Suryani menggelar kunjungan ke Sulawesi Tenggara, di antaranya SMA Negeri 2 Kendari yang merupakan salah satu sekolah unggulan di provinsi tersebut.
Dari keterangan yang diterima menyebutkan, di antara program Merdeka Belajar di Ditjen GTK Kemendikbudristek adalah Guru Penggerak dan SMAN 2 dipimpin oleh Kepala Sekolah yang juga Guru Penggerak.
Baca juga : Pantau Capaian Program Merdeka Belajar, Dirjen Guru Kunjungi Sulawesi Tenggara
Pada kesempatan tersebut Kepala SMAN 2 Kendari Nur Aida mengutarakan program guru penggerak sangat bermanfaat dalam membekali guru-guru menjadi pemimpin di satuan pendidikan.
Menurut Nur Aida di antara kompetensi utama yang dipelajari program guru penggerak (PGP) yang diimplementasikan selama menjadi kepala sekolah adalah Kompetensi Sosial Emosional atau KSE. Hal ini amat penting bagi nilai-nilai guru penggerak menuntut untuk mengajar yang berpihak pada murid, berkolaborasi dengan guru dan pihak lain, berinovasi dan mandiri dengan terus belajar dan berkembang, serta mampu merefleksikan diri demi tindak lanjut pembelajaran berikutnya.
"Saya bersyukur mendapat pembekalan PGP yang sangat membantu saya saat memimpin menjadi kepala SMAN 2 Kendari ini," ujàr Nur Aida disela sela kunjungan Dirjen GTK di sekolahnya tersebut.
Baca juga : 92.888 Guru Lulus Program Pendidikan Guru Penggerak
Dia mengutatakan selama satu tahun mengimplementasikan ilmu yang dipelajari di PGP mengaku rapor SMA N 2 Kendari moncer. Pada awalnya rapor pendidikan ada yang merah kemudian dengan bekal PGP ia lakukan berbagai perubahan dan inovasi.
"Alhamdulillah saat ini semuanya membaik numerasi dan literasi juga naik bahkan kita dapat bonus kinerja,” ungkapnya seraya berharap pemerintah memberikan kesempatan lebih luas lagi bagi guru-guru mengikuti PGP.
Bagi Rasni, guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA N 2 Kendari yang Peserta PGP aangkatan ke 5 mengakui PGP memberikan manfaat positif bagi guru meningkatkan kompetensinya. Ia mengaku sebelum ikut PGP monoton dalam mengajar seperti siswa ditugaskan menulis, mengerjakan latihan dan cukup begitu saja.
"Usai mengikuti PGP cara mengajar saya kreatif dan variatif sehingga siswa lebih termotivasi dan lebih antusias,” tukasnya. Ia pun kini rajin belajar IT yang dapat lebih membantu meningkatkan pembelajaran.
Adapun Rusdiana guru SMAN 2 Kendari yang telah dua kali gagal dua kali seleksi PGP bertekad akan mencoba kembali."Ya insya Allah saya akan berupaya mencoba kembali mengikuti seleksi PGP berikutnya nanti," tukasnya. (H-2)
Satriwan menekankan bahwa Permendikdasmen 7/2025 ini secara egaliter memberikan kesempatan yang sama untuk membuat guru dapat menjadi kepala sekolah.
Contoh umpan balik kompetensi guru penggerak! Tingkatkan kualitas pembelajaran. Pelajari cara memberikan umpan balik efektif & membangun guru unggul. Klik sekarang!
Umpan balik guru penggerak: Tingkatkan kompetensi! Pelajari cara memberikan & menerima umpan balik efektif. Tips & trik untuk pengembangan profesional.
Lokakarya festival panen hasil belajar Program guru penggerak angkatan 11 tersebut, digelar di aula SDK St. Don Bosko Lewoleba.
Penjabat Wali Kota Sorong, Bernhard Eduard Rondonuwu, secara resmi membuka lokakarya ke-7 bertajuk "Panen Hasil Belajar" Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10.
Pelantikan guru penggerak menjadi pengawas sekolah tersebut jadi peristiwa pertama di NTT.
Selain Lalodati, beberapa wilayah lain juga terdampak, yaitu, Kelurahan Punggolaka: 50 KK, Kelurahan Watulondo: 45 KK dan Kelurahan Kadia serta Pondambea 120 KK.
KEPALA Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi membeberkan bahwa biaya program makan bergizi gratis di daerah Kendari, Sulawesi Tenggara masih pakai dana pribadi Presiden Prabowo
Klinik Utama Mata JEC-Orbita Kendari resmi beroperasi. Kehadirannya semakin memudahkan masyarakat Kota Kendari dan sekitarnya untuk mengakses layanan kesehatan mata.
Bea Cukai Kendari berhasil menindak 1.120.000 batang rokok ilegal senilai lebih dari Rp1,5 miliar di Bungkutoko, Kota Kendari, pada 16 September 2024.
Guru PPG Prajabatan merupakan salah satu program unggulan GTK. Para guru disiapkan menjadi guru baru di Indonesia.
Nunuk berpesan agar terus meningkatkan kompetensi dan belajar melalui berbagai program yang diluncurkan Kemendikbudristek.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved