Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Daftar Isi Lengkap Juz 30 atau Juz Amma dalam Al-Qur'an

 Gana Buana
15/8/2024 19:49
Daftar Isi Lengkap Juz 30 atau Juz Amma dalam Al-Qur'an
Juz 30(Freepik)

JUZ 30, juga dikenal sebagai Juz Amma, merupakan bagian terakhir dari Al-Qur'an yang terdiri dari 37 surah pendek.

Juz ini sering dibaca dan dihafal oleh umat Islam karena berisi surah-surah yang sering dibaca dalam shalat sehari-hari.

Baca juga : Surat Al-A'la: Asbabun Nuzul, Kandungan, Keutamaan, Tajwid, Teks, Terjemahan

Artikel ini menyajikan isi lengkap daftar Juz 30 dengan teks Arab, transliterasi Latin, dan terjemahan dalam Bahasa Indonesia untuk membantu pembaca memahami makna dari setiap ayat.

Buka tautan untuk mengarhkan ke isi surat, transliterasi Latin, dan terjemahan

1. Surat An-Naba (Berita Besar)

Arab: عَمَّ يَتَسَاءَلُونَ
Latin: 'Amma yatasā'alūn
Arti: Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?

Baca juga : Surat Ath-Thariq: Asbabun Nuzul, Kandungan, Keutamaan, Teks, dan Terjemahan

Surat An-Naba' terdiri dari 40 ayat yang membahas tentang kebangkitan setelah kematian dan berbagai tanda kekuasaan Allah SWT. Ayat pertama menekankan pertanyaan tentang berita besar yang menjadi perbincangan di kalangan manusia, yakni hari kiamat.

Klik di sini untuk membaca An-Naba'
 


2. Surat An-Nazi'at (Malaikat-Malaikat yang Mencabut)

Arab: وَالنَّازِعَاتِ غَرْقًا
Latin: Wan-nāzi'āti gharqā
Arti: Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras.

Surat ini terdiri dari 46 ayat, menekankan kekuasaan Allah dalam mencabut nyawa manusia melalui malaikat yang diutus-Nya, serta menggambarkan kondisi orang-orang yang ingkar pada hari kiamat.

Baca juga : Surat Al-Buruj: Asbabun Nuzul, Kandungan, Keutamaan, Teks, dan Terjemahannya

Klik di sini untuk membaca Surat An-Nazi'at secara lengkap


3. Surat 'Abasa (Ia Bermuka Masam)

Arab: عَبَسَ وَتَوَلَّى
Latin: 'Abasa watawallā
Arti: Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling.

Surat 'Abasa mengisahkan kejadian ketika Nabi Muhammad SAW bermuka masam karena seorang buta, Abdullah bin Ummi Maktum, datang kepadanya saat ia sedang berdakwah kepada para pembesar Quraisy. Surah ini terdiri dari 42 ayat dan mengajarkan pentingnya memperlakukan semua orang dengan adil tanpa memandang status sosial.


4. Surat At-Takwir (Menggulung)

Arab: إِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْ
Latin: Idzasy-syamsu kuwwirat
Arti: Apabila matahari digulung.

Baca juga : 37 Surat dalam Juz Amma dengan Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahan

At-Takwir menjelaskan tentang tanda-tanda kehancuran alam semesta menjelang hari kiamat. Surah ini terdiri dari 29 ayat yang menggambarkan bagaimana langit akan dilipat, bintang-bintang berjatuhan, dan laut-laut dinyalakan.


5. Surat Al-Infitar (Terbelah)

Arab: إِذَا السَّمَاءُ انفَطَرَتْ
Latin: Idzas-samā'unfaṭarat
Arti: Apabila langit terbelah.

Surat Al-Infitar terdiri dari 19 ayat yang melanjutkan tema kiamat dengan menggambarkan langit yang terbelah dan bintang-bintang yang berserakan. Surah ini juga menekankan pengadilan akhir di mana setiap jiwa akan mengetahui apa yang telah diperbuatnya di dunia.


6. Surat Al-Mutaffifin (Orang-Orang yang Curang)

Arab: وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِينَ
Latin: Wailul lil-muṭaffifīn
Arti: Celakalah bagi orang-orang yang curang.

Surat ini mengecam perilaku orang-orang yang curang dalam timbangan dan takaran dalam urusan jual beli. Al-Mutaffifin terdiri dari 36 ayat dan memberikan peringatan keras tentang akibat buruk dari kecurangan dalam kehidupan di dunia.

7. Surat Al-Insyiqaq (Terbelah)

Arab: إِذَا السَّمَاءُ انشَقَّتْ
Latin: Idzas-samā'unshaqqat
Arti: Apabila langit terbelah.

Surat ini terdiri dari 25 ayat yang menggambarkan bagaimana alam semesta akan terbelah dan tunduk kepada perintah Allah pada hari kiamat. Setiap manusia akan menerima catatan amalnya, yang akan menentukan nasibnya di akhirat, apakah dia akan berada dalam kebahagiaan atau kesengsaraan.


8. Surat Al-Buruj (Gugusan Bintang)

Arab: وَالسَّمَاءِ ذَاتِ الْبُرُوجِ
Latin: Wassamā'i dzātil-burūj
Arti: Demi langit yang mempunyai gugusan bintang.

Surat Al-Buruj terdiri dari 22 ayat yang berisi sumpah Allah dengan gugusan bintang di langit dan menceritakan tentang penganiayaan yang dilakukan terhadap orang-orang beriman pada masa lalu, serta janji akan kemenangan iman dan kekalahan kejahatan.


9. Surat At-Tariq (Yang Datang di Malam Hari)

Arab: وَالسَّمَاءِ وَالطَّارِقِ
Latin: Wassamā'i wat-ṭāriq
Arti: Demi langit dan yang datang pada malam hari.

Surat ini berisi 17 ayat yang menggambarkan keajaiban penciptaan manusia dan berbagai ciptaan Allah yang tersembunyi. Surah ini juga memperingatkan manusia untuk waspada terhadap hari kebangkitan dan menyadari bahwa setiap perbuatan akan diperhitungkan.


10. Surat Al-A'la (Yang Paling Tinggi)

Arab: سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى
Latin: Sabbihisma rabbikal-a'lā
Arti: Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Maha Tinggi.

Surat Al-A'la terdiri dari 19 ayat yang memuji kebesaran Allah yang menciptakan, mengatur, dan memberi petunjuk kepada manusia. Surah ini sering dibaca dalam shalat, terutama dalam shalat Jumat dan shalat Id.


11. Surat Al-Ghashiyah (Hari Pembalasan)

Arab: هَلْ أَتَاكَ حَدِيثُ الْغَاشِيَةِ
Latin: Hal atāka ḥadīṡul-gāsyiyah
Arti: Sudahkah sampai kepadamu berita tentang hari pembalasan?

Surat ini berisi 26 ayat yang menggambarkan keadaan manusia pada hari kiamat, di mana sebagian akan berada dalam kesengsaraan karena perbuatan mereka di dunia, sementara yang lain akan menikmati kebahagiaan karena ketaatan mereka kepada Allah.


12. Surat Al-Fajr (Fajar)

Arab: وَالْفَجْرِ
Latin: Wal-fajr
Arti: Demi fajar.

Surat Al-Fajr terdiri dari 30 ayat yang berisi sumpah Allah dengan waktu fajar, hari-hari yang sepuluh, dan malam yang genap serta ganjil. Surah ini juga menceritakan tentang kehancuran kaum-kaum terdahulu yang ingkar kepada Allah.


13. Surat Al-Balad (Negeri)

Arab: لَا أُقْسِمُ بِهَٰذَا الْبَلَدِ
Latin: Lā uqsimu bihāżal-balad
Arti: Aku bersumpah dengan negeri ini (Mekah).

Surat Al-Balad terdiri dari 20 ayat yang menjelaskan tentang tantangan hidup manusia di dunia dan pentingnya berusaha untuk mencapai kebahagiaan sejati melalui iman dan amal shalih.


14. Surat Asy-Syams (Matahari)

Arab: وَالشَّمْسِ وَضُحَاهَا
Latin: Wasysyamsi wa ḍuḥāhā
Arti: Demi matahari dan sinarnya di pagi hari.

Surat Asy-Syams terdiri dari 15 ayat yang menggambarkan sumpah Allah dengan berbagai ciptaan-Nya, termasuk matahari, bulan, siang, malam, langit, dan bumi, serta perbandingan antara jiwa yang bersih dan jiwa yang kotor.


15. Surat Al-Lail (Malam)

Arab: وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَىٰ
Latin: Wal-laili iżā yaghsyā
Arti: Demi malam apabila menutupi (cahaya siang).

Surah ini terdiri dari 21 ayat yang menjelaskan perbedaan antara orang yang memberi dan bertakwa dengan orang yang kikir dan merasa cukup dengan diri sendiri, serta akibat dari kedua jalan tersebut.


16. Surat Ad-Duha (Waktu Dhuha)

Arab: وَالضُّحَىٰ
Latin: Wad-duhā
Arti: Demi waktu dhuha.

Surat Ad-Duha berisi 11 ayat yang menghibur Nabi Muhammad SAW ketika beliau merasa sedih karena wahyu tidak turun dalam beberapa waktu. Allah menegaskan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan Nabi dan akan memberikan kebaikan di dunia dan akhirat.


17. Surat Al-Insyirah (Melapangkan)

Arab: أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ
Latin: Alam nasyraḥ laka ṣadrak
Arti: Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?

Surah Al-Insyirah terdiri dari 8 ayat yang juga menghibur Nabi Muhammad SAW dengan mengingatkan bahwa setelah kesulitan akan ada kemudahan. Surah ini mengajarkan optimisme dalam menghadapi cobaan hidup.


18. Surat At-Tin (Buah Tin)

Arab: وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ
Latin: Wat-tīni waz-zaitūn
Arti: Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun.

Surah At-Tin terdiri dari 8 ayat yang menegaskan bahwa manusia diciptakan dalam bentuk yang sebaik-baiknya dan akan dikembalikan kepada Allah. Surah ini mengajak manusia untuk selalu beriman dan berbuat baik.


19. Surat Al-'Alaq (Segumpal Darah)

Arab: اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ
Latin: Iqra' bismi rabbikallażī khalaq
Arti: Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan.

Surah Al-'Alaq terdiri dari 19 ayat dan dikenal sebagai wahyu pertama yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW. Surah ini menekankan pentingnya ilmu pengetahuan dan membaca sebagai perintah Allah yang pertama.


20. Surat Al-Qadr (Kemuliaan)

Arab: إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Latin: Innā anzalnāhu fī lailatil-qadr
Arti: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan.

Surat Al-Qadr terdiri dari 5 ayat yang menjelaskan tentang kemuliaan malam Lailatul Qadr, di mana Al-Qur'an diturunkan, dan betapa malam itu lebih baik dari seribu bulan.


21. Surat Al-Bayyinah (Pembuktian)

Arab: لَمْ يَكُنِ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَالْمُشْرِكِينَ مُنفَكِّينَ حَتَّىٰ تَأْتِيَهُمُ الْبَيِّنَةُ
Latin: Lam yakunil-lażīna kafarū min ahlil-kitābi wal-musy-rikīna munfak-kīna ḥattā ta'tiyahumul-bayyinah
Arti: Orang-orang yang kafir dari kalangan ahli kitab dan orang-orang musyrik tidak akan meninggalkan (agama mereka) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata.

Surat ini terdiri dari 8 ayat yang menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah pembawa kebenaran yang nyata (bayyinah) untuk semua umat manusia.


22. Surat Az-Zalzalah (Kegoncangan)

Arab: إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا
Latin: Idzā zulzilat-il-arḍu zilzālahā
Arti: Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat.

Surat Az-Zalzalah terdiri dari 8 ayat yang menggambarkan kiamat dengan detail, ketika bumi mengguncangkan isinya dan manusia akan dibangkitkan untuk dihisab atas segala amal perbuatan mereka.


23. Surat Al-Adiyat (Berlari Kencang)

Arab: وَالْعَادِيَاتِ ضَبْحًا
Latin: Wal-‘ādiyāti ḍabḥā
Arti: Demi kuda perang yang berlari kencang terengah-engah.

Surat Al-Adiyat terdiri dari 11 ayat yang menggambarkan kuda-kuda yang berlari kencang di medan perang, menginspirasi tentang pentingnya perjuangan dan keteguhan hati. Surah ini juga mengingatkan manusia akan sifat lalai terhadap karunia Allah dan bagaimana semua perbuatan akan dipertanggungjawabkan di akhirat.


24. Surat Al-Qari'ah (Hari Kiamat)

Arab: الْقَارِعَةُ
Latin: Al-Qāri‘ah
Arti: Hari Kiamat.

Surat ini terdiri dari 11 ayat yang menggambarkan kedahsyatan hari kiamat, dengan gunung-gunung yang hancur lebur dan manusia yang menjadi seperti anai-anai yang beterbangan. Surah ini menekankan tentang beratnya timbangan amal yang akan menentukan nasib manusia di akhirat.


25. Surat At-Takathur (Bermegah-megahan)

Arab: أَلْهَاكُمُ التَّكَاثُرُ
Latin: Alhākumut-takāṡur
Arti: Bermegah-megahan telah melalaikan kamu.

Surat At-Takathur terdiri dari 8 ayat yang memperingatkan manusia tentang bahaya bermegah-megahan dalam harta dan keturunan, serta lupa akan kehidupan akhirat. Surat ini mengingatkan bahwa setiap orang akan ditanya tentang nikmat yang telah mereka terima.


26. Surat Al-'Asr (Waktu Sore)

Arab: وَالْعَصْرِ
Latin: Wal-‘Aṣr
Arti: Demi masa.

Surat Al-'Asr, yang terdiri dari 3 ayat, adalah surah yang singkat namun sangat padat isinya. Surat ini menekankan bahwa manusia berada dalam kerugian kecuali mereka yang beriman, beramal shalih, saling menasihati dalam kebenaran, dan saling menasihati dalam kesabaran.


27. Surat Al-Humazah (Pengumpat)

Arab: وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍ
Latin: Waylulikulli humazatil lumazah
Arti: Celakalah bagi setiap pengumpat lagi pencela.

Surat Al-Humazah terdiri dari 9 ayat yang mengecam keras orang-orang yang suka mengumpat dan mencela serta yang mengumpulkan harta dengan tamak dan tidak membagikannya kepada orang lain. Surat ini mengingatkan bahwa sikap seperti itu akan membawa mereka ke neraka.


28. Surat Al-Fil (Gajah)

Arab: أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصْحَابِ الْفِيلِ
Latin: Alam tara kaifa fa‘ala rabbuka bi-aṣḥābil fīl
Arti: Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah?

Surat Al-Fil terdiri dari 5 ayat yang menceritakan kisah pasukan bergajah yang dihancurkan oleh Allah ketika mereka mencoba untuk menyerang Ka'bah. Surat ini menegaskan kekuasaan Allah dalam melindungi rumah-Nya yang suci.


29. Surat Quraisy (Suku Quraisy)

Arab: لِإِيلَافِ قُرَيْشٍ
Latin: Li'īlāfi quraisy
Arti: Karena kebiasaan orang-orang Quraisy.

Surat ini terdiri dari 4 ayat yang menggambarkan kebiasaan orang Quraisy dalam melakukan perjalanan dagang pada musim panas dan musim dingin. Surat ini mengajak mereka untuk bersyukur kepada Allah yang telah memberikan keamanan dan kemakmuran.


30. Surat Al-Ma'un (Barang yang Berguna)

Arab: أَرَأَيْتَ الَّذِي يُكَذِّبُ بِالدِّينِ
Latin: Ara'ayta llażī yukadzdzibu biddīn
Arti: Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?

Surat Al-Ma'un terdiri dari 7 ayat yang mengecam orang-orang yang menolak memberikan bantuan kepada orang miskin dan tidak peduli pada anak yatim. Surat ini menekankan pentingnya kepedulian sosial dalam Islam.


31. Surat Al-Kautsar (Nikmat Berlimpah)

Arab: إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ
Latin: Innā a‘ṭaināka l-kawṡar
Arti: Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.

Surat Al-Kautsar terdiri dari 3 ayat dan merupakan surah yang sangat pendek. Surat ini mengajak umat Islam untuk selalu bersyukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan dan menjanjikan pahala besar bagi mereka yang mendirikan shalat dan berkurban.


32. Surat Al-Kafirun (Orang-orang Kafir)

Arab: قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ
Latin: Qul yā ayyuhal kāfirūn
Arti: Katakanlah: "Wahai orang-orang kafir!"

Surat ini terdiri dari 6 ayat yang menegaskan bahwa tidak ada kompromi dalam ibadah antara Islam dan kepercayaan lain. Surat ini sering dibaca dalam shalat untuk menegaskan tauhid dan keikhlasan dalam beribadah hanya kepada Allah.


33. Surat An-Nasr (Pertolongan)

Arab: إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ
Latin: Idzā jā'a naṣrullāhi wal-fatḥ
Arti: Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan.

Surat An-Nasr terdiri dari 3 ayat dan mengisyaratkan kemenangan besar yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad SAW dalam penaklukan Mekah. Surat ini mengajarkan agar tetap bertasbih dan memohon ampunan Allah setelah meraih kemenangan.


34. Surat Al-Masad (Sabut)

Arab: تَبَّتْ يَدَا أَبِي لَهَبٍ وَتَبَّ
Latin: Tabbat yadā abī lahabin watab
Arti: Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan benar-benar binasa dia!

Surat ini terdiri dari 5 ayat yang mengecam Abu Lahab, paman Nabi Muhammad SAW yang memusuhi dakwah Islam. Surat ini menggambarkan hukuman yang akan diterimanya di akhirat bersama istrinya yang turut memusuhi Islam.


35. Surat Al-Ikhlas (Ikhlas)

Arab: قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ
Latin: Qul huwa llāhu aḥad
Arti: Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa."

Surat Al-Ikhlas terdiri dari 4 ayat dan merupakan surah yang menegaskan keesaan Allah. Surat ini sangat pendek tetapi mengandung makna yang dalam tentang tauhid dan kesucian Allah dari segala sesuatu yang menyerupai-Nya.


36. Surat Al-Falaq (Waktu Subuh)

Arab: قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ
Latin: Qul a‘ūdzu birabbil-falaq
Arti: Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh."

Surat Al-Falaq terdiri dari 5 ayat dan merupakan salah satu surah perlindungan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk memohon perlindungan dari segala bentuk kejahatan yang ada di dunia ini.


37. Surat An-Nas (Umat Manusia)

Arab: قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ
Latin: Qul a‘ūdzu birabbin-nās
Arti: Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia."

Surat An-Nas terdiri dari 6 ayat dan merupakan surah penutup dalam Al-Qur'an. Surat ini mengajarkan umat Islam untuk selalu berlindung kepada Allah dari bisikan jahat yang datang dari jin dan manusia. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya