Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
FENOMENA judi daring (online) di Indonesia saat ini dapat diibaratkan seperti penyakit kanker, yang terus tumbuh menggerogoti masyarakat di setiap lini profesi dan kalangan usia. Negeri ini disebut dalam kondisi darurat judi daring.
Jumlah korban judi daring di Indonesia saat ini sudah mencapai lebih dari 2,3 juta penduduk. Mayoritas berasal dari kalangan menengah ke bawah. Nilai transaksi pun tidak main-main, selama periode Januari hingga Maret 2024 sudah mencapai Rp600
Ketua Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring sekaligus Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto menegaskan bahwa pemerintah saat ini terus berupaya memberantas peredaran judi daring di Indonesia. Langkah-langkah yang diambil antara lain melakukan pemblokiran rekening hingga penindakan terhadap sejumlah oknum yang terindikasi mempromosikan atau memainkan judi daring.
Judi daring menjadi fenomena yang kian mengkhawatirkan. Kondisi ini didorong oleh sejumlah fakta bahwa fenomena tersebut menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti terganggunya kesehatan mental, adanya kerugian finansial, hingga memicu terjadinya sejumlah kasus kriminal di masyarakat.
Pemerintah jangan buru-buru menuding banyak penerima bantuan sosial (bansos) bermain judi online (judol) sehingga perlu ditelusuri lebih dalam.
PPATK menemukan bahwa sebagian penerima bansos tercatat sebagai pegawai BUMN hingga eksekutif manajerial.
KADIV Humas Jogja Police Watch, Baharuddin Kamba menilai ada kejanggalan dalam penangkapan lima orang sebagai tersangka dalam praktik judi online (judol) di daerah Banguntapan, Bantul.
Menurut data nasional dari PPATK, jumlah pemain judi online di Indonesia telah menembus angka 4 juta orang.
Dalam diskusi 'Strategi Nasional Melawan Kejahatan Finansial', Kepala PPATK mengungkapkan data frekuensi transaksi deposit judol mencapai 15,82 juta transaksi pada Maret 2025.
OJK minta bank blokir 25.912 rekening terafiliasi judi online. Langkah ini bagian dari upaya pemberantasan judol dan penguatan keamanan perbankan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved