Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MEDIA Indonesia dengan Solutee.id meluncurkan buku The Indonesian Next Leader dalam rangkaian acara HUT Ke-54 Media Indonesia pada Kamis (1/2/2024). Buku The Indonesian Next Leader dilahirkan setelah melakukan riset, wawancara, dan kurasi yang dilakukan oleh para panelis selama dua setengah bulan dan menghasilkan 18 tokoh inspiratif yang terbagi dalam empat kategori, yakni klaster pemimpin daerah, pejabat publik, akademisi, dan pengusaha.
Berikut adalah tokoh inspiratif yang berpotensi jadi pemimpin Indonesia di masa depan dari klaster pengusaha:
1. Ketum DPP Realestate Indonesia (REI) Joko Suranto
Baca juga : 5 Akademisi yang Berpotensi Jadi The Indonesian Next Leader
Joko Suranto merupakan bos dari Buana Kassiti Group. Dikutip dari situs resminya, perusahaan ini berawal dari satu proyek perumahan di daerah Tasikmalaya pada tahun 2004 dengan nama 'Bumi Sentra Mas' yang cukup sukses. Setelah itu, pihak manajemen mulai aktif membuat berbagai proyek perumahan di berbagai kota, seperti Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Purwakarta, dengan target pasar pada umumnya masyarakat kalangan sederhana.
Lambat laun perusahaan ini mulai merangkak menjadi sebuah entitas yang cukup diperhitungkan di bidang properti, terutama di kota Bandung dan sekitarnya. Karena berkembang dengan pesat, pada tahun 2008 dibentuklah suatu holding company (perusahaan induk) dengan nama Buana Kassiti dengan PT Abadi Kreasi Mandiri, PT Cikal Buana Persada, PT Persada Bumi Kencana dan PT Kibar Buana Persada sebagai anak perusahaan.
Pendiri & Direktur PT. METAMIND Tata Cendekia sekaligus panelis buku The Indonesian Next Leader Mariani Ng mengungkapkan keberhasilan Joko tak lepas dari kebaikan yang telah diperbuat untuk masyarakat. Kebaikan yang salah satunya dilakukan ialah rela mengocek kantong sendiri hingga Rp2,8 miliar untuk memperbaiki jalan di desanya di Jetis, Kabupaten Grobogan.
Baca juga : Ini Pejabat Publik yang Berpotensi Jadi The Indonesian Next Leader
"Jangan takut berbuat baik. Itu yang saya tangkap dari beliau, saya tersentuh bagaimana beliau memiliki nilai dari keluarga yang diterjemahkan dalam bentuk tindakan yang nyata. Salah satunya membangun jalan tadi. Sehingga tak salah beliau dijuluki crazy rich from Grobogan. Luar biasa," kata Mariani, di Jakarta, Kamis (1/2).
2. Ketua APINDO Shinta Widjaja Kamdani
CEO Sintesa Group Shinta Widjaja Kamdani terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) 2023-2028 secara aklamasi. Shinta menggantikan Hariyadi Sukamdani (2014-2023, 2019-2023). Penetapan Shina sekaligus menjadikannya ketua umum perempuan pertama di organisasi yang dibentuk pada 31 Januari 1952 itu.
Baca juga : Ini 4 Pemimpin Daerah yang Berpotensi Jadi The Indonesian Next Leader
Shinta Widjaja Kamdani pemilik dan CEO Sintesa Group yang memiliki beragam bisnis di bidang energi, konsumer, manufaktur dan properti. Entitas di bawah perusahaan ini seperti PT Tira Austenite Tbk. (TIRA), Konglomerasi ini juga memiliki saham di PT Tigaraksa Satria Tbk. (TGKA), produsen lilin ramah lingkungan melalui PT Biolina Trio Sintesa.
Di bidang energi terbarukan, Sintesa Green Energy menjadi motor penggerak. Ada juga bisnis pembangkit listrik berbahan bakar gas 110 MW melalui PT Meppo Gen. Sedangkan di properti, perusahaan memiliki PT Puncak Mustika pengelola Sintesa Hotels, PT Menara Peninsula, Resort di Kepulauan Seribu melalui PT Hiyu Permai, hingga KEK Likupang melalui PT Minahasa Permai Resort Development.
3. Dirut PT. Martina Berto, Tbk Bryan David Emil Tilaar
Baca juga : Membingkai Kota Makassar Lewat Inovasi Lorong, Wali kota Raih Penghargaan The Indonesians Next Leaders
Bryan David Emil Tilaar merupakan Direktur Utama PT Martina Berto, Tbk, perusahaan yang didirikan pada tahun 1977 oleh Dr HC. Martha Tilaar, Pranata Bernard, dan Theresa Harsini Setiady.
Perusahaan ini bergerak dalam barang kosmetik dan obat tradisional (jamu), pemasaran dan Niaga kosmetik, perawatan kecantikan dan barang obat tradisional.
Selain itu, perusahaan memiliki dukungan dari kegiatan usaha yang dilakukan oleh anak perusahaannya, PT Cedefindo, yang kosmetik manufaktur kontrak atau makloon dengan kering, semi-padat, cair, dan aerosol. PT Martina Berto juga memiliki layanan formulasi, pendaftaran, pembuatan bahan baku / kemasan, proses produksi, pengemasan, dan satu-stop layanan logistik untuk internal Martha Tilaar Group dan eksternal kepada perusahaan.
Baca juga : Inovasi D’Lor Hantar Danny Pomanto Jadi The Indonesian Next Leader
Mariani mengungkapkan Brian lahir dari keluarga pengusaha dan sejak kecil telah diajarkan bisnis. Meski tumbuh dari keluarga pengusaha besar, Brian tetap rendah hati dan menapaki karir dari nol sebagai management trainee di PT Martina Berto.
"Satu hal yang saya petik dari beliau adalah bagaimana beliau melihat secara sistemik, bukan hanya bisnis secara satu skop kecil, tapi bagaimana beliau melihat dari sistemik yang lebih besar. Beliau mengatakan winning stakeholder, winning business partner, winning people, jadi jangan hanya winning by yourself," katanya.
4. Transformation and Services Director PT Panasonic Gobel Indonesia Intan Abdams Katoppo
Baca juga : Stimulus Usaha 2024 Belum Menggema, REI Minta Menteri Ekonomi Kembali Bekerja
Intan Abdam Katoppo telah malang melintang di perusahaan swasta maupun negeri. Ia mengemban sejumlah jabatan strategis, salah satunya sebagai Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour (Persero) dan kini menjadi Transformation and Services Director PT Panasonic Gobel Indonesia
"Satu hal yang menarik perhatian saya Intan dari swasta, kemudian menangani BUMN, kemudian swasta lagi. Beliau juga hidupnya nomaden dan berpindah-pindah, tapi beliau membagikan apa yang telah dipelajari dalam bentuk nyata," kata Mariani. (Z-7)
Baca juga : Kolaborasi Pengusaha dan Akademisi Dibutuhkan untuk Atasi Stunting
KETUA Umum Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Joko Suranto terpilih menjadi salah satu dari 18 tokoh inspiratif yang masuk ke dalam buku “The Indonesian Next Leader"
Tidak sedikit tokoh nasional bahkan internasional dilahirkan dari orang-orang berdedikasi tinggi dan berintegitas yang beraktivitas atau bekerja di wilayah-wilayah sempit.
Buku The Indonesian Next Leader diluncurkann dalam rangkaian acara HUT Ke-54 Media Indonesia pada Kamis (1/2). Berikut adalah tokoh berpotensi jadi pemimpin Indonesia dari klaster akademisi:
MEDIA Indonesia dengan Solutee.id meluncurkan buku The Indonesian Next Leader dalam rangkaian acara HUT Ke-54 Media Indonesia pada Kamis (1/2/2024). Buku The Indonesian Next Leader
Buku The Indonesian Next Leader mengulas 18 tokoh inspiratif yang terbagi dalam empat kategori, yakni klaster pemimpin daerah, pejabat publik, akademisi, dan pengusaha.
KOPERASI diharapkan dapat ikut berperan aktif dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM), kewirausahaan, penyediaan fasilitas modal kerja, dan pendampingan pengembangan usaha.
KETUA Fraksi Golkar M. Sarmuji menyebut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang oleh pengusaha 'hitam' yang merasa dirugikan oleh kebijakannya. Itu berkaitan dengan tambang nikel di Raja Ampat
PRESIDEN Prabowo Subianto menjamu pendiri Microsoft sekaligus filantropi dunia, Bill Gates, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/5) pagi.
Kondisi upah riil para pekerja maupun buruh menurun tajam sejak 2015. Hal tersebut dimulai ketika pemerintah mengganti formula penghitungan pengupahan melalui PP 78/2015 tentang Pengupahan.
Dea Ayu Ferina dan Brillianto Adhie berbagi kasih dengan memberikan santunan kepada 80 anak yatim dan puluhan wali yang turut hadir di Lamongan.
Menteri Ketenagakerjaan Yaserly yang telah mengeluarkan terobosan mengimbau para pengusaha aplikasi transportasi untuk memberikan THR.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved