Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
CYBER University tengah menjajaki kerja sama dalam bidang penelitian dan inovasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Selain itu, keduanya menjajaki potensi dilakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) sebagai langkah awal mengintensifkan kolaborasi di masa depan.
Baca juga: Universitas Mulia Balikpapan Dorong Pemanfaatan Teknologi demi Ketahanan Pangan
"Cyber University sebagai lembaga pendidikan yang berfokus pada ilmu pengetahuan dan teknologi informasi merasa penting untuk berkolaborasi bersama BRIN demi menjaga adaptabilitas dengan kondisi saat ini."
"Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kapasitas ilmu pengetahuan, tetapi juga mendukung perkembangan teknologi dan inovasi di Indonesia," kata Rektor Cyber University Gunawan Witjaksono dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/12).
Menurut Gunawan, dalam era kemajuan teknologi dan inovasi yang pesat, kerja sama lintas institusi menjadi hal krusial untuk memfasilitasi pertukaran informasi, penciptaan ide, dan implementasi proses inovatif yang lebih cepat dan efektif.
Sebagai langkah awal menjajaki kerja sama tersebut, Cyber University melakukan pertemuan penjajakan kerja sama dengan BRIN di Gedung BJ Habibie, Jln MH Thamrin No 8, Jakarta Pusat, Rabu (29/11) lalu.
Anggota Dewan Pengarah BRIN Prof Marsudi Wahyu Kisworo yang hadir dalam pertemuan tersebut merespons inisiatif kerja sama itu dengan positif.
Marsudi menekankan pentingnya penandatanganan MoU secepatnya sebagai langkah konkret untuk membuka peluang kerja sama yang lebih dalam.
Prof Marsudi juga mendukung para dosen dari Cyber University sebagai kampus fintech pertama di Indonesia untuk melakukan penelitian postdoctoral di BRIN serta memberikan kesempatan untuk mendapatkan pendanaan hibah dari BRIN.
"Kerja sama ini bukan hanya tentang penelitian, tetapi juga memberikan peluang nyata bagi pengembangan karier dosen dan peneliti pada bidang ilmu pengetahuan dan teknologi."
"Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat menciptakan sinergi kuat antara lembaga pendidikan dan lembaga riset nasional untuk mendorong inovasi dan kemajuan dalam negeri," ujar Prof Marsudi.
Ia melanjutkan pertemuan penjajakan kerja sama tersebut juga menandai langkah awal yang positif dalam upaya meningkatkan kapasitas riset dan inovasi di Indonesia.
"Dengan kolaborasi erat antara BRIN dan Cyber University diharapkan dapat mewujudkan terobosan dan kontribusi positif bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia," pungkas Prof Marsudi. (RO/S-2)
Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menggelar Peringatan 1 Tahun sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).
Ketua Pembina YPPUP Siswono Yudho Husodo menyampaikan hal utama yang harus dijaga yaitu menjaga keberlanjutan agar program kerja dan visi universitas berlanjut dengan konsisten.
Sudirman Said resmi dilantik menjabat sebagai Rektor UHN Tegal, di aula kampus setempat di Kota Tegal, Sabtu (9/8/2025).
Wamen PU Diana Kusumastuti menegaskan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi, industri, dan pemerintah dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul
Selain menjadi penguatan branding dan legalitas kemitraan, MoU ini juga akan mengatur pembagian kontribusi dan pendapatan berdasarkan peran masing-masing pihak.
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Pernyataan Presiden Prabowo Subianto tentang distorsi ekonomi dinilai merupakan realita yang ada.
Kemdiktisaintek menegaskan komitmennya untuk memperkuat perlindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) dari hasil riset dan inovasi perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
SEJAK tsunami Pangandaran pada 2006, tim peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN menyimpulkan bahwa tsunami raksasa di selatan Jawa memang pernah terjadi berulang. R
Sesar di Semarang ini sudah pasti ada dan sudah pasti aktif karena ditemukan batuan ataupun endapan yang jadi indikatornya.
Periset Pusat Riset Hortikultura BRIN Fahminuddin Agus menyatakan lahan gambut merupakan salah satu penyumbang emisi karbon terbesar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
Menurut Hanarko Djodi Pamungkas, ketahanan pangan harus dibarengi dengan tanggung jawab menjaga laut dari pencemaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved