Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KEBERADAAN kalangan terdidik khususnya Doktor Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan potensi besar yang mesti dikelola dengan baik dalam memajukan jenjang pendidikan di Tanah Air.
Lebih dari itu, saat ini terdapat ratusan Doktor PAUD, lulusan dalam negeri, termasuk luar negeri yang dikirim belajar ke mancanegara seperti Australia, Amerika, Eropa, dan lain sebagainya.
"Saya kira ini merupakan potensi besar, karena perhatian keluarga, perhatian pemerintah dan tingkat internasional terhadap pendidikan anak usia dini sebagai pondasi semakin besar, tentu ini harus di dampingi para ahlinya, para pembuat kebijakan, evaluasi program yang sudah ada harus ada ahlinya, jadi mereka tumpuan kita," papar pakar PAUD, Fasli Jalal, usai menutup Musyawarah Besar II Ikatan Doktor PAUD Indonesia (Ikad PAUDI) di Hotel Naraya Kampus Universitas Negeri Jakarta.
Fasli berharap keberadaan ratusan Doktor PAUD makin efektif dalam mencetak anak-anak Indonesia menjadi anak yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.
"Nah, sinergi dan kolaborasi Ikad PAUDI bersama kementerian khususnya Kemendikbud-Ristek serta non-kementerian sangat strategis guna memacu kemajuan pendidikan kita di Tanah Air," tandas Fasli, yang juga mantan Wakil Mendikbud ini.
Fasli yang juga pernah menjabat Dirjen PAUD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengakui pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang PAUD tidak gampang mengingat awalnya lebih bertumpu pada pendidikan jenjang SD.
Pada masanya, sekitar 1990-an di kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, ia menggelar pembahasan roadmap atau cetak biru tentang SDM PAUD. "Kami mengundang pakar memetakan keberadaan PAUD juga guru-guru di PAUD yang beragam latar belakang diperkaya, sehingga menjadi guru yang lebih baik di PAUD," ujar Fasli yang kini menjabat Rektor Universitas Yarsi.
Baca juga: Siswa SMAK Binaan Ditjen Bimas Katolik Tunjukkan Kualitas di Pesparani Nasional IIII
Berikutnya, lanjut dia, menyiapkan para guru PAUD jenjang S1, S2, hingga S3. Dalam perkembannya prodi PAUD jenjang S1 sudah ada di 170 perguruan tinggi di Indonesia, jenjang S2 sudah puluhan, dan jenjang S3 baru satu yang resmi di UNJ.
Bagi Ketua Umum Ikad PAUDI Dr Sukiman yang terpilih kembali secara aklamasi di Mubes II untuk periode kepengurusan 2023-2024 mengutarakan kepercayaan untuk kembali memimpin sebagai amanah juga tantangan yang cukup berat.
"Bagi saya ini amanah yang mulia yang cukup berat berdasarkan pengalaman empat tahun terakhir. Tentu kami akan koreksi dan evaluasi apa yang kurang pada periode lalu dan apa saja yang harus diperbaiki guna memberikan kontribusi ke depannya," ungkap Sukiman yang pernah menjabat Direktur di Direktorat Dikdasmen Kemendikbud.
"Kami tadinya di birokrasi yang bekerja dengan instruksi bisa langsung jalan. Nah ini di organisasi yang non-profit, apalagi memimpin doktor-doktor PAUD ternyata tidak mudah. Maka kami harus bersama-sama mengakomodasi kepentingan mereka, istilahnya mengorkestrasi 107 anggota doktor PAUD dari seluruh Indonesia," tambah Sukiman yang kini menjadi dosen di PTS Jakarta.
Dalam kesempatan sama, mantan aktris kondang Yessy Gusman yang juga terpilih menjadi tim formatur pengurus baru Ikad PAUDI berharap kepengurusan baru mampu menyelesaikan perkerjaan yang belum selesai pada masa sebelumnya.
"Ikad PAUDI periode 2023-2024 kami harap dapat merencanakan serta membuat program PAUD sesuai visi dan misi organisasi yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia," kata Yessy yang menyelesaikan S3 dan meraih Doktor PAUD di UNJ.
Mubes II Ikad PAUDI secara aklamasi berdasarkan musyawarah mufakat memilih ketua umum baru, Sukiman, untuk melanjutkan kepengurusan baru periode 2023-2024. Ketua Umum terpilih membentuk formatur yang terdiri atas Dr Yessy Gusman, Dr Rahmat, Dr Rohimi Zam Zam, dan Dr Nita. (RO/I-1)
Unjaya menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kelembagaan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal Perguruan Tinggi.
PENDIDIKAN dipercaya sebagai cara paling baik untuk memupuk dan mengembangkan pengetahuan demi kehidupan yang lebih baik.
PADA tahun ini, tercatat total 34 individu dan lembaga menerima penghargaan dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
Perlu penguatan kualitas guru dengan mekanisme yang transparan, sehingga mudah diakses.
WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mendorong ketersediaan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat.
Beasiswa Unggulan 2025 adalah program bantuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Sejumlah riset tentang otak menunjukkan bahwa fondasi penting dalam kehidupan manusia bukan lagi berada di usia sekolah dasar.
Pendamping dari perguruan tinggi diharapkan dapat menjadi penggerak perubahan yang mendorong peningkatan layanan pendidikan di satuan-satuan PAUD, SD, SMP, hingga SMA/SMK.
Permainan dilakukan untuk menstimulasi perkembangan motorik kasar, motorik halus, kognitif, dan emosi pada anak usia dini.
PENYANYI Nola B3 membagikan kisahnya mendampingi anak-anaknya saat akan mulai bersekolah di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di dalam podcast Bincang Inspiratif Tanoto Foundation.
Kondisi kesejahteraan guru secara umum, saat ini masih terbilang rendah dan belum sebanding dengan pengabdian yang mereka berikan.
Data indeks ini dapat dirinci secara lebih granular, per provinsi atau per kabupaten/kota agar kepala daerah dapat memiliki target yang lebih relevan dengan kondisi wilayahnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved