Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TOKOH Tionghoa-Indonesia Auw Tjoei Lan yang dikenal sebagai Njonja Kapitein Lie Tjian Tjoen, mendapatkan apresiasi dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) atas upayanya dalam bidang perlindungan dan pemberdayaan masyarakat.
Saat resesi ekonomi setelah Perang Dunia I, terjadi perdagangan perempuan besar-besaran di Indonesia. Banyak perempuan dari Tiongkok dieksploitasi dan mendapat kekerasan. Auw Tjoei Lan aktif melakukan perlawanan dan berusaha menyelamatkan para korban, Bahkan sering kali mempertaruhkan nyawanya sendiri.
Auw Tjoei Lan juga menyuarakan pentingnya regulasi perlindungan yang diperuntukan untuk perempuan, terutama bagi korban eksploitasi dan perdagangan, dalam konferensi yang dihelat Liga Bangsa-Bangsa.
Baca juga: Desain Pakaian Tradisional Pria Tionghoa Dinilai Punya Peluang
Beliau juga menyuarakan pengalaman serta tujuannya dalam merehabilitasi dan mengubah nasib para korban.
Pada 1937, Auw Tjoei Lan menjadi wanita Tionghoa pertama yang mendapat penghargaan setinggi Ridder in de Orde van Oranje Nassau dari pemerintah Belanda.
Auw Tjoei Lan menghembuskan nafasnya yang terakhir pada 19 Desember 1965. Meski telah tiada, jasanya abadi hingga sekarang dan membuatnya diganjar Apresiasi Prestasi Tokoh Tionghoa-Indonesia yang diberikan dalam acara ulang tahun ke-25 Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) pada Senin (2/10).
Baca juga: TPPO, Antara Kepentingan dan Kegentingan bagi ASEAN
Acara yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah itusekaligus menjadi titik balik yang signifikan bagi komunitas Tionghoa di Indonesia.
Dalam memajukan komunitas Tionghoa di Indonesia, PSMTI telah memperluas jangkauannya ke lebih dari 300 kota/kabupaten dan telah melebarkan sayapnya ke 32 provinsi. Pada HUT ke-25 tahun ini, PSMTI memberikan penghargaan kepada total 25 tokoh yang meliputi satu tokoh kategori khusus, delapan tokoh mendiang, delapan tokoh senior, dan delapan tokoh muda.
"Penghargaan ini menjadi bukti nyata kerjasama antara PSMTI dengan MarkPlus sebagai pihak persiapan dan penyelenggara dari Apresiasi Prestasi Tokoh Tionghoa-Indonesia," terang Ketua Panitia HUT ke-25 PSMTI Peng Suyoto. (RO/Z-6)
MMS Group Indonesia (MMSGI) lewat anak usahanya PT Multi Harapan Utama (MHU) berhasil meraih tiga penghargaan bergengsi pada ajang TOP CSR Award 2025.
AKTOR Reza Rahadian mendapat penghargaan Excellent Achievement in Film dari Malaysia International Film Festival (MIFFest) 2025.
Program tebus karbon dan penghijauan dalam upaya menjaga kelestarian vegetasi hutan milik Peruri, termasuk penanaman lebih dari 10.000 pohon di 2024.
Penghargaan tersebut dinilai mencerminkan apresiasi dunia internasional yang terus meningkat terhadap sinema Indonesia.
PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI), produsen Purified Terephthalic Acid (PTA) yang bergerak di sektor hulu industri tekstil, menerima penghargaan Best Liaison Contact dari
Penghargaan ini menjadi simbol kolaborasi dunia industri dan dunia pendidikan, yang berperan penting mencetak SDM unggul di sektor pariwisata dan kuliner Indonesia.
Jejaring TPPO dalam dunia pekerjaan memang sangat kompleks, baik di negara asal maupun di negara tujuan. Oleh sebab itu, dirinya mendorong agar jejaring ini dapat segera dibongkar.
PEMERINTAH Indonesia memulangkan 554 WNI korban online scam di Myanmar dan akhirnya tiba di Tanah Air pada Selasa (18/3).
Pelaku menyiapkan berbagai dokumen, seperti paspor, visa, dan tiket pesawat untuk memberangkatkan korban. Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, polisi menetapkan tiga tersangka.
POLISI membeberkan peran tiga tersangka kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) ke Bahrain. Ketiga tersangka berinisial SG, RH, dan NH
Pelaku merekrut korban melalui Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dengan menawarkan pekerjaan di Bahrain. Korban yang tertarik kemudian diminta membayar biaya keberangkatan sebesar Rp15 juta.
KBRI Bangkok berharap pengalaman yang dialami oleh 46 WNIB itu menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat Indonesia, khususnya kepada mereka yang berencana bekerja di luar negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved