Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendorong kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) menjadi penggerak Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di daerah masing-masing. Menurut Mendagri, Posyandu merupakan bagian terdepan di desa yang banyak memberi manfaat pada masyarakat di bidang kesehatan.
“Secara tradisional Posyandu Indonesia itu adalah salah satu ikon yang belum tentu ada di negara lain. Jadi harus dihidupkan juga ini. Nah siapa yang potensial menghidupkan? Kembali lagi kepada PKK, ibu-ibu sebagai pendamping orang yang punya kekuasaan besar di daerah,” kata Tito di sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tahun 2023 di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (11/9).
Dia menjelaskan, masalah yang dialami Posyandu yaitu terkait siapa pihak yang mau menggerakkan. Sebab, di daerah kondisinya berbeda-beda, termasuk kondisi Posyandu. Ada Posyandu yang hidup, ada pula yang tidak.
Baca juga: Ini Pentingnya Rutin Periksakan Balita ke Posyandu
Dia menegaskan, hari ini menjadi waktu yang tepat bagi PKK untuk mengabdi selagi memiliki power yang bisa dimanfaatkan untuk kemaslahatan yang lebih besar.
“Jadi mumpung ibu-ibu sekarang ini lagi punya kekuasaan, PKK, pembina Posyandu, pendamping kepala daerah atau wakil kepala daerah, gunakan kekuasaan itu untuk sesuatu yang baik, untuk masyarakat yang jauh lebih luas dibanding kalau kita mengerjakan dengan uang sendiri,” ujarnya.
Baca juga: Mendagri Imbau Pemda Kampanyekan Gerakan Stop Boros Pangan
Tito berharap, dengan adanya acara ini, sekaligus peresmian ketua pembina Posyandu di tingkat pusat dan daerah, maka akan membawa dampak bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Dia mendorong kader PKK benar-benar menghidupkan sekaligus menggerakkan Posyandu menjadi lebih aktif lagi.
“PKK memang mungkin ada irisan-irisan kegiatan, jangan menjadi hambatan, justru dengan adanya sekarang Ketua Umum Tim Penggerak PKK di tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Ex-Officio menjadi Pembina Ketua, Pembina di Provinsi, Kabupaten/Kota Posyandu, maka ibu-ibu bisa untuk mengintegrasikan Program PKK dengan Posyandu,” tandasnya. (Z-6)
Dukungan terhadap kegiatan UMKM sangat penting. Apalagi para pelaku UMKM diketahui didominasi oleh kalangan ibu rumah tangga yang memerlukan pembinaan dari pemerintah.
PARA kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) disebut sebagai garda terdepan yang berperan penting dalam upaya pembinaan dan pemberdayaan keluarga.
,PERINGATAN Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dan Rakernas X PKK sekaligus Hari Ulang Tahun (HUT) ke 45 Dekranas Tahun 2025 akan diselenggarakan di Samarinda dan Balikpapan.
Suwirya mengapresiasi antusiasme peserta yang hadir, terutama ibu-ibu PKK dan para kepala dusun yang menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian lingkungan.
Dengan imunisasi lengkap lanjut dia maka anak sehat, dengan imunisasi lengkap Kabupaten Toba akan kuat.
Untuk terus meningkatkan pemahaman tentang gizi seimbang, bijak dalam mengkonsumsi garam, dan kesehatan keluarga, PT Ajinomoto Indonesia memberikan edukasi kepada PKK di 15 kota.
Sebagai langkah nyata mendukung tumbuhnya industri beauty and wellness nasional, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menginisiasi pameran wellness terbesar di Tanah Air.
Monk fruit adalah pemanis alami bebas kalori yang cocok untuk penderita diabetes dan diet rendah gula. Simak manfaatnya sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan solusi manis sehat.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dibutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, memiliki ketahanan terhadap tantangan global.
Pameran ini diadakan di Lapangan Banteng dengan slogan Life Well with How Well, yang bertujuan untuk mendorong setiap orang agar dapat meraih kualitas hidup yang lebih baik melalui kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved