Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENGEMBANGAN ekowisata yang merupakan salah satu jawaban untuk mengurangi polusi yang bisa berdampak luas bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, harus terus diperluas.
"Pengembangan pariwisata yang mengarah ke wisata alam harus konsisten dilakukan karena merupakan salah satu jawaban mengatasi polusi sekaligus membuka peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/9).
Pada kesempatan mengunjungi Pameran Pariwisata di Jakarta, Minggu (3/9), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengungkapkan green tourism atau wisata hijau adalah salah satu solusi utama menghadapi masalah polusi udara saat ini.
Baca juga: Mengembangkan Ekowisata di Tengah Hutan Meratus
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada triwulan I 2023 secara kumulatif mencapai 2,5 juta kunjungan.
Jumlah itu meningkat pesat atau naik sebanyak 508,87% jika dibandingkan dengan capain periode sama tahun 2022. Bertumbuhnya jumlah pergerakan wisatawan ini tak terlepas dari kekayaan alam Indonesia. Hal itu menunjukkan ekowisata menjadi aset terbesar dalam pariwisata Indonesia.
Baca juga: Dorong Literasi Keuangan Masyarakat untuk Mengakselerasi Proses Pembangunan
Menurut Lestari, potensi yang dimiliki sektor wisata alam ini harus benar-benar dimanfaatkan untuk menarik perhatian para calon wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Apalagi, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, saat ini sejumlah kota di Indonesia sedang menghadapi ancaman polusi udara yang menyebabkan kondisi lingkungan permukiman menjadi tidak sehat dan berdampak pada kualitas kesehatan masyarakat.
Percepatan pertumbuhan ekowisata, menurut Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, bisa dimanfaatkan sebagai salah satu upaya meredam dampak polusi udara melalui pelestarian lingkungan, sekaligus membuka peluang peningkatan kedatangan wisatawan.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu sangat berharap Pemerintah mampu mengambil langkah-langkah strategis dalam menghadapi setiap tantangan pada proses pembangunan.
Rerie menilai pengembangan dan perluasan ekowisata di sejumlah daerah merupakan salah satu langkah strategis yang secara konsisten dapat dilakukan dalam rangka mengakselerasi capaian pembangunan di sejumlah bidang. (RO/Z-7)
PUTUSAN Mahkamah Konstitusi No. 135/PUU-XXII/2024 tentang pemisahan pemilu nasional dan pemilu lokal menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
MAJELIS Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) akan mengadakan Rakornas I & Silaknas 2025 di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta pada 10-11 Juli 2025.
KETUA Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menerima para pencipta lagu mars dan himne NasDem di NasDem Tower, Rabu (2/7/2025).
PARTAI NasDem mengusulkan kepada pemerintah untuk menaikkan dana alokasi kepada partai politik yang berasal dari APBN.
ANGGOTA Komisi I DPR RI, Amelia Anggraini, mendesak Pemerintah Indonesia segera mengisi pos duta besar (dubes) di sejumlah negara.
MK mengatakan pemisahan pemilu nasional dan lokal penting dilakukan untuk menyederhanakan proses bagi pemilih.
DATA Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan total luas terumbu karang di Indonesia mencapai 2,5 juta hektar. Namun, sekitar 70% atau 1,75 juta hektar dalam kondisi rusak
SUNGAI Landak di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, dikenal karena keindahan alamnya yang juga menjadi daya tarik wisata. Air sungainya yang bersih menjadi magnet tersendiri.
Keanekaragaman hayati yang dimiliki Nyaru Menteng sudah layak untuk menjadi destinasi wisata di kancah nasional.
Kampung Wisata Adat Malasigi binaan Pertamina EP Papua Field, Zona 14 Regional Indonesia Timur, berhasil meraih juara 1 Desa Wisata Rintisan dalam ADWI 2024.
Sejak 2019, PT Pertamina EP Sanga Sanga Field Bersama masyarakat Desa Kampung Lama dan Kuala Samboja melakukan upaya perlindungan habitat hewan endemik asal Kalimantan, yakni Bekantan.
Pengembangan ekowisata Danau Shuji, di Desa Lembak, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan, berbuah manis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved