Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI berupaya menggalang komitmen lebih kuat di antara negara-negara anggota ASEAN untuk mentransformasi sistem pendidikan di kawasan. Untuk itu, dalam rangka keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, Kemendikbudristek berinisiatif untuk mengoordinasikan upaya penyusunan Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN.
Hal tersebut menjadi salah satu fokus pada penyelenggaraan pertemuan Regional Kedua Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN (Second Regional Meeting on Roadmap on Declaration on Digital Transformation of Education Systems in ASEAN), di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (2/8).
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Suharti menjelaskan Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN berfungsi sebagai alat bagi negara-negara ASEAN untuk mencapai tujuan transformasi digital di bidang pendidikan, antara lain melalui area-area utama yang disepakati, tonggak pencapaian bersama, kerangka waktu indikatif, dan mitra potensial.
Baca juga: 2nd Steamcup Sumatera 2023 Bawa Visi Merdeka Belajar
“Kami menginisiasi penyusunan Peta Jalan untuk mewujudkan komitmen yang dituangkan dalam Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN,” ungkap Suharti dalam keterangannya, Rabu (2/8).
Sebelumnya, di bawah kepemimpinan Filipina, Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN dikembangkan dan diadopsi oleh KTT ASEAN pada 2022. Deklarasi tersebut menyepakati 36 tindakan utama, mulai dari memastikan bahwa guru dan siswa mendapatkan dukungan yang tepat, hingga mendorong dan mendukung kemitraan publik dan swasta.
Para pemimpin ASEAN kemudian menugaskan ASEAN Education Ministers Meeting (ASED) untuk mengawasi implementasi deklarasi secara keseluruhan dengan dukungan dari ASEAN Senior Officials Meeting on Education (SOM-ED). Tugas tersebut juga melibatkan badan-badan sektoral ASEAN lainnya yang relevan.
Baca juga: Beasiswa Unggulan 2023 dari Kemdikbudristek Dibuka, Ini Syarat dan Cara Mendaftar
Kemudian, Peta Jalan Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN akan dipresentasikan pada Pertemuan Komite Pejabat Senior Komunitas Sosial Budaya ASEAN (35th SOCA Meeting) dan selanjutnya pada Pertemuan Dewan Sosial Budaya ASEAN (30th ASCC Meeting), akhir Agustus 2023.
Peta jalan itu pada akhirnya akan diserahkan kepada Pemimpin ASEAN pada KTT ASEAN ke-43 pada September 2023 untuk mendapatkan pengakuan.
Empat tujuan
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek Anang Ristanto menyebut pengembangan Peta Jalan ini akan menjadi upaya bersama di antara negara-negara anggota ASEAN dengan dukungan dari Sekretariat ASEAN.
Peta jalan yang diinisiasi Indonesia dalam keketuaan ASEAN setidaknya memiliki empat tujuan. Pertama adalah mengoperasionalkan komitmen dan tindakan dari Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN.
Baca juga: Kemendikbudristek dan Danone Kolaborasi Wujudkan Sekolah Sehat
Kedua, menegaskan kembali visi untuk membangun masyarakat ASEAN yang tangguh. Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Cetak Biru Komunitas Sosial Budaya ASEAN 2025, antara lain dengan mengadopsi kebijakan berbasis teknologi.
Ketiga, memajukan proses pemulihan dari kehilangan pembelajaran. Hal itu termasuk dengan memprioritaskan teknologi seperti yang disoroti dalam Pedoman ASEAN tentang Pembukaan Kembali Sekolah yang Aman, Pemulihan Pembelajaran dan Ketahanan.
Keempat adalah memanfaatkan potensi yang dimiliki teknologi digital dalam meningkatkan akses dan partisipasi dalam pendidikan, meningkatkan praktik pengajaran dan pembelajaran, dan meningkatkan pengelolaan informasi pendidikan.
Baca juga: Komisi X minta Kemendikbudristek Selesaikan Aksi LGBT di Dunia Pendidikan
Pentingnya Peta Jalan Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN diakui Director of Human Development Directorate ASEAN Socio-Cultural Community ASEAN Secretariat Rodora T Babaran. Menurutnya, Deklarasi ASEAN tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia untuk Dunia Kerja mengakui sifat dinamis dari tenaga kerja modern dan keharusan untuk terus meningkatkan keterampilan dan pelatihan.
Dalam hal itu, transformasi digital berperan membentuk kembali industri dan pasar kerja. Ia mengatakan pendidikan harus memainkan peran penting dalam mempersiapkan individu untuk dunia kerja yang terus berkembang. Untuk mencapai hal tersebut, katanya, diperlukan upaya yang berkelanjutan dan strategis.
“Peta Jalan Deklarasi Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN memegang kunci untuk mewujudkan transformasi tersebut. Peta Jalan ini bukan dokumen statis, melainkan dokumen hidup yang akan terus beradaptasi dan berkembang seiring dengan perubahan teknologi dan kebutuhan pendidikan,” jelas Rodora dalam acara Second Regional Meeting on Roadmap on Declaration on Digital Transformation of Education Systems in ASEAN, Rabu (2/8).
Teknologi digital
Pertemuan Regional Kedua Transformasi Digital Sistem Pendidikan di ASEAN yang diselenggarakan Kemendikbudristek membahas pentingnya fungsi dan peran teknologi digital dalam upaya mentransformasi sistem pendidikan, khususnya pascapandemi Covid-19.
Sejumlah topik dibahas dalam Second Regional Meeting on Roadmap on Declaration on Digital Transformation of Education Systems in ASEAN. Topik Pertama adalah Post Transforming Education Summit 2022: How the world reaffirms digital learning and transformation. Hal itu berkenaan dengan upaya global menegaskan kembali pembelajaran dan transformasi digital.
Topik kedua adalah Presentation by ASEAN Member States (AMS) on the strategy to incorporate digital transformation in the education system. Topik itu membahas strategi pelibatan teknologi digital dalam transformasi sistem pendidikan.
Topik ketiga adalah AMS overview on the Roadmap on Declaration on Digital Transformation of Education Systems in ASEAN, yakni ikhtisar negara-negara anggota ASEAN tentang Peta Jalan Deklarasi Digital Transformasi Sistem Pendidikan di ASEAN. (S-2)
PENGAMAT ASEAN, Dinna Prapto Raharja, menilai konflik bersenjata antara Thailand dan Kamboja berpotensi menimbulkan dampak serius terhadap stabilitas kawasan Asia Tenggara.
SEJUMLAH negara dan organisasi internasional menyerukan deeskalasi terkait konflik di perbatasan Thailand-Kamboja. Kedua belah pihak diharapkan menahan diri.
Kegiatan lokakarya ini merupakan bagian dalam program eMpowering Youths Across ASEAN (eYAA): Angkatan ke-5, yang diselenggarakan di Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Thailand.
Bentrok Thailand-Kamboja memanas sejak Kamis (24/7) pagi ketika militer Thailand meluncurkan serangan udara ke sasaran militer di Kamboja.
Gakkum Kemenhut menyebut faktor kebakaran hutan atau gambut memang faktor manusia ditambah cuaca yang sangat panas.
Selain Thailand, dia juga akan melakukan kunjungan yang sama ke Laos, Kamboja, Vietnam serta negara-negara ASEAN yang lain.
SOSIALISASI Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila merupakan bagian dari sosialisasi strategis BPIP
KEMENTERIAN Agama RI dengan meluncurkan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) sebagai wajah baru pendidikan Islam yang lebih humanis, inklusif, dan spiritual.
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
Aspek demografis ialah wilayah kajian yang kompleks karena di dalamnya kita berhadapan dengan jumlah, persebaran, dan perpindahan penduduk.
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat setidaknya 76% anak-anak yang tidak bersekolah disebabkan oleh faktor ekonomi.
MARI kita mulai dengan pertanyaan apakah mungkin ada sekolah rakyat tanpa rakyat yang menjadi subjek?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved