Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
WAKIL Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat Zainut Tauhid Sa’adi menegaskan, agama harus dapat dihadirkan sebagai solusi atas beragam masalah bukan malah menjadi bagian dari masalah.
Agama hendaknya dapat menjadi penawar bagi persoalan global yang hingga kini masih membutuhkan peran nyata dari agama itu sendiri.
Pesan itu disampaikan oleh Zainut dalam acara Kongres Budaya Umat Islam Indonesia, yang diselenggarakan oleh Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam (LSBPI) MUI Pusat dalam rangka peringatan Milad MUI ke 48, di Jakarta.
Baca juga : Gelar Puncak Tasyakur Milad ke-48, MUI Teguhkan Khidmah Keumatan dan Kebangsaan
Lebih lanjut Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan, umat Islam saat ini sedang menghadapi tantangan baru yang sangat kompleks. Kemajuan teknologi informasi yang dahsyat telah membentuk watak masyarakat yang sama sekali berbeda dengan sebelumnya.
Agama masa depan harus memberikan nilai-nilai dasar dan modalitas yang dapat membantu memahami tantangan yang dihadapi oleh umat manusia. Kemajuan teknologi digital tidak dapat dihindari dan tidak dapat dihentikan dalam segala aspek kehidupan sehari-hari.
Baca juga : Ma'ruf: Semoga Saya Bukan Ketum MUI Terakhir yang Menjadi Wapres
Justru itu memberi umat manusia teknologi mewah yang dapat mempercepat perubahan dan menyebabkan banyak gangguan.
"Agama harus membekali pengikutnya dengan pola pikir digital yang tepat dan literasi digital yang memadai, untuk memastikan bahwa transformasi digital berlangsung secara sistematis, tepat dan transformatif, untuk membangun peradaban dunia yang lebih baik". Tegas Zainut.
Mantan Wakil Menteri Agama itu mengatakan, Islam telah memberikan ruang yang sangat luas bagi pemeluknya untuk melakukan tafsir dan pemaknaan ulang atas ajaran-ajarannya yang bersifat “ijtihady”, agar ajaran Islam dapat diterima dan relevan dengan kebutuhan nyata, khususnya untuk menjaga keharmonian, perdamaian, dan kesejahteraan kehidupan manusia.
Menurut Zainut Tauhid, ajaran agama Islam itu sendiri sesungguhnya sangat lekat dengan konsep rahmah atau kasih sayang, sebagaimana muatan nilai risalah Nabi Muhammad SAW, yaitu: rahmatan lil-alamin. Prinsip kelembutan dan kasih sayang Islam ini perlu dijadikan landasan dalam praktik kehidupan yang majemuk, modern, dan kompleks.
"Maraknya konflik dan peperangan di belahan dunia, pertikaian sosial berbasis paham keagamaan, ekstremisme dengan dalih jihad, rusaknya konservasi alam, perdagangan manusia, praktik ketidakadilan gender, diskriminasi terhadap minoritas dan lain-lain, seharusnya dapat dipecahkan melalui peran agama". Pungkas Zainut.
Forum Kongres yang mengambil tema Mengukuhkan Peran Kebudayaan Islam Indonesia dalam Merekatkan Kebhinekaan Indonesia Bangsa diikuti para ulama, Pimpinan MUI Pusat dan Daerah, Pimpinan Ormas Islam tingkat Pusat, akademisi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Pimpinan Pondok Pesantren, para tokoh dan praktisi seni dan budaya dari berbagai daerah.
Hadir juga sebagai nara sumber Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Guru Besar Sejarah Universitas Indonesia Susanto Zuhdi, dan Ketua Bidang Seni Budaya MUI Jeje Zainuddin. (Z-5)
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Persoalan di Manggarai, Jakarta Selatan, lebih tepat diatasi bila ada lowongan pekerjaan yang disiapkan bagi anak-anak muda di sana.
Direktur Eksekutif Maarif Institute Andar Nubowo menyebut hasil dari survei tersebut memperlihatkan persepsi positif terkait hal itu.
Sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki pengalaman panjang mengelola keberagaman agama dan budaya.
INDONESIA akan menjadi tuan rumah International Partnership on Religion and Sustainable Development (PaRD) Leadership Meeting 2025 yang membahas peran agama dalam pembangunan global
Gua Maria adalah sebuah tempat yang dibangun khusus untuk kegiatan peziarahan dan keagamaan kepada Maria dan biasanya terletak di tempat yang jauh dari pusat kota.
"Untuk kedepan saya ingin kembali mengabdi di masyarakat menjadi guru ngaji," katanya.
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, saat ditemui usai pelantikan di Istana Negara, menyampaikan pergantian Zainut merupakan rotasi biasa dan sebuah keniscayaan.
"Terkait dengan penanganan pendidikan di bawah Kementerian Agama, kami memastikan para santri di Pondok Pesantren Al-Zaytun bisa tetap belajar seperti biasa."
PENYELENGGARAAN haji 1444/2023 mencatat sejarah masuknya perempuan dalam keanggotaan Amirul Hajj Indonesia.
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi mengatakan pihaknya tetap akan berbaik sangka dam melakukan klarifikasi terlebih dulu kepada Pondok Pesantren Al Zaytun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved