Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
RUMAH Sakit (RS) Sari Asih Ciputat bekerja sama dengan 20 Posyandu di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Tepatnya di Kramat Jati, Pondok Pinang, Ciputat, Sawangan, Limo, Ciparigi, dan Kedung Halang.
Kerja sama ini berupa kegiatan penyuluhan kesehatan gratis termasuk kesehatan kulit anak dan pemeriksaan kesehatan dan tumbuh kembang anak (seperti: timbang BB, ukur panjang badan, ukur lingkar kepala).
Pembukaan kegiatan penyuluhan gratis yang didukung perusahaan popok Makuku dilaksanakan di Posyandu ini dihadiri oleh Dr. dr. Fitriyati Irviana, MM dan Risca Tria Wulandarari, Amd. Keb sebagai narasumber untuk penyuluhan. Kedua narasumber ahli ini berasal dari Rumah Sakit Asih Ciputat.
Baca juga: RS Wajib Adaptasi Teknologi Informasi dalam Pelayanan Kesehatan
Dokter dari RS Sari Asih Ciputat, Dr. dr. Fitriyati Irviana, MM mengatakan, “Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dilaksanakan oleh, dari dan bersama masyarakat, untuk memberdayakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat."
Penyuluhan Kesehatan Mendasar Dimulai dari Posyandu
"Posyandu merupakan fasilitas kesehatan yang dikhususkan untuk menaungi masalah kesehatan dan perkembangan bayi dan balita. Oleh karena itu, penyuluhan kesehatan bayi secara mendasar dapat dimulai dari Posyandu, termasuk masalah kulit yang sering dialami oleh anak sejak lahir,” kata dr.Fitriyani dalam keterangan pers, Kamis (29/6).
Bidan RS Sari Asih Ciputat, Risca Tria Wulandarari, Amd. Keb mengatakan,“Kulit bayi sangat rentan mengalami masalah kulit seperti kulit kering, kemerahan, bersisik, ataupun gatal. Itu sebabnya, Ibu perlu mengetahui cara merawat kulit bayi yang tepat agar kulit bayi tetap sehat."
Baca juga: Rayakan HUT Ke-10, RS Jantung Jakarta Gelar Aktivitas Sehat di Pandeglang
"Selain menjaga kebersihan kulit bayi, hal penting yang perlu diperhatikan adalah rutin mengganti popok bayi. Popok bayi yang terlalu lama digunakan dapat menimbulkan iritasi kulit. Ibu disarankan untuk mengganti popok bayi setiap 4 jam," jelas Risca.
CEO Makuku Indonesia, Jason Lee menyampaikan, “Kesehatan Si Kecil merupakan hal yang mendasar untuk mendukung tumbuh kembangnya. Makuku berupaya mempermudah Ibu untuk mendapatkan edukasi mengenai kesehatan si kecil melalui kerja sama dengan RS Sari Asih Ciputat."
"Makuku sebagai popok andalan Ruam Popok Expert dan Anti Gumpal bagi si kecil melakukan penyuluhan di 20 Posyandu sebagai bentuk komitmen MAKUKU terhadap peningkatan kualitas kesehatan Si Kecil di wilayah Jabodetabek," jelasnya.
Baca juga: Kader Posyandu Garda Terdepan Pemberantasan Stunting
"Selain penyuluhan kesehatan untuk anak, Makuku juga mengedukasi Ibu mengenai keunggulan teknologi inti struktur SAP sebagai solusi untuk mengurangi risiko ruam popok,” ucap Jason Lee
Puji, seorang ibu yang mengikuti penyuluhan, berbagi pengalamannya, “Penyuluhan gratis yang diadakan di Posyandu seperti ini penting dilakukan karena Ibu jadi teredukasi mengenai kesehatan bayi."
"Saya sebagai Ibu berharap kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan sehingga kualitas kesehatan bayi juga semakin meningkat, baik itu perkembangannya maupun kesehatan kulitnya." katanya.(RO/S-4)
Kampanye digital pencegahan katarak #EyeCareForAll diluncurkan melalui aplikasi Campaign #ForABetterWorld.
Penyakit jantung bawaan merupakan suatu kelainan struktural atau fungi pada jantung atau pembuluh darah besar pada jantung yang muncul sejak lahir.
Vertigo bisa disebabkan banyak hal, antara lain kekurangan semburan oksigen ke otak, infeksi gigi, dan infeksi organ lain.
Pelayanan kesehatan ibu dan anak merupakan pelayanan yang berkesinambungan, saling terkait dan kesehatan anak sangat ditentukan sejak berada dalam kandungan.
Buang jauh mindset yang menyebutkan bahwa kita butuh olahraga yang canggih-canggih.
Hasil penelitian menunjukkan prevalensi kejadian depresi pascamelahirkan sebesar 25,4%.
Studi terbaru dari Health Collaborative Center mengungkap tingginya kejadian mom shaming di Indonesia. Sebagian besar pelaku justru berasal dari keluarga dan orang-orang sekitar.
Sejumlah posyandu dijadwalkan memberi asupan vitamin A untuk balita
Kurangnya akses ke makanan bergizi merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya stunting.
Kader Posyandu di Cilegon, Banten, mendeklarasikan dukungan mereka dalam Pilkada 2024 kepada pasangan calon walikota dan wakil walikota Cilegon, Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo.
"Upaya kesehatan berbasis masyarakat kita ubah polanya. Jadi, pemantauan tumbuh kembang anak saat ini belum rutin di semua posyandu. Kita masih mendorong warga ke Puskesmas."
Ada dua kegiatan yang dilakukan sekaligus yaitu donor darah dan pemberian timbangan bayi untuk beberapa Posyandu di Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved