Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
UNIVERSITAS Katolik Indonesia Atma Jaya berhasil masuk dalam jajaran perguruan tinggi terkemuka dunia versi QS World University Rangkings. Secara keseluruhan Unika Atma Jaya meraih rangking 1201-1400 dunia, berdasarkan QS World University Rankings 2024.
"Ini komitmen kami untuk terus maju menjadi universitas kelas dunia, dan dapat melahirkan lulusan yang berkualitas," ujar Rektor Unika Atma Jaya, Dr. Agustinus Prasetyantoko lewat keterangan yang diterima, Rabu (28/6)
Unika Atma Jaya memiliki klasifikasi yang cukup baik secara institusi pendidikan berdasarkan QS World University Rangkings 2024. Selain itu Unika Atma Jaya sebagai ]erguruan tinggi juga memiliki intensitas penelitian yang tinggi dan subjek penelitian yang terfokus.
Selain itu, secara indikator Unika Atma Jaya berhasil mempertahankan reputasinya dalam aspek employability, pengembangan akademik, penelitian, kerjas ama internasional, hingga sustainability.
Raihan positif ini didorong dengan subjek penelitian yang menjadi fokus di Unika Atma Jaya, antara lain penelitian dengan subjek Social Sciences & Management; Engineering & Technology; Life Science & Medicine.
“Sustainability menjadi perspektif kami dalam mengembangkan program akademik. Ini untuk membentuk lulusan siap menghadapi tantangan masa depan yang kompleks, dengan mengedepankan keberlanjutan dalam berkontribusi membangun bangsa,” ujar Agustinus.
QS sendiri merupakan badan riset peringkat internasional yang telah menerima persetujuan dari International Ranking Expert Group (IREG).
Secara reguler QS mengeluarkan laporan tahunan rangking universitas diseluruh dunia, yang belum lama ini telah menerbitkan QS World University Rangkings 2024.
Prinsip keberlanjutan akan terus dikedepankan di Unika Atma Jaya, melihat bagaimana tantangan yang semakin kompleks ditengah ketidakpastian. Sehingga lulusan Unika Atma Jaya dapat berkontribusi membangun bangsa di manapun mereka berkarya. (H-3)
Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya mengukuhkan dua guru besar bidang Ekonomi dan Psikologi.
SEJUMLAH tokoh agama dan kepercayaan di Indonesia menggelar diskusi terkait kelanjutan implementasi dokumen Abu Dhabi (dokumen persaudaraan manusia) yang disepakati pada 4 Februari 2019.
Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya memberikan bantuan beasiswa kepada 50 siswa dan siswi dari Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dorien dan Stanislaus secara resmi menjadi Guru Besar tetap di Unika Atma Jaya dan menambah jumlah anggota Dewan Guru Besar yang dimiliki Unika Atma Jaya saat ini menjadi 26 Guru Besar.
Bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Katolik Indonesia Atmajaya, Makuku menguji tingkat penyerapan popoknya.
Rektor Agustinus Prasetyantoko menyoroti peran penting marketing dalam SDGs dengan perspektif entrepreneurial dan sustainability
Raden Ajeng Kartini, seorang Pahlawan Nasional Indonesia, memperjuangkan hak pendidikan, kesetaraan gender, dan hak-hak perempuan di masa penjajahan Belanda.
Agar anak-anak lebih semangat belajar, Bunda bisa memanfaatkan konten video pembelajaran yang dikemas menarik. Dengan cara itu, proses belajar menjadi lebih menyenangkan.
Hingga saat ini, melalui penjualan pakaian yang diproduksi oleh One Fine Sky bersama para dreamers atau kolaborator, telah berhasil mendonasikan 22.557 seragam
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Sedang memilih sekolah untuk si kecil? Idealnya, lokasinya jangan terlalu jauh dari rumah untuk mencegah kelelahan anak maupun orang tua.
Di tengah kondisi rakyat Indonesia yang membutuhkan protein untuk mengatasi stunting, potensi kekayaan harus dimanfaatkan optimal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved