Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PADA Minggu (18/6), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menghadiri audiensi dengan perwakilan Atlas Beach Fest di Rama Room, Sheraton Kuta Bali.
Acara ini dihadiri Co-Founder Atlas Beach Fest, Ivan Tanjaya, Direktur Operasional Atlas Beach, Ben LeekCorporate Affair Atlas Beach, Alwine Brahmana, dan Sales Manager Atlas Beach Krisna.
Sandiaga Uno menyambut baik kehadiran Atlas Beach Fest sebagai beach club terbesar di dunia dan mengakui bahwa Indonesia memiliki destinasi wisata yang menarik perhatian dunia.
Baca juga: Kemenparekraf Dorong Kota Denpasar Masuk 'UNESCO Creative Cities Network'
Dalam pertemuan ini, ia mengungkapkan apresiasi atas keunikan dan daya tarik Atlas Beach Club yang mampu menarik wisatawan dari berbagai belahan dunia.
99% Pekerja di Atlas Beach Fest adalah Warga Lokal
Dengan bangga Ivan Tanjaya menyatakan bahwa 99% karyawan yang bekerja di Atlas Beach Fest adalah warga lokal, sebagai bagian dari komitmennya untuk mendukung perekonomian masyarakat setempat.
Sandiaga Uno juga menghargai peran Atlas Beach Club dalam mendukung sektor pariwisata Indonesia.
Ia mengakui bahwa kehadiran Atlas Beach Club memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kreatif di sekitar wilayahnya.
"Melalui penciptaan lapangan kerja, promosi produk lokal, dan menggerakkan sektor industri terkait, Atlas Beach Club telah membuktikan dampaknya yang positif," ucap Sandiaga.
Baca juga: Kemenparekraf Beri Pendampingan Kelola Sampah Plastik di 10 Desinasi Wisata
Menteri Sandiaga Uno menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan swasta untuk meningkatkan sektor pariwisata di Indonesia dan menarik wisatawan untuk mengunjungi negara ini.
Ia memperlihatkan dukungannya terhadap Atlas Beach Fest dan berharap dapat bekerja sama dalam menggelar acara-acara olahraga yang berkelas di fasilitas Atlas.
Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf, Dessy Ruhati, menyambut baik kehadiran Atlas Beach Fest di Bali dan berharap adanya kolaborasi dalam penyelenggaraan acara-acara olahraga di tempat tersebut.
Baca juga: Sandiaga Dorong Pelaku Ekonomi Kreatif Pangkalpinang Terus Berkarya dan Berinovasi
Melalui sinergi antara pemerintah dan sektor swasta, seperti yang ditunjukkan oleh audiensi ini, Indonesia terus bergerak maju dalam meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatifnya.
Atlas Beach Fest menjadi salah satu perwujudan dari potensi luar biasa yang dimiliki oleh destinasi wisata Indonesia. (RO/S-4)
Pusat kuliner dibangun di atas lahan seluas 2,1 hektare dengan kapasitas pengunjung hingga 2.000 orang.
Peluncuran Wagyu Rawon Steak itu dilakukan dalam rangka mendukung kuliner lokal Indonesia dan berkolaborasi dengan Kemenparekraf melalui program Wonderful Taste fo Indonesia.
Oreo menggandeng perancang busana Era Soekamto yang merupakan tokoh ternama di dunia mode Indonesia.
PERAYAAN tahun baru imlek tinggal 10 hari lagi. Tahun Baru Imlek 2575 bakal berlangsung pada 10 Februari 2024 mendatang. Simak rekomendasi destinasi wisata libur Imlek berikut ini.
“Tiket pesawat sudah ada perintah khusus dari Bapak Presiden, jadi kami upayakan, kami gaspol untuk bisa turun,”
Wisatawan diminta untuk selalu berhati-hati dan sebisa mungkin menggunakan masker dalam ruangan tertutup
Diharapkan ajang ini menjadi sarana efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan asing ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara.
Masa karantina bukan hanya ajang pelatihan teknis, tetapi juga momentum penting untuk membentuk karakter dan mentalitas sebagai seorang duta bangsa.
Sebanyak 400 peserta ambil bagian lomba makan otak-otak ini. Uniknya para peserta mengenakan beragam kostum unik untuk menarik perhatian para juri.
Lembang, sebuah kawasan yang terletak di utara Bandung, Jawa Barat, menyimpan berbagai keindahan alam dan atraksi wisata
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved