Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Ini Tips Diet Sehat untuk Penyandang Obesitas

Basuki Eka Purnama
22/11/2022 12:00
Ini Tips Diet Sehat untuk Penyandang Obesitas
Penyandang obesitas asal Sumendang Heni Jubaedah. Heni memiliki berat 145 kilogram dan tinggi badan 145 cm.(ANTARA/Raisan Al Farisi)

OBESITAS dapat disebabkan oleh banyak hal misalnya saja dari faktor genetik, lingkungan dengan pola makan makanan padat energi (tinggi lemak, gula, serta kurang sehat), selain itu juga bisa dipengaruhi oleh faktor obat-obatan dan hormon.

Metode penurunan berat badan pada penderita obesitas akan berbeda untuk masing-masing individu. Namun, secara umum, angka menurunkan berat badan pada tingkat yang aman dan berkelanjutan yaitu 0,5 kg hingga 1 kg per minggu.

Selain itu, sebagian besar orang disarankan mengurangi asupan energi sebanyak 600 kalori per hari. 

Baca juga: Mengenal Bedah Bariatrik, Salah Satu Solusi Atasi Obesitas

Bagi kebanyakan laki-laki, itu berarti mengonsumsi tidak lebih dari 1.900 kalori sehari, dan bagi kebanyakan perempuan, tidak lebih dari 1.400 kalori sehari.

Bagi penyandang obesitas, coba terapkan tips diet sehat di bawah ini, dikutip dari siaran resmi Thermolyte Plus, Selasa (22/11).

Pertama, pastikan tidak melewatkan sarapan dan mengonsumsi makanan yang bisa membuat Anda merasa kenyang sampai waktu makan siang untuk meminimalkan ngemil. 

Telur, yogurt, oatmeal, dan roti gandum adalah beberapa makanan yang bisa menjadi pilihan untuk mengawali hari.

Kedua, konsumsi air putih sebelum makan, juga penuhi kebutuhan tubuh akan air sepanjang hari. 

Sebanyak 60% dari tubuh terdiri dari air, maka cairan bening dan bebas kalori ini berperan dalam hampir setiap fungsi tubuh.

Tubuh yang terhidrasi akan semakin efisien bekerja untuk berpikir hingga membakar lemak tubuh.

Ketiga, konsumsi sayuran dan buah-buahan memiliki efek positif pada gula darah, yang dapat membantu menjaga nafsu makan. Apel, pir, dan sayuran berdaun hijau dapat berperan dalam penurunan berat badan. Kandungan glikemik yang rendah mencegah lonjakan gula darah yang dapat meningkatkan rasa lapar.

Keempat, rutin olahraga berintensitas sedang yang meningkatkan detak jantung dan pernapasan, seperti jalan cepat, bersepeda, renang rekreasi, dan menari.

Terakhir, cukupi kebutuhan protein yang bisa diperoleh dari daging, ikan, telur, kacang-kacangan dan sumber protein nonsusu lainnya. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik