Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SIRKULASI siklonik yang terpantau di Perairan Barat Aceh, Samudra Hindia Barat Lampung, Laut Jawa, Selat Makassar, Perairan Utara Papua dan Papua, membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Laut Andaman hingga Pesisir Utara Aceh.
Berikut, Kalimantan Selatan hingga Pesisir Utara Jawa, Laut Sulawesi hingga Selat Makassar, Papua hingga Laut Arafuru bagian Utara. Lalu, Perairan Utara Papua, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di perairan barat Aceh-Sumatera Utara, di Samudra Hindia Barat Sumatera.
Koordinator Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Miming Saepudin mengatakan bahwa adanya sirkulasi siklonik mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah sekitar. Berikut, sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Baca juga: BMKG: Siklon Tropis 93S Berpotensi Timbulkan Cuaca Ekstrem
"Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung dan Banten," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (14/11).
"Kemudian, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua," imbuhnya.
Intrusi udara kering (dry intrusion) di Belahan Bumi Selatan (BBS) melintasi wilayah Samudra Hindia Selatan Jawa, yang mampu mengangkat massa udara basah di depan batas intrusi. Sehingga, menjadi lebih hangat dan lembab, yaitu di Perairan Selatan Jawa.
Baca juga: BMKG Minta Warga Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Selama Sepekan ke Depan
Menurutnya, seluruh provinsi di wilayah Indonesia akan berpotensi terjadi hujan lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang. "Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulayan Bangka Belitung dan Lampung," jelas Miming.
"Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua," sambungnya.
Sementara itu, untuk wilayah Nusa Tenggara Timur diprakirakan berpotensi mengalami hujan, yang dapat disetai dengan kilat/petir dan angin kencang.(OL-11)
Ada pembelian enam set pengeras suara senilai Rp4 miliar oleh Pemprov DKI Jakarta. Pengeras suara itu akan dipasang di 14 titik rawan banjir di Jakarta.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini potensi hujan disertai kilat di beberapa di wilayah Jakarta dan sekitarnya hari ini.
SEKRETARIS Komisi A DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiantoro menanggapi soal kebakaran Museum Nasional di Jakarta Pusat yang terjadi Sabtu (16/9).
BPBD DKI Jakarta bersiap menghadapi puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Januari 2024 mendatang. Sistem peringatan dini akan diperkuat.
BMKG memastikan sistem peringatan dini gempa bumi dan tsunami di lokasi pelaksanaan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, NTT, berfungsi dengan baik dan dalam kondisi prima.
KORBAN kebakaran di Pulau Maui, Hawaii, Vilma Reed, menceritakan dengan kesedihan ketika memutuskan untuk mengungsi setelah mengetahui kebakaran mendekati rumahnya.
Si kecil cenderung lebih mudah pilek dan batuk di musim hujan. Pengaruh cuaca pada perkembangan kuman menjadi salah satu penyebabnya.
Sebagian orang tua melarang anak bermain hujan. Padahal, bermain di tengah hujan memberi sejumlah manfaat buat anak.
Kalau musim panas bisa menimbulkan keringat dan minyak berlebih, musim hujan yang lembap dapat membuat kulit rentan terkontaminasi kotoran dan bakteri.
Perhatikan atap, retakan dinding hingga rumput yang tumbuh tinggi di halaman
Kunyit mengandung kurkumin, yakni senyawa aktif yang dikenal memiliki manfaat antiradang dan antioksidan, yang bisa menjaga daya tahan tubuh.
SEJUMLAH daerah di Indonesia sudah memasuki musim hujan. Selain menjaga kesehatan, kita juga perlu memilih pakaian yang nyaman saat musim hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved