Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEBERADAAN bumi saat ini sudah rusak akibat ulah manusia itu sendiri. Karya sastra bisa digunakan sebagai salah satu wahana untuk mengingatkan manusia akan pentingnya keberlangsungan alam bagi keberlangsungan manusia itu sendiri.
Keterlibatan sastra dalam upaya penyadaran manusia akan arti penting kecintaannya terhadap bumi bukanlah hal yang baru. Sejak dulu nenek moyang bangsa Indonesia telah menjadikan alam sebagai sahabat. Hal ini tecermin dalam pola hidup petuah yang diturunkan kepada generasi penerusnya.
Bagaimana kearifan lokal mengenai alam yang dipercayai nenek moyang kita. Apakah hal tersebut masih relevan dengan kebutuhan saat ini.
Topik inilah yang dijadikan tema dalam Tutur Nusantara, Sastra dan Peradaban Berkelanjutan yang merupakan salah satu kegiatan pada Festival Bahasa dan Sastra 2022 yang diselenggarakan oleh Media Indonesia, kemarin.
Sebagai panelis hadir budayawan Damhuri Muhammad, Anita Astriawati Ningrum (Analis Konservasi Bahasa dan Sastra, Koordinator Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional Pelindungan dan Pemodernan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud-Ristek), dan Erfi Firmansyah (Kaprodi Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta).
Baca juga: Pembacaan Puisi Cerminkan Bahasa Persatuan Indonesia Sangat Abadi
Dalam pemaparannya, Damhuri mengatakan karya sastra tidak lepas dari persekutuan manusia dengan alam semesta. Banyak karya sastra di Indonesia sarat menggambarkan kecintaan alam dengan preferensi sastrawan memuji keindahan alam.
"Kalau kita bicara konteks tema dari festival ini menyelamatkan bumi, saya memahaminya adalah karya-karya yang kritis terhadap ideologi pembangunan yang menyebabkan kerusakan bumi atau ekosistemnya," jelasnya.
Ada baiknya, imbuh dia, karya sastra ke depan adalah implementasi etis atau pengalaman baca yang menggerakkan orang untuk kritis terhadap kerusakan bumi.
"Untuk mewujudkan ide-ide seperti itu harus distimulasi dengan tema-tema seperti festival ini. Misalnya, sayembara cerita pendek bertema menyelamatkan bumi sehingga orang terpanggil membangun kesadaran estetis dan kritis dalam topik itu," tegasnya.
Sementara itu, menurut Anita, leluhur bangsa Indonesia memiliki kekayaan karya sastra dan budaya yang menghargai alam dan hidup sampai saat ini. Misalnya, budaya di Jambi yang memuliakan pohon sialang tempat lebah membuat sarang madu.
"Untuk memanen madu, masyarakat di sana mengadakan ritual khusus dengan doa-doa yang menuturkan keharmonisan alam. Mereka tidak akan memanen madu jika belum ada tanda bahwa sarang lebahnya sudah matang," ujarnya. Banyak karya budaya yang mengandung unsur sastra menggambarkan betapa sesungguhnya manusia Indonesia bisa hidup harmonis dengan alam yang harus dirawatnya. (*/H-1)
Untuk surat kabar terbaik SPS Awards 2025 ini, Media Indonesia meraih gold winner untuk sampul muka Vedriq, peraih emas panjat tebing Olimpiade 2024.
Pelatihan ini merupakan wadah bagi para anggota polri untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugas-tugas Humas Polri.
Climate Policy Initiative Bersama Media Indonesia Hadirkan Buku Siapa Bayar Apa untuk Transisi Hijau
JURNALIS Media Indonesia Palce Amalo menjadi salah satu pemenang kompetisi karya jurnalistik Pupuk Indonesia Media Award (PIMA) 2024. Ia menjadi juara ketiga dalam kategori media cetak.
Paket dari Horison Hotel Groups Jabodetabek mencakup beragam pilihan kuliner dengan cita rasa khas dari berbagai daerah dan negara
Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Horison Hotels Group Jabodetabek mengadakan kunjungan ke kantor Media Indonesia pada Rabu (12/3).
Riot Games memperkenalkan sejumlah pembaruan penting dalam game strategi Teamfight Tactics (TFT), termasuk peluncuran ulang mode Revival: Remix Rumble
Tips menulis cerpen menarik dalam Bahasa Indonesia! Kuasai tekniknya, raih pembaca setia. Panduan lengkap, mudah dipahami!
Peluncuran ini menjadi langkah strategis untuk menjaga kedaulatan bahasa Indonesia di dalam dokumen dan di ruang publik.
Rungkad: Kupas tuntas arti kata viral ini! Temukan makna mendalam dan konteks penggunaannya dalam bahasa sehari-hari.
Jumlah pengguna Strava di Indonesia yang mengunggah kegiatan olahraga pun meningkat 10 kali lipat dalam lima tahun terakhir.
Sasimo: Kupas tuntas arti dan asal-usul istilah viral ini! Temukan makna tersembunyi di balik bahasa gaul kekinian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved