Minggu 23 Oktober 2022, 11:17 WIB

Menkes: Obat Gagal Ginjal dari Australia dan Singapura Tiba Hari Ini

Faustinus Nua | Humaniora
Menkes: Obat Gagal Ginjal dari Australia dan Singapura Tiba Hari Ini

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers di Kantor Kementrian Kesehatan, Jakarta, Jumat (21/10)

 

MENTERI Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan bahwa obat untuk pasien gagal ginjal akut akan tiba hari di Tanah Air.

Obat penawar racun atau antidotum tersebut dibawa dengan hand carry atau dibawa langsung oleh petugas dari negara tersebut ke Indonesia.

"Hari ini masuk, di-hand carry, dibawa langsung orangnya lewat pesawat," ujar Budi dalam acara Hari Osteoporosis Nasional (HON) 2022, Minggu (23/10).

Dia mengatakan bahwa obat tersebut memang masih langka dan cukup mahal. Sehingga, dirinya langsung menelpon menteri kesehatan Australia dan Singapura.

Baca juga: Fomepizole, Penawar Racun Ginjal Akut yang Diimpor dari Singapura

Menurut Budi, obat itu diberikan 1 vial untuk 1 orang anak. Untuk obat dari Australia harganya mencapai Rp16 juta per buah dan obat dari Singapura Rp10 juta.

"Kita dapat dari Singapura 10 dari Australia 16, obat ini masih langka saya telepon menteri Singapura dan Australia langsung," kata dia.

Adapun, pemerintah telah melarang peredaran obat sirop ditengah meningkatkannya kasus gagal ginjal akut pada anak-anak. Tercatat, sebanyak 241 anak terkena gangguan ginjal akut dan 133 di antaranya meninggal dunia. (Van/OL-09)

Baca Juga

Foto/Kemendikbudristek

Menciptakan Pendidikan Dasar yang Holistik dan Menyenangkan

👤Ihfa Firdausya 🕔Kamis 30 Maret 2023, 08:48 WIB
Peran anak di PAUD tidak lain hanya bermain sambil belajar yang menyenangkan tidak ada tekanan harus menguasai...
Foto/Kemendikburistek

Ubah Paradigma Calistung sebagai Kriteria Masuk SD

👤Ihfa Firdausya 🕔Kamis 30 Maret 2023, 08:33 WIB
Seluruh satuan pendidikan diminta menghi­langkan semua jenis tes calistung dari proses penerimaan murid-murid...
Freepik

Pengunaan Celana Ketat Bisa Pengaruhi Kualitas Sperma

👤Basuki Eka Purnama 🕔Kamis 30 Maret 2023, 07:45 WIB
Penggunaan celana yang ketat dapat menekan organ reproduksi pria, sehingga mempengaruhi kualitas sperma yang...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya