Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEDUTAAN Besar Republik Korea untuk Indonesia bersama Korean Cultural Center Indonesia (KCCI) akan menggelar sebuah pertunjukan musik tradisional Korea bertajuk Beautiful Korea, Dynamic Busan: Lagu dan Tarian Tradisional Korea, yang akan ditampilkan oleh Busan National Gugak Center.
Pertunjukan itu akan digelar pada Jumat (16/9) pukul 19:00 WIB di Ciputra Artpreneur Jakarta. Pertunjukan itu sekaligus membuka dalam rangkaian acara Korea Festival 2022.
Busan National Gugak Center, yang kembali berkunjung ke Indonesia setelah 2019, merancang pertunjukan itu sebagai bentuk harapan suksesnya pelaksanaan KTT G20 yang akan diselenggarakan di Bali sekaligus untuk mempererat persahabatan antara Korea dan Indonesia.
Baca juga: KCCI Kenalkan Ragam Banchan di Kulier Korea
Pertunjukan itu digelar dengan tujuan mempromosikan seni tradisional Korea di mancanegara. Terdapat 7 karya seni tradisional yang akan dipertunjukan dimulai dengan Tari Janggu (Jangguchum) dan Tari Hallyang (Hallyangmu).
Lalu dilanjutkan dengan penampilan Abakmu, yang ditarikan dengan iringan instrumen yang menghasilkan suara dari tubrukan balok kayu, serta alunan musik Geomungo Sanjo yang menggambarkan suka dan duka kehidupan.
Selanjutnya, keindahan Tari Kipas (Buchaechum) dan permainan alat musik Kkwaenggari pada Tari Jinsoe (Jinsoechum) akan ditampilkan.
Pada susunan terakhir, permainan alat musik perkusi tradisional Samulnori akan membawa penonton ke panggung yang penuh kemeriahan dan keseruan, yang pastinya akan membuat penonton menggoyangkan bahu.
Pertunjukan ini gratis dan masyarakat yang ingin hadir dapat mendaftarkan diri melalui website KCCI (id.korean-culture.org).
Dengan digelarnya pertunjukan ini, diharapkan kecintaan masyarakat terhadap Hallyu (Korean Wave) di Indonesia dapat terus berlanjut.
Selain itu, pertunjukan ini juga diharapkan dapat mempererat persahabatan antara Indonesia dan Korea, serta berkontribusi pada tumbuh dan berkembangnya berbagai kegiatan seni dan budaya di kedua negara. (RO/OL-1)
Di Korean Cultural Centre Indonesia, pengunjung bisa mencicipi berbagai hidangan tradisional Korea yang disajikan dengan cara yang autentik.
KCCI memperkenalkan beberapa permainan tradisional yang sering dijumpai dalam variety show Korea, seperti Tuho, Jegi Chagi, dan Red Light Greel Light.
Lomba ini dibuat khusus untuk warga negara Indonesia yang berbahasa Indonesia sebagai bahasa ibu (mother tongue).
Lomba debat yang diadakan ini merupakan salah satu rangkaian dari acara K-Festival 2021 dan ditujukan bagi mahasiswa jurusan Korea di empat universitas di Indonesia.
Selain pemberian apresiasi, dalam acara ini juga terdapat pameran kolaborasi hanbok-Batik, pengenalan staf KCCI, informasi acara KCCI yang telah dilaksanakan.
Melalui acara tersebut, KCCI berharap masyarakat Indonesia dapat mengenal dan merasakan pengalaman tradisi Seollal.
Banyak cara yang dapat dilakukan merayakan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April. Simak beberapa kegiatan menarik berikut.
Kebaya merupakan busana tradisional Indonesia yang memiliki hubungan erat dengan Raden Ajeng Kartini, atau yang lebih dikenal sebagai Kartini.
Drama Korea Goblin yang beraliran fantasi romantis menunjukkan beberapa lokasi menarik dan ikonik, salah satunya Garden of Morning Calm.
Anak-anak sebagai generasi penerus punya peranan penting dalam melestarikan warisan budaya.
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved