Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DIREKTORAT Jenderal Pajak bekerja sama dengan Himpunan Bersatu Teguh menggelar operasi katarak gratis di Rumah Sakit Ukrida, Jakarta Barat, Sabtu (16/7).
Operasi itu diikuti oleh 260 orang dari seluruh Indonesia. Namun, hanya 238 orang yang berhasil dioperasi. Pasien yang tidak bisa mengikuti operasi karena 2 orang positif covid-19 dan 20 lainnya mengidap penyakit jantung dan tekanan darah.
Direktur Intilejen Perpajakan Budi Susanto mengatakan program operasi katarak gratis itu dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Pajak yangjatuh pada 14 Juli 2022.
Baca juga: Puan Buka Kegiatan Operasi Katarak Gratis di Pangkalpinang, Babel
"Sebanyak 70% APBN kita berasal dari pajak. Karena pajak berasal dari masyarakat, maka penting bagi kita untuk mengembalikannya ke masyarakat, apalagi dalam bentuk bakti sosial," ujar Budi
Budi menambahkan, bahwa Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo tidak bisa menghadiri acara karena dia sedang mengikuti kegiatan G20 yang diadakan di Bali.
Budi juga memaparkan alasan RS Ukrida dipilih sebagai tempat pelaksanaan operasi. "Untuk operasi katarak, apalagi dengan jumlah pasien yang banyak, hingga 200 orang, dibutuhkan rumah sakit yang punya fasilitas memadai dan ukuran yang besar. Saya melihat Rumah Sakit Ukrida mampu untuk memenuhi itu, dengan dokter yang mumpuni, perawat yang ramah, menjadi alasan kami memilih RS Ukrida. Dan Saya juga sudah ikut pada awal pembangunan rumah sakit ini. Saya harap bisa melakukan bakti sosial lagi di rumah sakit ini."
Kepala Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Kebon Jeruk 2 Aly Rahmat Shaleh menambahkan program ini terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia dan tanpa pungutan biaya sama sekali.
"Program ini bekerja sama dengan Himpunan Bersatu Teguh dan juga ERHA, dengan biaya medis dan obat obatan akan dibiayai Himpunan Bersatu Teguh sedangkan biaya konsumsi dan acara, dibiayai oleh kantor perpajakan," kata Aly.
Aly berharap program ini bisa menjadi agenda yang berkelanjutan, agar program-program bakti sosial lainnya bisa dilaksanakan kembali. (OL-1)
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati menanggapi laporan mengenai kejadian penganiayaan dan pamer harta oleh anak pejabat yang diduga dari Direktorat Jenderal Pajak.
Sri Mulyani juga mendorong agar Dirjen Pajak memberikan keterangan dan penjelasan mengenai sumber harta kekayaannya.
Dolfie mengaku belum bisa berbicara banyak setelah kliennya dijerat pasal penganiayaan berat.
PERKARA sengketa pajak PT Jesi Jason Surja Wibowo (JJSW) yang menggugat Dirjen Pajak memasuki sidang kesepuluh, dengan agenda mendengar pendapat akhir dari para pihak.
PT Surya Bumi Sentosa (SBS) siap memenuhi panggilan pembahasan dan klarifikasi sengketa perpajakan dengan Dirjen Pajak, besok, Kamis (7/7).
Sekitar 80% kebutaan di Indonesia disebabkan oleh katarak. Operasi menjadi satu-satunya cara untuk memulihkan penglihatan pasien.
Bakti sosial kesehatan dilaksanakan di RSAU dr Hoediyono, Lanud Suryadarma Kalijati, Subang, diikuti 128 warga yang mayoritas sudah berusia lanjut.
Sekitar 80 persen kebutaan disebabkan oleh katarak. Berdasarkan Profil Kesehatan Kabupaten Tangerang, ditemukan 11.104 orang penderita katarak di tahun 2018
Pria yang bekerja serabutan ini berharap kegiatan ini berlanjut untuk mata kiri yang juga kurang jelas penglihatannya.
Jaksa Agung Prasetyo mengemukakan, kegiatan yang bertujuan untuk menyehatkan masyarakat itu tidak memandang suku, ras, dan agama.
Sebanyak 10 ribu penderita katarak di Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim) akan mendapat bantuan berobat dari pemerintah setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved