Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
ASOSIASI Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) meminta pemerintah untuk memberi afirmasi pendidikan kedokteran. Pasalnya, biaya pendidikan kedokteran di Indonesia masih sangat mahal dan sulit terjangkau bagi calon mahasiswa dengan latar belakang ekonomi menengah ke bawah.
"Sebenarnya kami berharap ada semacam subsidi bantuan atau afirmasi dari pemerintah untuk penyelenggaraan pendidikan kedokteran ini. Kita perlu memikirkan bagaimana ada pendidikan dokter dan pendidikan dokter spesialis tetap berjalan dengan bantuan-bantuan afirmatif," kata Ketua AIPKI Pusat Prof. dr. Budu, PhD, Sp.M(K), M.Med.Ed dalam Muktamar XI AIPKI, Jumat (10/6).
Menurutnya, afirmasi merupakan jalan terbaik untuk memberi kesempatan yang merata kepada semua anak bangsa. Mengingat, negara tentu saja tidak bisa serta merta menyelenggarakan pendidikan kedokteran secara gratis.
"Saya kira itulah salah satu tugas dari AIPKI untuk mengkomunikasikan ke stakeholder terkait tentang banyaknya image tentang mahalnya biaya pendidikan kedokteran," imbuhnya.
Baca juga : Bantu PMI, Tugure Targetkan 100 Kantong Darah dari Pendonor
Budu mengakui mahalnya pendidikan kedokteran dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satunya adalah fasilitas yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan pendidikan kedokteran itu sendiri. Akan tetapi, untuk mengakselerasi jumlah dokter di Tanah Air memang harus ada keberpihakan pemerintah.
"Untuk kebutuhan seperti Papua, Kalimantam memang pemerintah harus bisa intervensi," tambahnya.
Upaya afirmatif itu, kata dia, harus terus diupayakan. Meskipun sebenarnya sudah ada bantuan seperti Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) untuk pendidikan kedokteran hingga penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT) berjenjang berdasarkan kemampuan orang tua. Lebih lanjut pihaknya mengimbau agar Fakultas Kedokteran untuk tidak menaikkan biaya pendidikan.
Sebelumnya, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyurati Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) terkait mahalnya pendidikan dokter. IDI mengatakan biaya pendidikan dokter semakin tidak terkendali. (OL-7)
Magnetic Resonance Imaging (MRI) sudah lama menjadi standar emas di dunia medis modern.
DERETAN kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum dokter di berbagai wilayah telah memicu kemarahan publik karena tercela dan mencoreng profesi kedokteran.
DUNIA kedokteran regeneratif berkembang sangat pesat. Hal terutama dalam inovasi terapi sel punca dan teknologi kedokteran masa depan.
Proktologi adalah cabang spesialisasi kedokteran bedah yang menangani penyakit area anorektal, seperti wasir (hemoroid), fistula ani, fisura ani, striktur, abses, hingga prolaps rektum.
KEMENTERIAN Agama terus memperkuat kajian terkait integrasi Islam dan sains, terutama dalam konteks kedokteran dan kesehatan masyarakat.
KESEHATAN masyarakat merupakan salah satu pilar ketahanan negara.
Empat siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) binaan Yayasan Pendidikan Astra menerima beasiswa penuh untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Keberhasilan Sergai dalam menurunkan angka stunting secara signifikan menjadi tolok ukur untuk pencapaian angka nol persen.
Program Studi Pendidikan Tata Busana & Desain Mode, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), berkolaborasi dengan Asia Fashion Show Indonesia 2025.
Pentingnya membumikan Pancasila melalui Tridharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti (FK Usakti) menerima sertifikat ISO 21001:2018 untuk Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan.
Indonesia–Korea Higher Education Forum (IKHEF) 2025 sukses digelar pada 13 Agustus lalu di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved