Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
TIM mahasiswa Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) angkatan 2018 menciptakan inovasi energi baru dan terbarukan berbasis sampah organik dari tanaman selada air (Pistia stratiotes).
Mereka terdiri atas Ermita Rizki Umaya, Balqis Jihaan Nabila Budi, Margaretta Elsa Damayanti, Nalia Atalla Ramadhieni, dan Syahira Andini.
"Penelitian yang kami lakukan ini berupa review studi-studi terdahulu dan bertujuan mendapatkan informasi yang cukup untuk aplikasi Pistia stratiotes dalam produksi biogas di skala besar," kata pembimbing mahasiswa UI Saifudin dalam keterangan resmi, Selasa (31/5).
Baca juga: Dukung Pengembangan Ketahanan Gempa, UI Gelar Penelitian di NTB
Dosen dengan kepakaran botani tersebut menjelaskan, pembentukan biogas dengan P. stratiotes sebagai bahan dasar diawali dengan pre-treatment untuk menghilangkan pengotor.
Di bawah bimbingan Saifudin, tim menuangkan ide gagasan berjudul Utilization of Pistia stratiotes L. Biogas As Renewable Energy Source ke dalam sebuah paper ilmiah yang turut disajikan dalam bentuk poster dan video dengan konten visual yang menarik dan mudah dipahami publik.
Saifudin mengatakan pendekatan alternatif berupa energi terbarukan dapat menjadi solusi, salah satunya dengan menggunakan biogas dari biomassa tanaman, seperti Pistia stratiotes.
Kandungan hemiselulosa P. stratiotes berperan sebagai substrat dalam proses fermentasi, sehingga menghasilkan gas metana (CH4), yang diketahui merupakan komponen utama biogas.
Sejak 1980 hingga sekarang, menurutnya, penelitian terkait produksi biogas menggunakan P. stratiotes telah mengalami berbagai perkembangan terkait potensi serta metode produksinya, tetapi memiliki kesenjangan informasi (information gap) terkait metode manakah yang terbaik, serta pengaplikasiannya di lanskap masyarakat.
Selanjutnya, dilakukan proses anaerobic digestion yang merupakan serangkaian proses fermentasi. Proses ini dapat dilakukan dengan berbagai variasi metode, yakni batch, continuous, photofermentation, separate hydrolysis and fermentation (SHF), dan semi-batch. Proses-proses tersebut akan menghasilkan produk utama biogas, yakni gas metana (CH4), karbon dioksida (CO2), dan produk sampingan lainnya.
"Di antara kelima metode tersebut, tim menyimpulkan bahwa semi-batch lah yang merupakan metode paling baik dalam menghasilkan biogas untuk aplikasi skala besar. Selain aplikatif, kami menilai metode semi-batch dapat memenuhi nilai keekonomian sehingga tidak membebankan masyarakat jika nanti gas yang diproduksi sudah siap didistribusikan," ujarnya.
Tim mahasiswa FMIPA UI itu kemudian membawa gagasan tersebut dalam ajang internasional Paper Competition MARS9, yang diselenggarakan Universitas Negeri Yogyakarta.
Inovasi tersebut mengantar tim ini melangkah ke babak final dengan keputusan pemenang yang telah ditentukan pada 20 Mei 2022 lalu. Dalam final diumumkan bahwa gagasan Tim FMIPA UI meraih penghargaan sebagai Best Poster. (Ant/OL-1)
ILUNI UI dianggap unik karena memiliki tiga stakeholder sekaligus yaitu akademisi di kampus, di dunia industri dan mahasiswa sebagai SDM masa depan.
Pemikiran Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo sebagai fondasi penting dalam membentuk arah kebijakan ekonomi dan keberpihakan Presiden Prabowo Subianto terhadap rakyat kecil.
Gerakan nasional ini diluncurkan langsung Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan PKKMB UI 2025.
IKATAN Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) akan menggelar Pemilihan Langsung (Pemila) Ketua Umum ILUNI UI periode 2025–2028 pada 23–24 Agustus 2025 secara elektronik (e-vote)
Ivan meyakini setiap alumni UI layak mendapatkan dukungan yang nyata agar bisa melangkah lebih jauh.
Apabila aset UI dikelola secara produktif akan dapat membantu subsidi bagi Uang Kuliah Tunggal atau UKT bagi mahasiswa.
Teori Evolusi yang dirumuskan oleh Charles Darwin merupakan salah satu gagasan ilmiah paling berpengaruh dan terkenal dalam sejarah sains.
Teori evolusi adalah konsep yang sangat penting dalam ilmu pengetahuan, khususnya biologi, yang menjelaskan bagaimana kehidupan berkembang seiring waktu.
Sains adalah jendela ilmu yang membantu manusia memahami alam semesta. Berikut lima cabang utama ilmu sains.
Dalam dunia hewan, terdapat berbagai mekanisme reproduksi yang bervariasi tergantung pada spesiesnya. Dua di antaranya yang menarik perhatian adalah reproduksi vivipar dan ovovivipar.
DI bawah lapisan tanah Patagonia yang kaya sejarah, para ilmuwan baru saja mengungkap temuan yang menakjubkan. Ditemukan fosil kecebong tertua yang diketahui, Notobatrachus degiustoi.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Fakultas Biologi UGM dengan KAGAMA Tangsel, Kabiogama, dan MGMP Biologi Kota Tangerang dan Kota Tangsel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved