Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
AKADEMI Komunitas Negeri (AKN) Seni dan Budaya Yogyakarta kembali menggelar pameran wayang, sarasehan, juga unjuk kreativitas tari dan karawitan di Kampus AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (4/2). Kegiatan ini dikemas dalam Unjuk Kreativitas Perdana yang digelar setiap malam Jumat Legi.
Setelah sempat terhenti sekian lama karena pandemi covid-19, ajang ini menjadi kancah untuk berinteraksi, utamanya secara internal keluarga besar AKN Seni dan Budaya Yogyakarta.
Sesuai dengan tajuknya, temu kangen itu bukan berarti sekadar reriyungan atau bergembira ria, tapi mencari makna dalam pertemuan itu, salah satunya lewat sarasehan.
Baca juga: Dokter Kandungan: Gejala Terbanyak Serviks yakni Pendarahan
“Bagaimana topik dan permasalahan yang disampaikan juga memberikan pembelajaran soft skills kaitannya dengan pemajuan budaya Yogya,” tutur Supadma, Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, Kamis (3/2).
Supadma mengatakan, lulusan dari angkatan pertama hingga ketujuh AKN Seni dan Budaya Yogyakarta tampil mengisi kegiatan kali ini. Namun ke depannya, imbuh Supadma, masyarakat umum pun akan dilibatkan.
“Rangkaian kegiatan dalam unjuk kreativitas ini diharapkan mampu memberikan sumbangsih positif terhadap pelestarian kebudayaan, khususnya bagi mahasiswa dan masyarakat milenial untuk mengenal kebudayaan Yogyakarta di tengah derasnya arus perubahan,” katanya.
Kepala Subbagian Tata Usaha AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, Rais Faisal Akhyar, menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan sebagai praktik dari apa yang sudah didapatkan oleh mahasiswa selama perkuliahan. Dengan begitu, Rais berharap nantinya mahasiswa yang sudah lulus siap tampil dan mampu melestarikan seni dan budaya di Yogyakarta.
“Kami ingin mahasiswa dapat lebih memahami bagaimana riilnya dalam manajemen produksi pementasan. Jadi pementasan itu tidak hanya pertunjukan yang ada di panggung, tapi juga termasuk pameran, karya seni, dan sebagainya,” kata Rais.
Dengan pameran wayang dan sarasehan dialog budaya, ujar Rais, diharapkan juga wawasan generasi milenial mengenai wayang bisa bertambah dan bisa mengubah persepsi mereka tentang wayang. “Milenial harus tahu bahwa wayang dapat dikreasikan sesuai dengan tujuannya,” tukas Rais. (H-3)
Di tengah derasnya arus globalisasi dan tekanan dominasi bahasa-bahasa besar dunia, bahasa daerah menghadapi ancaman yang semakin konkret
FILM Turang, yang pertama kali tayang sekitar 67 tahun silam di Festival Film Asia Afrika di Tashkent, Uzbekistan pada 1998 kini kembali dirayakan.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
MENTERI Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
Indonesia: Zamrud khatulistiwa, diapit dua benua dan samudra. Kaya budaya, strategis, dan rawan bencana.
Indonesia: Letak geografis unik pengaruhi iklim, budaya, ekonomi. Pelajari dampak strategisnya bagi Nusantara!
Pada 2025, Indonesia Social Responsibility Award (ISRA) digelar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebanyak 74 penghargaan dimenangkan oleh 51 perusahaan dari berbagai kategori dan nominasi.
MENYUSURI Lanskap Yogyakarta melalui Open Trip PORTA by Ambarrukmo Yogyakarta bukan sekedar kota
KANWIL Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY bersama Polda DIY berhasil mengungkap tindak pidana narkotika jenis sabu jaringan narkoba internasional Malaysia-Indonesia.
POLITEKNIK Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma) melakukan audiensi dengan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, di Balaikota Timoho, Selasa (8/7/2025).
Penyakit leptospirosis kembali menarik perhatian setelah menimbulkan korban jiwa dan menginfeksi ratusan orang di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
KETUA UMUM Dharma Wanita Persatuan (DWP) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Euis Nurlaelawati mengatakan isu pernikahananak dan poligami masih menjadi tantangan keluarga Muslim di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved