Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Masa karantina di Indonesia diperpanjang menjadi 10-14 hari. Ini sebagai antisipasi untuk menghadapi lonjakan kedatangan pelaku perjalanan internasional WNI yang diperkirakan akan terjadi pada awal tahun depan.
"Kami sudah melakukan skenario kedatangan 5.000 ribu lebih masyarakat Indonesia yang datang mulai 1 Januari. Kami akan memberikan karantina 10-14 hari sesuai negara asal datangnya,"
Pintu masuk kedatangan bagi pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri akan dibagi menjadi dua, yakni di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur.
Luhut mengaku, pembagian kedatangan PMI ini guna menghindari lonjakan penumpang di satu titik saja dan terkait karantina.
"Kami akan cek lagi kesiapannya. Kita harus bagi, kalau 6.000 yang masuk ke Jakarta akan repot karantinanya, makanya kita bagi di Surabaya dan Jakarta," jelas Luhut.
Pemerintah akan tetap hati-hati dan waspada. Monitoring terhadap data Covid-19 akan terus dilakukan secara ketat hingga level kabupaten kota.
Luhut mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri jika bukan untuk sesuatu yang benar-benar urgen.
"Jika hanya ingin berlibur pergilah ke berbagai tempat wisata di domestik. Tempat wisata domestik tidak kalah cantik dengan tempat wisata di luar negeri," kata Luhut.
Liburan di dalam negeri juga diyakini bakal membantu mengakselerasi pemulihan ekonomi domestik. (OL-12)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved