Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Capai 215 Juta Dosis

Dhika Kusuma Winata
12/11/2021 17:37
Cakupan Vaksinasi Covid-19 Capai 215 Juta Dosis
Warga melintas di depan spanduk bertuliskan "saya sudah divaksin" di GOR Kampung Makasar, Jakarta, Jumat (12/11/2021).(MI/ANDRI WIDIYANTO)

PEMERINTAH menyampaikan vaksinasi covid-19 di Tanah Air sudah mencapai 215 juta dosis. Masyarakat yang belum menerima vaksinasi diharapkan tak lagi ragu-ragu dan memilih-milih merek vaksin.

"Sudah lebih dari 215 juta dosis vaksin disuntikkan ke lengan orang Indonesia. Maka tidak perlu lagi ada keraguan terhadap vaksin yang ada dan tidak perlu memilih-milih merek vaksin," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro dalam konferensi pers, Jumat (12/11).

Pemerintah menyampaikan percepatan vaksinasi terutama bagi lansia, perluasan sentra vaksinasi, pemanfaatan vaksinasi door to door dan kampanye terus dilakukan.

Sebab itu, masyarakat diimbau segera mendapat dosis vaksin yang tersedia saat ini. Pemerintah menjamin semua vaksin yang tersedia sudah teruji dari sisi keamanan maupun mutunya.

"Pemerintah menjamin semua vaksin yang diberikan kepada masyarakat adalah vaksin yang aman, bermutu, dan berkhasiat," imbuh Reisa.

Baca juga: Sejumlah Daerah Di Selatan Jateng Perluas Cakupan Vaksinasi

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, tutur Reisa, sudah menyampaikan pemerintah sekarang gencar menumbuhkan kesadaran agar penanganan wabah covid-19 ditangani sekecil apapun sebelum membesar.

Untuk mencegah potensi terjadinya gelombang ketiga, masyarakat diminta  menjalani vaksinasi, terus disiplin menjalankan protokol kesehatan, serta selektif dalam bermobilitas.

"Dalam bahasa Pak Moeldoko adalah kalau kita memadamkan api itu saat apinya kecil dibereskan. Jangan beri kesempatan sampai dia membesar. Pesan inilah yang harus kita hayati untuk mencegah gelombang ketiga," tutur Reisa.

Pada momentum peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57 yang jatuh hari ini, pemerintah mengapresiasi perjuangan seluruh tenaga kesehatan serta berbagai penggiat di sektor kesehatan lainnya.

Terkendinya laju kasus covid-19 saat ini juga berkat kerja bersama semua pihak di sektor kesehatan. Pemerintah mengajak agar kerja keras bersama terus terjalin demi mengakhiri pandemi sesegera mungkin.

"Mari kita jadikan hari ini momentum penyemangat khususnya penggiat sektor kesehatan untuk mengabdi dan berkarya bagi Indonesia agar kita terus bangkit dari keterpurukan," ujar Reisa. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya