Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
KETUA Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan PascaImunisasi (Komnas PP KIPl), Hinky Satari, mengimbau masyarakat tidak ragu untuk melakukan vaksinasi Covid-19 berupa vaksin Sinovac kepada anaknya yang berusia enam sampai 12 tahun.
"Yang mash ragu-ragu, belum paham, tolong berikan pengertian ini aman," kata dia,saat menjadi narasumber dalam webinar ANTARA Ngobrol Bareng episode "Day Lindung dan Keamanan Vaksir Anak Usia 6-11 Tahun," secara virtual zoom, Kamis (4/11)
Kekhawatiran yang melanda orang tua sebelum memberikan vaksin Sinovac merupakan hal yang wajar. Orangtua masih belum memahami dampak baik vaksin dalam meningkatkan sistem imunitas anak agar terhindar dari penularan virus Covid-19 sehingga mereka menjadi ragu.
Oleh karena itu, penting bagi semua pihak meningkatkan pemahaman tentang pemberian vaksinasi Covid-19 kepada anak. Dibutuhkan kerja sama sama antarmasyarakat untuk saling menyadarkan bahwa vaksinasi covid-19 untuk anak itu aman dilakukan.
"Telepon orang tua yang sudah mau vaksinasi anak dan tanya bagaimana keadaan anaknya setelah divaksin," saran dia
Baca juga: Kedatangan Vaksin Tahap 113, Pemerintah Ingatkan Prokes Nataru
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) telah resmi memberikan izin bagi penggunaan vaksin Sinovac untuk vaksinasi anak usia enam tahun sampai 11 tahun di Indonesia berdasarkan rujukan hasil penilaian keamanan dan kekebalan dari WHO yang ditimbulkan terhadap Covid-19, Senin (1/11).
"Badan POM menerima pendaftaran Sinovac dari produsennya. Mereka sudah meneliti dari umur tiga sampai 11 tahun dan ternyata aman. Namun, untuk tahapan ini baru diberikan pada anak usia mulai enam sampai 11 tahun," jelas dia.
Dari penelitian yang dilakukan it, lanjutnya, memang ditemukan beberapa gejala ringan dan sedang pada anak setelah vaksinasi, seperti nyeri pada bagian tubuh yang disuntik vaksin. Akan tetapi, hal itu mash tergolong wajar dan tidak menurunkan tingkat keamanannya.
Terkait daya lindung vaksin Sinovac pada anak, ia mengatakan untuk dosis rendah dalam fase satu adalah 100 persen dan 86,8 persen dari dosis menengah. Sementara di fase dua, tardapat dava lindung sebesar 93 sampai 98 persen untuk dosis rendah dan 98 hingga 100 persen untuk dosis menengah.
"Jadi kesimpulannya, vaksin Sinovac pada anak aman dan daya lindungnya tinggi," kata dia. (A-2)
Praktik hipnoterapi yang diimplementasikan secara tepat dapat menyembuhkan trauma yang disebabkan oleh perundungan dan meningkatkan prestasi anak di sekolah.
UPAYA memperkuat perlindungan perempuan dan anak dari ancaman tindak kekerasan melalui pengintegrasian sistem antarlembaga terkait harus mendapat dukungan semua pihak.
Pada usia 5 tahun, koneksi yang dibentuk oleh pengalaman sehari-hari dalam bermain, eksplorasi, belajar, akan secara harfiah membangun arsitektur otak mereka.
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Muklay menyampaikan bahwa seni sebaiknya dipahami sebagai ruang ekspresi, bukan sebagai sarana mencari keuntungan materi semata.
Cacingan umum terjadi pada anak usia 5–10 tahun. Kenali gejala, cara mengobati, dan langkah pencegahan untuk melindungi anak dari infeksi cacing.
Saat ibunya diimunisasi maka zat antibodi-nya akan bisa masuk melalui plasenta dan saluran tali pusar ke si bayi
Masalah stunting di Indonesia belum kunjung reda. Namun, infeksi tersembunyi seperti Respiratory Syncytial Virus (RSV) ternyata bisa memicu lahirnya bayi stunting.
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved