Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SATGAS Covid-19 menyebut bahwa tren peningkatan kematian pada usia produktif disebabkan oleh adanya varian delta yang lebih cepat menyebar dan lebih cepat memperburuk kondisi pasien.
"Menurut WHO bahwa varian delta yang sudah ditemukan di hampir 132 negara di dunia telah menyebabkan kenaikan kasus sebesar 80% selama 4 minggu terakhir," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Kamis (5/8).
Dengan adanya varian tersebut, masyarakat usia produktif yang aktif melakukan mobilitas di luar rumah rentan tertular dan menyebabkan peningkatan kasus covid-19 pada kelompok tersebut. Adapun, kematian dikatakan Wiku disebabkan juga dari terlambatnya penanganan yang dilakukan.
"Fakta kematian pada pasien meningkat peluangnya jika terlambat ditangani atau dirujuk maupun kepemilikan komorbid," ungkap dia.
Baca juga: BPS: Ekonomi Membaik, Tapi Belum Kembali ke Posisi Normal
Sebagai informasi, erdasarkan data yang dihimpun satgas covid-19 hingga Kamis (5/8), jumlah kematian pasien covid-19 usia produktif melampaui jumlah kematian lansia. Adapun, secara rinci, jumlah kematian usia 31-45 tahun mencapai 12,7%, selanjutnya kematian usia 46-59 tahun sebesar 36,7%. Sementara itu, jumlah kematian lansia usia di atas 60 tahun sebanyak 46,7%.
Untuk itu, ia meminta masyarakat untuk proaktif mengenali gejala covid-19 dan riwayat aktivitas berisiko yang dilakukannya agar dapat segera mendapatkan penanganan jika terbukti positif covid-19.
"Masyarakat diharapkan secara proaktif melaporkan gejala dan aktivitas berisiko yang dilakukan. Jangan takut dan ragu karena seluruh pembiayaan covid-19 ditanggung pemerintah," pungkas Wiku. (OL-4)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
KETUA Satgas covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Erlina Burhan, menyarankan masyarakat untuk tetap melaksanakan vaksinasi ke-4 atau booster ke-2.
Achmad menyebut bahwa pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tidak berpedoman pada aturan yang berlaku
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 565 pada Minggu, 9 April 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.751.168 orang.
Coba ingat-ingat lagi wajah orang terdekat kita yang telah tiada. Begitu pula deretan angka yang hingga kini masih terpampang di laman situs covid19.go.id. Mereka bukan statistik belaka.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved