Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PRESIDEN Joko Widodo menekankan dunia pendidikan Tanah Air harus terus berinovasi, menciptakan berbagai terobosan untuk mengikuti perkembangan zaman.
Hal tersebut harus dilakukan agar lembaga-lembaga edukasi di Indonesia bisa bertahan, terlebih di masa pandemi seperti sekarang.
"Pandemi merupakan sebuah ujian terhadap ketangguhan kita. Pandemi adalah pressure test untuk mengetahui sejauh mana kita mampu menghadapi tekanan, untuj menguji ketangguhan kita di segala bidang, termasuk dunia pendidikan kita," ujar Jokowi dalam Konferensi Forum Rektor Indonesia, Selasa (27/7).
Kepala negara mengatakan lembaga pendidikan, terutama pendidikan tinggi, harus mulai memperkuat posisi sebagai edutech institution.
Teknologi digital harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, tidak hanya untuk memfasilitasi pengajaran tetapi juga menciptakan program-program baru yang bisa meningkatkan kualitas pendidikan.
Baca juga: Kampus Digital Jadikan Univeritas untuk Menjawab Tantangan Masa Depan
Contohnya adalah Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar. Melalui instrumen tersebut, mahasiswa bisa belajar kepada siapa saja dan dimana saja.
"Mereka bisa mempelajari apa yang mereka rasa penting. Sistem pembelajaran harus diperbarui karena banyak pengetahuan dan keterampilan yang menjadi tidak relevan lagi, yang menjadi usang karena disrupsi. Banyak pengetahuan baru yang bermunculan yang dikembangkan oleh lembaga peneliti dan praktisi yang barangkali belum sempat dibukukan. Banyak jenis pekerjaan yang hilang karena distrupsi, tetapi juga banyak pekerjaan baru yang bermunculan di masa kini dan masa yang akan datang karena disrupsi," jelas presiden.
Selain itu, institusi pendidikan tinggi juga harus bisa memfasilitasi mahasiswa untuk belajar kepada siapapun, dimanapun dan tentang apapun.
Universitas harus menyiapkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak didik mereka, yakni berorientasi kepada dunia kerja.
"Pembelajaran dari para praktisi termasuk pelaku industri sangat penting untuk difasilitasi. Bobot SKS untuk belajar dari praktisi dan industri harus lebih besar. Mentor dari sektor industri di dalam kampus harus ditambah," tutur mantan wali kota Solo itu.(OL-5)
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengambil peran penting dalam mendorong transformasi sistem pengawasan keamanan pangan berbasis digital dalam Vienna Food Safety Forum 2025.
Rebranding ini bukan hanya perubahan logo dan akronim, melainkan penegasan identitas baru sebagai penyedia solusi teknologi terintegrasi
IKATAN Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Marine Digital Summit 2025 sebagai upaya mendorong transformasi digital di sektor pertahanan laut.
Sejak anak berusia kurang lebih enam tahun, orangtua sudah dapat memberikan akses dengan batasan khusus dan mulai memperkenalkan teknologi dengan cara yang aman dan terarah
Aplikasi OOIP merupakan salah satu terobosan teknologi yang sukses mengintegrasikan proses evaluasi rencana pekerjaan sumur minyak dan gas digitalisasi proses.
Mahasiswa yang terlibat program MBKM tidak hanya memperoleh keterampilan praktis tetapi juga memperluas jaringan profesional.
Wamen KPPPA Veronica Tan menekankan pentingnya perubahan paradigma dalam pendidikan anak usia dini (PAUD) melalui Kurikulum Merdeka.
Pemerintah jangan gonta-ganti kurikulum pendidikan. Hal itu menyusul adanya isu akan digantinya Kurikulum Merdeka usai pergantian rezim pemerintahan.
Anggota Komisi X DPR Sofyan Tan mengingatkan pemerintah untuk mengubah kurikulum pendidikan. Hal itu menyusul adanya isu akan digantinya Merdeka Belajar.
Pemerintahan baru nanti diharapkan gerak cepat untuk berkoordinasi melakukan evaluasi dan penetapan kurikulum yang tepat dan tetap ke depannya.
Gateways Study Visit merupakan studi banding untuk melihat praktik baik dari transformasi pendidikan khususnya dalam penggunaan teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved