Bangkit dari Pandemi, Fakultas Psikologi UI Peringati Dies Natalis dengan Tema Resiliensi

Ghani Nurcahyadi
01/7/2021 23:54
Bangkit dari Pandemi, Fakultas Psikologi UI Peringati Dies Natalis dengan Tema Resiliensi
Orasi ilimiah Deputi IV kemenko PMK FemmyEka Kartika Putri dalam Dies Natalis Fakulstas Psikologi UI(Dok. Pribadi)

PANDEMI Covid-19 melanda dunia dan khususnya Indonesia telah berlangsung lebih dari setahun. Kehidupan yang selama ini dikenal mendadak berubah. Kabar duka tentang kehilangan kerabat, pekerjaan dan usaha datang bertubi-tubi. 

Masyarakat dicekam rasa cemas dan khawatir, baik dari aspek kesehatan maupun ekonomi. Pada sisi lain dari fenomena ini, kita juga melihat kegigihan masyarakat menemukan kembali kehidupannya.

Melihat kondisi masyarakat yang seperti ini, Dies Natalis Fakultas Psikologi Indonesia ke-61 yang jatuh pada 1 Juli 2021 memilih tema Resiliensi Untuk Negeri. Resiliensi sendiri adalah kemampuan seseorang untuk beradaptasi dan bangkit kembali setelah mengalami kejadian yang penuh dengan tekanan, tragedi dan trauma. 

Tema ini pun dinilai sejalan dengan tema Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 tahun 2021, yaitu Indonesia Bangkit. 

Ketua ILUNI UI Fakultas Psikologi Ivan Ahda mengatakan, tema Resiliensi Untuk Negeri ini dipilih dengan tujuan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya resiliensi dalam situasi yang sulit. Hasil riset mengenai resiliensi masyarakat Indonesia akan menjadi informasi penting dalam rangka memberikan intervensi yang diperlukan oleh masyarakat untuk bisa membangun resiliensi. 

Ketua Panitia Dies Natalis Psikologi UI Ke-61 Isdar Andre Marwan mengatakan, pihaknya ingin Fakultas Psikologi UI bisa mempunyai dampak keilmuan dan keahlian untuk masyarakat. 

"Bangsa ini membutuhkan sikap mental untuk bangkit kembali menghadapi situasi penuh tekanan," katanya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Psikologi Tjut Rifameutia Umar Ali mengatakan, tema itu dipilih agar Fakultas Psikologi UI semakin aktif berkontribusi membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya resiliensi dalam situasi yang sulit. 

Deputi IV Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Femmy Eka Kartika Putri yang meyampaikan orasi ilmiah berjudul Membangun Manusia Indonesia yang Resilien, mengatakan, keluarga merupakan pondasi yang penting dalam meningkatkan resiliensi bangsa. Keluarga diharapkan bertahan dan bangkit dari tantangan yang ada. 

Baca juga : Kerja Sama Regional Cegah Kanker Payudara Tahap Lanjut

"Keluarga merupakan lingkungan terkecil yang mampu mengubah situasi danmenjadi pemicu untuk berkembang ke arah positif. Oleh karena itu, penting betul posisi keluarga dalam membangun resiliensi bangsa Indonesia ini," ujarnya.

Tujuan ini tergambarkan dalam 6 kegiatan yang digelar dalam rangka Dies Natalis ke-61 Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, yaitu: 1. Riset Resiliensi di Indonesia, 2. Psik Run, 3. Acara Puncak Dies Natalis, 4. Webinar Resiliensi, 5. Pelatihan Resiliensi, 6. Festival Resiliensi.

Kegiatan Webinar Resiliensi akan menjelaskan tentang temuan riset Resiliensi, Pelatihan Resiliensi yang dilakukan secara terbatas merupakan bentuk intervensi bagaimana menumbuhkan resiliensi tersebut. 

Berbeda dari dua kegiatan sebelumnya, PsikoRUN merupakan kegiatan olahraga yang bertujuan untuk mengumpulkan dana beasiswa bagi teman-teman mahasiswa F.Psi UI dan membantu karyawan F.Psi UI serta masyarakat sekitar yang terdampak Covid-19. 

Sedangkan Festival Resiliensi merupakan kegiatan pemberian pengakuan dan penghargaan untuk para individu, komunitas dan organisasi yang telah mengembangkan resiliensi mereka di masa pandemi ini.

Seluruh rangkaian kegiatan Dies merupakan kolaborasi tim Fakultas Psikologi UI dengan panitia Dies yang berasal dari Alumni Angkatan 1989, 1990 dan 1991, dan diketuai oleh Drs. Isdar Andre Marwan. 

Kegiatan Dies berlangsung sepanjang April hingga Agustus 2021 dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat seperti orangtua, pendidik, UMKM, pelaku bisnis, pemerintah dan masyarakat luas. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya