Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KOORDINATOR Humas dan Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet Letnan Kolonel Laut M Arifin membenarkan viralnya video yang menampilkan antrean pasien covid-19 di Unit Gawat Darurat (UGD) RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Sebelumnya, video antrean pasien itu beredar di media sosial Instagram dan Twitter.
Ia menyebut video tersebut diperkirakan direkam sekitar pukul 21.00 WIB saat antrean pasien yang hendak mendaftar untuk diisolasi di Wisma Atlet sedang tinggi-tingginya.
"Iya benar itu. Memang kita antrean biasanya lagi banyak itu pas malam-malam. Itu banyak kiriman pasien," kata Arifin saat dihubungi, Selasa (15/6).
Baca juga: Kantor di Zona Merah Diminta Terapkan WFH 75 Persen
Video itu, menurut Arifin, direkam di UGD tower 4. Tower 4 diperuntukkan bagi pasien dengan gejala ringan seperti demam dan batuk.
Menurut dia, cukup lama waktu yang diperlukan bagi pasien semenjak tiba di Wisma Atlet hingga mendapatkan ruangan rawat isolasi.
"Kalau yang tanpa gejala itu cepat. Tapi yang bergejala itu lama. Dia harus diperiksa dulu, ditensi, cek darah, kita harus pastikan ada sesak napas atau nggak. Malam datang, belum tentu langsung dapat kamar. Jadi yang membuat antre panjang selain pasiennya banyak, juga pemeriksaannya harus detail," jelasnya.
Per hari ini, jumlah pasien covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran berjumlah 5.453 orang.
Menurut Arifin, naiknya jumlah pasien covid-19 adalah efek libur Lebaran. Pasien baru terus berdatangan dalam jumlah besar semenjak sepekan terakhir.
"Sepekan terakhir pertambahan pasien selalu di atas 300, 400, 500, dan pernah itu mencapai 661 pasien. Pokoknya di atas 300 pasien teruslah. Ini nanti malam kabarnya ada kiriman pasien lagi dari Kecamatan Cipayung," ujarnya. (OL-1)
Pada dasarnya aset negara tersebut, dibangun dalam rangka Asian Games. Bangunan ini sangat berguna pada saat negara melakukan perhelatan.
RUMAH Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, ditutup per 31 Maret 2023. Ini kata Kementerian Kesehatan.
KASUS baru covid-19 di Indonesia bertambah 465 orang pada Jumat, 31 Maret 2023 dengan kematian 8 orang. Kasus covid-19 di Indonesia tercatat mengalami kenaikan.
TANGGAL 31 Maret 2023 menjadi hari bersejarah bagi RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Juga tidak terlupakan bagi pasien pertama rumah sakit tersebut.
RUMAH Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat resmi ditutup sepenuhnya dan tidak lagi melayani isolasi pasien Covid-19 mulai hari ini.
Pemprov DKI Jakarta pun diminta untuk berkomunikasi dengan pemerintah pusat. Dalam hal ini, untuk mengambil alih pengelolaan Wisma Atlet, yang terletak di wilayah Pademangan dan Kemayoran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved