Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Soal Haji, Arab Saudi Pertimbangkan Mutasi Covid-19 Hingga Vaksin

Fachri Audhia Hafiez
07/6/2021 12:14
Soal Haji, Arab Saudi Pertimbangkan Mutasi Covid-19 Hingga Vaksin
Jemaah haji berada di sekeliling Kabah, Mekah, Arab Saudi.(ANTARA/pandu dewantara)

MUTASI covid-19 hingga kelangkaan vaksin menjadi alasan Arab Saudi belum mengumumkan penyelenggaraan Haji 2021. Informasi itu diterima KJRI Jeddah dari pelaksana tugas (Plt) Menteri Media/Penerangan Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Qashabi.

"Mutasi virus covid-19, kelangkaan vaksin, dan perkembangan wabah covid-19 menjadi alasan Saudi belum mengumumkan mekanisme penyelenggaraan haji tahun ini," kata Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali dalam keterangan tertulis, Senin (7/6).

Menurut Endang, informasi tersebut baru disampaikan secara resmi. Menteri Media Arab Saudi, kata dia, secara berkala memberikan penjelasan melalui konferensi pers terkait perkembangan covid-19.

Baca juga: DPR Tegaskan Dana Haji tidak Digunakan untuk Proyek Pemerintah

Endang mengatakan, penjelasan Arab Saudi ini mengonfirmasi pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers pembatalan haji Indonesia, Kamis (3/6).

Pertimbangan Indonesia meniadakan haji lantaran belum ada informasi resmi apapun dari Arab Saudi.

Pertimbangan pemerintah lainnya yakni melihat kondisi kesehatan, keselamatan, dan keamanan jemaah haji. Sebab, saat ini seluruh negara tengah menghadapi pandemi covid-19 beserta varian baru.

"Keputusan itu diambil setelah proses persiapan dan diplomasi panjang. Faktanya, pandemi global masih belum terkendali dan Saudi juga tak kunjung beri informasi," ujar Endang. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya