Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
YAYASAN World Wild Fund (WWF) Indonesia menyelenggarakan kampanye “Beli yang Baik” dengan tujuan mendorong perilaku konsumsi yang berkelanjutan guna mengurangi dampak negatif pada lingkungan dalam memperingati Hari Bumi 22 April dan Hari Konsumen Nasional pada 20 April lalu.
Lukas Adhyakso, COO Yayasan WWF Indonesia mengatakan Kampanye Beli Yang Baik menargetkan peningkatan kesadaran konsumen akan konsumsi ramah lingkungan serta peningkatan ketersediaan produk ramah lingkungan di tingkat ritel.
"Kami telah melakukannya dari 2015. Bersyukur pelan-pelan terjadi perubahan terhadap konsumsi ramah lingkungan dan berkelanjutan," kata Lukas dalam pernyataannya.
Lukas mengatakan, berdasarkan survei yang dilakukannya kini 63% responden pun tidak keberatan menggunakan barang yang sustainable.
Tahun ini, pelaksanaan Beli Yang Baik dibarengi dengan pameran produk Indonesia yang dilakukan di Kuningan City, Jakarta dari Selasa 20 April hingga 24 April 2021. Selain bisa dinikmati angsung, pameran ini pun dapat dikunjungi secara daring melalui website beliyangbaik.org
Menurutnya, saat ini dengan jumlah populasi dunia yang terus meningkat bisa memperburuk kualitas ekosistem-ekosistem penting dan menyebabkan kepunahan spesies-spesies kunci yang bbereperan krusial menjaga keberlangsungan hidup.
Dengan kampanye beli yang baik ini diharapkan masyarakat bisa lebih memilih untuk membeli sesuatu dan memikirkan dampaknya. Setidaknya ada enam pesan yang dikembangkan berdasrkan logika perjalanan yang dilalui yakni, beli yang perlu, beli yang lokal, beli yang alami, beli yang awet, beli yang ekolabel , dan mau dibawa kemana (sampahnya).
Sementara itu, Maria Asti, Duty Manager Parara mengatakan produk yang dijual pada pameran ini berasal dari dari produsen di berbagai pelosok nusantara.
"Di Expo ini nantinya bisa bertemu dengan produk lokal yanng didatangkan ke Jakarta. Ini menjai kesempatan penting karena biasanya merka sulit ditemui karena berada di daerah terpencil dengan transportasi yang susah," ucap Asti.
Yayasan WWF Indonesia adalah organisasi masyarakat madani berbadan hukum Indonesia yang bergerak di bidang konservasi alam dan pembangunan berkelanjutan, dengan dukungan lebih dari 100.000 suporter.
Misi Yayasan WWF Indonesia adalah untuk menghentikan penurunan kualitas lingkungan hidup dan membangun masa depan di mana manusia hidup selaras dengan alam, melalui pelestarian keanekaragaman hayati dunia, pemanfaatan sumber daya alam terbarukan yang berkelanjutan, serta dukungan pengurangan polusi dan konsumsi berlebihan. (H-2)
Pasar gas bumi yang terbentuk ini akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar
Dengan pengawasan yang tepat, AI bukanlah ancaman, melainkan peluang besar yang dapat mempermudah kehidupan manusia.
Peneliti Rice University dan University of Houston menciptakan biopolimer baru sekuat logam namun fleksibel seperti plastik, tanpa polusi.
Keberadaan TPSR3 yang ramah lingkungan itu, nantinya juga akan memiliki potensi ekonomi bagi masyarakat.
Tim mahasiswa Sampoerna University mempresentasikan Green Asphalt, sebuah inovasi dari Plastic Waste for Sustainable Pavement Centre (PWSPC) Sampoerna University.
Lokapasar khusus produk rumah tangga dan gaya hidup atau home and living, Renos, menggelar Renos Fair 2025 berkolaborasi dengan Semasa Piknik.
Produsen Kimia Konstruksi resmi memperluas cakupan bisnisnya dengan meluncurkan lini produk ritel perdana dalam gelaran Indo Build Tech 2025 yang digelar di ICE BSD City
ANGGOTA Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, sangat mendukung amendemen terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Konsumen merasa tertipu, karena harga awal yang ditampilkan berbeda dengan total yang harus dibayar. Ini tentu menimbulkan ketidakpercayaan dan membuat loyalitas konsumen menurun.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat perlindungan hak-hak konsumen yang notabene adalah seluruh rakyat Indonesia melalui pendekatan yang lebih terpusat.
KETUA Kelompok Fraksi Partai NasDem di Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, mengingatkan ada tiga hal yang harus masuk ke dalam UU Perlindungan Konsumen.
Dari brand yang tumbuh, mayoritas yakni 89% mendapatkan pertumbuhannya melalui peningkatan penetrasi atau bertambahnya jumlah rumah tangga yang membeli.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved