Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ngabuburit di Kawasan Bekas Tsunami Kota Palu

TB/H-1
17/4/2021 05:15
Ngabuburit di Kawasan Bekas Tsunami Kota Palu
Warga menunggu datangnya waktu berbuka puasa (ngabuburit) di sekitar Masjid Terapung Arkam Babu Rahman yang rusak akibat diterjang tsunami.(ANTARA)

KAWASAN bekas tsunami di Kelurahan Talise, Kota Palu, menjadi destinasi favorit warga, baik dari dalam maupun luar Kota Palu untuk menunggu waktu berbuka puasa saat sore (ngabuburit) di Ramadan tahun ini.

Sambil ngabuburit, pengunjung tidak lupa mengabadikan momen dengan berswafoto bersama teman, kerabat, keluarga, dan pasangan. Eks Masjid Terapung yang menjadi saksi bisu bencana kelam itu juga menjadi daya tarik pengunjung untuk ngabuburit di sana.

"Di sini enak ngabuburit apalagi ditambah dengan pemandangan alam yang sangat indah sehingga tidak terasa sudah masuk waktu berbuka puasa," kata Rahmawati, pengunjung asal Kabupaten Parigi Moutong.

Menurutnya, tidak banyak tempat ngabuburit di Provinsi Sulteng yang menyajikan pemandangan alam seindah Pantai Teluk Palu.

Sandi, warga asli Kota Palu, mengaku lebih suka ngabuburit di kawasan pantai di bekas tsunami tersebut daripada di tempat lainnya. "Di sini lebih enak sambil menikmati embusan angin laut," ucapnya. (TB/H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya