Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
SUASANA pesisir pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur terlihat ramai. Selain karena wisatawan, kawasan ini juga menjadi salah satu pusat perhatian karena akan dilakukan penenggelaman instalasi seni Domus Coronarius Circularis atau rumah terumbu karang sebagai salah satu alat menjaga ekosistem laut di sana. Domus ini merupakan karya seniman kawakan Teguh Ostenrik.
Teguh Ostenrik bukanlah nama asing di dunia seni Indonesia. Beberapa karyanya telah terpajang di beberapa tempat baik dalam maupun luar negeri.
Kini sebagai salah satu upaya menjaga habitat laut ia bersama Yayasan Terumbu Rupa yang diinisiasinya rutin melakukan pemasangan Domus. "Saya mencoba melepas ego sebagai seorang seniman yang biasanya bekerja sendiri di studio. Dengan domus ini saya harus bekerja dengan banyak orang, terutama mereka anak-anak muda yang peduli terhadap lingkungan,” tuturnya.
Instalasi seni yang akan dipasang di kawasan konservasi Bangsring Underwater ini merupakan karya kesepuluh yang telah dilepas ke laut. Sebelumnya juga ia pernah melepas karya domusnya di berbagai tempat seperti Kepulauan Seribu, Raja Ampat hingga Wakatobi.
Di usianya yang telah menginjak 70 tahun, Teguh Ostenrik masih mau melakukan program menjaga lingkungan, bahkan tak jarang ia terjun langsung ke dasar laut guna menentukan lokasi mana yang cocok untuk penenggelaman domus.
“Tahun ini kita mengangkat tema Domus Coronarius Curcularis, itu dilihat dari keadaan yang dialami oleh negara kita. Kalau dilihat secara kasat mata corona itu bentuknya bagus seni sekali tapi ternyata mematikan,” ungkap seniman yang sering menggunakan barang bekas sebagai bahan utama pembuatan patung tersebut.
Bagaimana proses pembuatan serta penenggelaman Domus Coronarius Circularis karya Tegus Ostenrik? Dan apa yang terjadi? Saksikan dalam film dokumenter berjudul Rumah Cinta Ikan-ikan yang tayang dalam program Melihat Indonesia pada Minggu 28 Maret 2021 pukul 08.30 WIB di Metro TV.(H-1)
Sebanyak 2.500 bibit berbagai jenis terumbu karang, di antaranya Acropora Tenuis, Montipora Foliosa, Montipora Aequituberculata, dan Montipora Danae, ditanam.
Lokakarya literasi keuangan diselenggarakan secara khusus pada 6-7 Agustus 2025 bagi 30 UMKM terpilih di Banyuwangi.
PERTAMINA menyiapkan 78 mobil tangki alih suplai pengangkut BBM yang dikerahkan ke wilayah Banyuwangi dan sekitarnya, pasca penutupan jalan nasional di Jalur Gumitir, Banyuwangi.
Kembali jadi bagian Karisma Event Nusantara, perkuat budaya dan peradaban bangsa.
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
Keberadaan tim nanti akan menjelaskan secara rinci perihal sistem SPBM serta mencari solusi terbaik agar mereka tetap terakomodasi dan tetap sekolah.
TIGA seniman Indonesia berkolaborasi. Mereka ialah Mohammad Taufiq (Emte), Erin Dwi, dan Evieriel. Kolaborasi ketiga ilustrator itu berupaya menyampaikan pesan persatuan dan harapan.
DUA seniman Tanah Air, Agus Wicak dan Zakimuh menggelar pameran tunggal bertajuk Bio Diversity dan Parodi. Pameran ini menyatukan dua kekuatan visual yang saling mengkritisi zaman.
Pentas malam itu melibatkan banyak seniman, mulai dari Ayodya Sanggar Seni, W.O. Tresna Budaya, Wayang Bocah Kusuma Indria, serts lebih dari 10 sanggar seni yang lain.
Ia melukis Ketua Umum PDIP itu, beberapa tahun silam di Jakarta. Sekitar 5 jam ia menuntaskan lukisan mini itu dengan harapan kelak pada waktunya dapat diserahkan pada Megawati.
Artjog sering dinilai menjadi barometer perkembangan seni rupa tanah air. Ternyata lebih dari itu, ArtJog juga menjadi panggung bagi para perupa muda masa depan
Pameran ini menjadi debut pertama Iurum di Indonesia, sekaligus pameran tunggalnya yang ke-10 secara global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved