Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
PERMASALAHAN klasik masih terjadi di dunia perpustakaan Indonesia seperti belum idealnya rasio ketercukupan koleksi, tenaga perpustakaan, serta akses layanan perpustakaan yang belum merata. Hal itu terungkap dalam Rakornas Bidang Perpustakaan yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando dalam penutupan rakornas secara daring yang dipantau di Jakarta, Selasa (23/3) mengatakan dalam rakornas tampak upaya pemerintah dalam mengurangi kesenjangan permasalahan tersebut. Baik melalui pendanaan langsung dari APBN seperti penyaluran dana DAK, kegiatan dekonsentrasi, berbagai insentif dan bantuan perpustakaan, serta melalui pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan.
"Kami optimistis dengan jerih payah kita semua dan dukungan pemerintah daerah akan membawa kemajuan perpustakaan dalam upaya memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Utamanya dalam peningkatan budaya literasi, inovasi, dan kreativitas untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang berpengetahuan dan berkarakter," terang dia.
Dalam rakornas kali ini, dihasilkan enam rekomendasi untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Pertama, Perpusnas, perpustakaan umum, daerah, sekolah dan pemangku kepentingan saling bersinergi dalam peningkatan budaya literasi, inovasi dan kreativitas sebagai salah satu pilar dalam mewujudkan manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.
Kedua, perpustakaan daerah diminta untuk menyusun program dan kegiatan yang mendorong capaian urusan bidang perpustakaan yaitu tingkat kegemaran membaca masyarakat bertambah dengan indikator peningkatan nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat dan literasi masyarakat meningkat.
Ketiga, Perpusnas, perpustakaan umum, perpustakaan perguruan tinggi, sekolah/madrasah berupaya meningkatkan rasio ketercukupan tenaga perpustakaan melalui rekrutmen, inpassing, dan berupaya meningkatkan tenaga perpustakaan dengan mengusulkan pengangkatan tenaga PPPK ke Kementerian PANRB yang di koordinasikan oleh Perpustakaan Nasional.
Keempat, perpustakaan daerah berupaya meningkatkan program layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial melalui replikasi atau perluasan ke wilayah baru, dan juga membangun jejaring di antara pelaku transformasi perpustakaan dan juga jejaring ke pihak swasta atau pemangku kepentingan terkait lainnya untuk meningkatkan manfaat nyata perpustakaan di masyarakat.
Kelima, Perpusnas, perpustakaan daerah, kampus dan sekolah berkomitmen meningkatkan peran ASN sebagai agen literasi dengan menjadi motor dan garda terdepan dalam menumbuhkan dan mengembangkan budaya literasi masyarakat secara luas, melalui pemanfaatan lembaga perpustakaan serta memaksimalkan penggunaan teknologi informasi sehingga dapat mengembangkan budaya literasi masyarakat dan mempercepat terciptanya masyarakat yang literat.
Keenam, pustakawan agar menjalin sinergitas dengan pengajar dalam merancang metode pembelajaran aktif untuk meningkatkan keterampilan siswa dan kemampuan berfikir kritis dalam menghadapi era industri 4.0 dan pembelajaran jarak jauh. (Ant/OL-15)
Perpustakaan kini menjadi pusat pengetahuan dan budaya, bukan sekadar tempat penyimpanan buku.
Dalam kegiatan itu, sebanyak 25 warga binaan yang terpilih mendapatkan pembekalan perihal teknik penulisan yang baik, di antaranya menulis cerpen, novel, dan puisi.
Program TPBIS ini juga diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam menjalankan peran dan fungsi perpustakaan.
PADA era revolusi informasi seperti saat ini, peran pustakawan jangan dibayangkan sekadar menata buku koleksi dan melayani pengunjung perpustakaan
Semua buku hasil karya ILPN 2024 tersedia secara digital dan dapat diakses di press.perpusnas.go.id.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta telah resmi menambah jam operasional Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin hingga malam hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved