Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PRESIDEN Joko Widodo menegaskan pemerintah akan terus mendorong percepatan vaksinasi covid-19 nasional. Daerah-daerah pun diminta untuk terus bergerak meningkatkan kecepatan pelaksanaan vaksinasi di lapangan.
Hal itu disampaikannya saat meninjau vaksinasi covid-19 di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/3). "Yang kita harapkan ini juga akan mempercepat proses vaksinasi secara nasional karena yang saya lihat kemarin juga misalnya di Kota Makassar, di Kabupaten Tana Toraja, semuanya juga bergerak, semuanya. Hari ini di Kota Bogor juga dilakukan vaksinasi massal secara besar-besaran," ucap Presiden Jokowi.
Presiden mengunjungi dua lokasi vaksinasi di Bogor. Lokasi pertama vaksinasi massal yang digelar di Puri Begawan menyasar para pelayan publik, tokoh agama dan masyarakat, kelompok lansia, hingga calon jemaah haji.
"Di Kota Bogor ini di tempat ini kurang lebih akan divaksinasi 500 pelayan publik, kemudian jamaah haji, tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, semuanya," kata Jokowi.
Kepala Negara didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Arya, memantau langsung penyuntikan vaksin covid-19. Jokowi juga tampak berbincang dengan tenaga vaksinator dan warga yang divaksinasi.
"Saya melihat proses vaksinasi yang dimulai dari registrasi kemudian skrining kemudian pemberian penyuntikan vaksin dan kemudian observasi. Semuanya berjalan dengan lancar," katanya.
Jokowi berpesan agar daerah-daerah untuk terus bergerak menyukseskan program vaksinasi covid-19. Kegiatan penyuntikan vaksin secara massal diharapkan agar semakin banyak di daerah-daerah demi meningkatkan capaian vaksinasi secara nasional.
"Kita harapkan dengan semakin banyaknya yang sudah divaksinasi nanti akan terbentuk herd immunity, kekebalan komunal, dan kita harapkan bisa menekan laju penularan covid-19 yang ada di negara kita," ungkapnya.
Di lokasi kedua, Jokowi meninjau vaksinasi drive thru di GOR Pajajaran. Presiden menyaksikan dan berinteraksi langsung dengan warga yang mendapat vaksinasi di dalam mobil. Tampak sejumlah kalangan lansia menerima vaksinasi. Ada juga beberapa ojek daring atau ojol yang mendapat vaksinasi.
Presiden mengapresiasi model vaksinasi tersebut. Ia berpesan agar daerah-daerah bisa inovatif dalam menggunakan metode vaksinasi massal. "Kita harapkan model-model seperti ini juga bisa dilakukan di kota-kota lain, di provinsi-provinsi lain sehingga akan mempercepat vaksinasi di Tanah Air," ucapnya. (P-2)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
KETUA Satgas covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Erlina Burhan, menyarankan masyarakat untuk tetap melaksanakan vaksinasi ke-4 atau booster ke-2.
Achmad menyebut bahwa pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tidak berpedoman pada aturan yang berlaku
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 565 pada Minggu, 9 April 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.751.168 orang.
Coba ingat-ingat lagi wajah orang terdekat kita yang telah tiada. Begitu pula deretan angka yang hingga kini masih terpampang di laman situs covid19.go.id. Mereka bukan statistik belaka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved