Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Mendadak Ganti Dua Wakil Rektor, Rektor UIN Jakarta Buka Suara

Faustinus Nua
23/2/2021 14:10
Mendadak Ganti Dua Wakil Rektor, Rektor UIN Jakarta Buka Suara
Rektor UIN Jakarta Amany Lubis.(Antara)

UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta melaksanakan pergantian dua Wakil Rektor untuk masa jabatan 2019-2023. Rektor UIN Jakarta Amany Lubis mengatakan keputusan itu diambil untuk mengakselerasi pelaksanaan program kerja bidang kemahasiswaan, kerjasama, dan pengembangan kelembagaan sesuai visi dan misi Universitas di tengah tantangan dunia perguruan tinggi yang makin kompleks.

"Bahwa untuk menjamin tercapainya visi dan misi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta perlu adanya kerja sama yang baik antara pejabat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan melakukan lompatan dalam kinerja dan pembenahan terhadap permasalahan yang ada, terutama di bidang kemahasiswaan dan kerja sama," ungkap Rektor dalam keterangan resmi, Selasa (23/2).

Ia menyebutkan, salah satu agenda transformasi UNI di tahun 2021 adalah mempersiapkan diri untuk berubah status dari Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH).

Sebelumnya pada Kamis (18/2), Rektor UIN Jakarta memberhentikan dua wakil rektor yaitu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UIN Jakarta Prof Dr Masri Mansoer MAg  dan Wakil Rektor Bidang Kerjasama UIN Jakarta Prof Dr Andi M Faisal Bakti MA. Keduanya dikembalikan sebagai guru besar di fakultas masing-masing.

Profesor Masri merupakan Guru Besar Sosiologi Agama di Fakultas Ushuluddin, sedangkan Profesor Andi merupakan Guru Besar Ilmu Komunikasi di Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

Selanjutnya, Rektor Amany Lubis menunjuk dan melantik pengganti mereka pada Jumat (19/2). Kedua Wakil Rektor pengganti itu adalah Dr Arief Subhan MAg sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Prof Dr Lily Surraya Eka Putri, MEnvStud sebagai Wakil Rektor Kerjasama.

Rektor Amany Lubis mengatakan pergantian kedua wakil rektor merupakan hal yang lazim dalam sebuah organisasi publik guna memaksimalkan upaya pengembangan organisasi tersebut.  

Kepada Media Indonesia, Kordinator UIN Watch Sultan Rivandi menjawab pergantian kedua wakil rektor itu tendensius sebab keduanya, yakni Prof Dr Masri Mansoer dan Prof Andi M Faisal Bakti menjadi saksi atas pelaporan pelanggaran pidana terhadap pembangunan asrama di lingkungan UIN Jakarta.

"Pemecatan yang dilakukan hanya dengan pertimbangan sudah tidak dapat bekerja sama. Alasan yang sangat tidak logis kecuali ada pelanggaran korupsi, atau penyalahgunaan wewenang. Tindakan yang sangat tidak elok dilakukan Rektor UIN Jakarta," kata Sultan Rivandi. (Bay/H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya