Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kemenristek Ajak Pengembang Vaksin Nusantara Masuk Konsorsium

Faustinus Nua
18/2/2021 22:39
Kemenristek Ajak Pengembang Vaksin Nusantara Masuk Konsorsium
Vaksinator mempersiapkan vaksin Covid-19(Antara/M. Agung Rajasa)

VAKSIN Nusantara yang diklaim mampu menciptakan kekebalan atau daya tahan tubuh seumur hidup tengah ramai dibicarakan. Pasalnya, vaksin yang digagas mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto tersebut merupakan vaksin buatan putra bangsa yang maju dibandingkan vaksin lain seperti Merah-Putih.

Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro mengakui, Vaksin Nusantara memang dikembangkan di luar konsorsium. Namun, hal itu bukan berarti tidak didukung pemerintah. Justru Kemenristek meminta pengembang Vaksin Nusantara bergabung dengan konsorsium.

"Betul, sementara masih diluar (konsorsium). Sedang kita minta masuk konsorsium," ujarnya kepada Media Indonesia, Kamis (18/2).

Baca juga : PPKM Hingga Vaksinasi, Upaya Pemerintah Kendalikan Covid-19

Dijelaskannya, bergabung dengan konsorsium akan sangat membantu dan mempercepat hilirisasi riset. Mengingat yang tergabung dalam konsorsium merupakan 3 kelompok penting yakni pemerintah selaku pembuat regulasi dan anggaran, peneliti dan industri atau dunia usaha.

Dengan bergabungnya Vaksin Nusantara ke dalam konsorsium juga melengkapi alternatif vaksin yang tengah dikembangkan Indonesia. Sehingga, bisa mempercepat terwujudnya herd immunity.

"Ini akan menambah alternative pengembangan vaksin covid sejauh sesuai dengan standar dan regulasi serta membantu pencapaian herd immunity," tandasnya.(OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya