Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
TIDAK terasa, pandemi telah berlangsung hampir satu tahun. Banyak hal yang sudah menjadi kebiasaan kita yang disesuaikan dengan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Selain itu, kesadaran untuk menjaga kesehatan juga meningkat, setelah habis berpergian atau saat menerima paket kiriman, kita cenderung menyemprotkan barang-barang dari luar dengan disinfektan.
Kebutuhan terhadap disinfektan meningkat, sehingga hal ini mempengaruhi harga di pasaran. Sehingga beberapa orang mencoba untuk membuat cairan disinfektan sendiri dengan beberapa bahan yang sudah tersedia di rumah. Meskipun hal ini terlihat lebih praktis dan ekonomis, perlu diperhatikan cara pembuatan dan penggunaan agar tidak menjadi berbahaya.
Baca juga: Efektifkah Penyemprotan Disinfektan untuk Atasi Covid-19?
Menurut Marketing Communication Manager IUIGA Indonesia, Sanie Aulia ada sejumlah bahan yang bisa digunakan untuk membuat disinfektan sendiri. Pertama, adalah cairan pemutih
"Cairan ini biasanya memiliki kandungan natrium hipoklorit yang terbukti ampuh
dan efektif dalam membunuh bakteri dan mikroorganisme spektrum luas. Selain untuk membersihkan rumah dan toilet, natrium hipoklorit juga dipercaya untuk membersihkan bahan makanan. Anda bisa menggunakan cairan pemutih untuk membuat disinfeksi, dengan menyampurkan dua sendok makan cairan pemutih atau 20ml di dalam satu liter air," ujarnya.
Kemudian, cairan karbol yang biasanya menggunakan senyawa benzalkonium klorida. Senyawa ini diketahui efektif bekerja menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan virus. Selain itu, senyawa ini juga banyak digunakan untuk membersihkan luka dan bisa mencegah terjadinya infeksi.
"Untuk pembuatan disinfektan, hanya dengan mencampurkan dua sedok makan karbol atau 35 ml ke dalam satu liter air. Namun, penggunaan benzalkonium klorida yang berlebih sangat berbahaya. Maka tetap harus mengecek kandungan benzalkonium klorida pada kemasan karbol, dengan dosis 0,13%."
"Selain dua bahan itu, Anda bisa menggunakan bahan aktif lain seperti hidrogen peroksida dan etil alkohol (etanol). Karena dua bahan tersebut terbukti efektif membasmi bakteri dan virus, namun memiliki toksisitas yang terbatas dibandingkan dengan bahan aktif lainnya. Cara membuatnya dengan mencampurkan dua pertiga etil alcohol/ alkohol isopropyl/ etanol dengan sepertiga air. Pastikan Alkohol yang digunakan memiliki presentase 70%."
Bahan lain yang bisa digunakan adalah dengan melakukan elektrolasi pada larutan air + garam menggunakan sinar dan hangat UV. Dari proses ini, larutan yang dihasilkan mengandung NaClo atau Sodium Hypochlorite. Namun senyawa yang dihasilkan merupakan campuran terbaik. Selain biaya yang lebih hemat, mudah untuk digunakan, aman dan terbukti efektif menghilangkan bakteri dan virus. (RO/A-1)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved