Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PRESIDEN Joko Widodo memastikan vaksinasi covid-19 akan segera dimulai pada 2021. Rencananya, pemberian vaksin dilakukan pada pertengahan Januari 2021.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan pesan menyambut Tahun Baru 2021 melalui siaran video, Kamis (31/12) malam. "Vaksinasi juga akan segera dilakukan pada pertengahan Januari 2021 untuk mencapai herd immunity, kekebalan komunal, sehingga penyebaran covid-19 bisa kita hentikan," ucap Jokowi.
Presiden menyatakan upaya menghentikan wabah covid-19 menjadi prioritas pemerintah untuk mencapai pemulihan kehidupan dan roda perekonomian. Upaya mengatasi wabah itu, lanjutnya, memang menjadi pekerjaan yang tidak mudah. Oleh karena itu, tegasnya, pemerintah akan terus bekerja keras mengendalikan kasus covid-19.
"Ada satu syarat terpenting yang harus kita kerjakan untuk mencapai pemulihan ini. Kita harus berhasil mengatasi pandemi covid-19. Kita harus mampu menghentikan wabah ini dengan segera," ucapnya.
Meski pemerintah akan menggulirkan program vaksinasi, Presiden juga berpesan kepada seluruh masyarakat agar harus tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Presiden mengingatkan agar jangan menganggap remeh penerapan protokol kesehatan.
"Saya minta semua warga negara masih harus terus disiplin dalam mengatasi penyebaran kasus covid-19. Semua orang, semua orang harus disiplin. Taatilah protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan. Jangan lengah, jangan menganggap remeh," ujarnya. (OL-14)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved