Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PROFESOR Sugeng Heri Suseno, Guru Besar IPB University mendorong pemerintah untuk secara serius menggarap industri pengolahan hasil ikan berupa minyak ikan. Dengan cara ini, peluang ekspor minyak ikan Indonesia dapat ditingkatkan seiring dengan terus meningkatnya kebutuhan minyak dunia.
"Saat ini, pemerintah belum menetapkan produksi minyak ikan sebagai salah satu program utama. Padahal kandungan omega 3 pada ikan laut seperti sardin, tuna dan kakap Indonesia amat tinggi bahkan pada by product-nya," kata Sugeng dalam webinar bertajuk “Undang-Undang Cipta Kerja dan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan,” pekan lalu, seperti dilansir dari laman IPB University.
Dari hasil perhitungannya, Sugeng mengungkapkan, potensi minyak ikan Indonesia tergolong sangat besar yakni di atas 12.000 ton/tahun. Namun terdapat beberapa masalah dan tantangan dalam pengembangannya karena masih tergantung hasil tangkap dan belum memenuhi standar pangan.
Di samping itu, belum ada Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk pangan dan suplemen makanan dari minyak ikan serta produsen belum mengenal uji oksidasi sekunder yang penting bagi penentuan kualitasnya.
"Kualitas minyak ikan Indonesia masih sekedar kualitas pakan dan belum murni atau masih kasar," imbuhnya.
Dalam paparannya, Sugeng pun menyarankan beberapa strategi kemandirian minyak ikan nasional yang dapat diterapkan seperti optimalisasi by product pengolahan produk perikanan. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kandungan omega 3 pada ekor tuna yang sering dibuang sebagai limbah, luar biasa tinggi, mencapai 29,44%.
Dengan meningkatkan nilai tambah hasil pengolahan ikan tuna, kata Sugeng, maka prediksi keuntungan dapat mencapai angka Rp3,8 miliar per bulan dengan kapasitas produksi 20 ton ikan tuna per hari.
Kapasitas tersebut, imbuhnya, dapat menghasilkan 96 ton minyak kasar yang setara dengan 76 kilogram (kg) minyak murni. Melalui pemurnian, harga minyak kasar yang tadinya Rp20.000 per kg akan berlipat ganda hingga Rp4 juta per kg dalam bentuk softgel.
“Nah ini pentingnya bagaimana untuk meningkatkan nilai tambah produk sehingga dapat meningkatkan daya saing bangsa,” tuturnya.
Sugeng melanjutkan, tindakan strategis lain yang harus dilakukan ialah dengan monitoring dan melakukan pengujian minyak ikan komersil, serta membuat tindak lanjut hasil perumusan SNI minyak ikan konsumsi dan menyusun SNI metode pengujian p-anisidin.
Perumusan SNI tersebut telah dikerjakan bersama dengan Tim Komtek Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan mengusulkan dan memasukkan nama minyak ikan Indonesia pada nomenklatur codex, seperti sardin oil dan tilapia oil.
Lebih tinggi dari salmon
Menurut Sugeng, ikan sardin dan nila adalah usulan potensial yang diajukan untuk tata nama minyak berdasarkan kandungan omega 3 yang tinggi, rendemen dan ketersediaan bahan baku.
Minyak ikan Indonesia sardin sendiri telah masuk ke dalam kategori perdagangan tinggi dengan kapasitas produksi 10.000 ton per tahun.
"Bahkan kandungan omega 3-nya lebih tinggi daripada minyak salmon. Rencana pembentukan laboratorium penelitian minyak ikan nasional serta menemukan dan mengimplementasi teknologi pemurnian minyak ikan juga turut dikerjakan dengan didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi," pungkasnya. (H-2)
Transformasi digital memberikan alat untuk bekerja lebih efisien, merespons kebutuhan pelanggan, dan selaras dengan praktik terbaik global.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
Penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini tidak hanya soal kecepatan dan efisiensi, tetapi juga bagaimana teknologi ini mampu memahami manusia.
Perkuat Pasar Indonesia, Cognex Hadirkan Pusat Layanan & Demo Teknologi di Bekasi
Teknologi artificial intelligence (AI) dan cloud computing kini menjadi kekuatan utama dalam mendorong pertumbuhan bisnis digital di Indonesia.
HIFU Linear Z merupakan salah satu metode perawatan kecantikan noninvasif yang populer, menggunakan gelombang ultrasound berenergi tinggi untuk menjangkau lapisan kulit tertentu.
BSKDN Kemendagri menyoroti lima pilar utama yang harus diperkuat dalam pengelolaan badan usaha milik daerah (BUMD)
Program ini dirancang untuk menjawab kebutuhan akan lahirnya pengusaha-pengusaha pendidikan yang memiliki visi mencerdaskan bangsa dan sekaligus kompetensi.
Toyota memanfaatkan momentum GIIAS untuk menampilkan jajaran kendaraan yang mencakup berbagai segmen, mulai dari city car hingga mobil listrik murni.
TUMBUHAN air eceng gondok memang seringkali dianggap hama. Anggapan itu tidak sepnuhnya salah, namun bagaimana mengubah enceng gondok bisa menjadi sumber penghasilan dan solusi lingkungan?
Microsoft kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui peluncuran Copilot Vision dan berbagai fitur AI eksklusif di Windows 11.
Siswa harus dipersiapkan sukses pada abad ke-21 sebagai inovator dan pemecah masalah yang kreatif sejak usia dini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved