Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PROFESOR Sugeng Heri Suseno, Guru Besar IPB University mendorong pemerintah untuk secara serius menggarap industri pengolahan hasil ikan berupa minyak ikan. Dengan cara ini, peluang ekspor minyak ikan Indonesia dapat ditingkatkan seiring dengan terus meningkatnya kebutuhan minyak dunia.
"Saat ini, pemerintah belum menetapkan produksi minyak ikan sebagai salah satu program utama. Padahal kandungan omega 3 pada ikan laut seperti sardin, tuna dan kakap Indonesia amat tinggi bahkan pada by product-nya," kata Sugeng dalam webinar bertajuk “Undang-Undang Cipta Kerja dan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan,” pekan lalu, seperti dilansir dari laman IPB University.
Dari hasil perhitungannya, Sugeng mengungkapkan, potensi minyak ikan Indonesia tergolong sangat besar yakni di atas 12.000 ton/tahun. Namun terdapat beberapa masalah dan tantangan dalam pengembangannya karena masih tergantung hasil tangkap dan belum memenuhi standar pangan.
Di samping itu, belum ada Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk pangan dan suplemen makanan dari minyak ikan serta produsen belum mengenal uji oksidasi sekunder yang penting bagi penentuan kualitasnya.
"Kualitas minyak ikan Indonesia masih sekedar kualitas pakan dan belum murni atau masih kasar," imbuhnya.
Dalam paparannya, Sugeng pun menyarankan beberapa strategi kemandirian minyak ikan nasional yang dapat diterapkan seperti optimalisasi by product pengolahan produk perikanan. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kandungan omega 3 pada ekor tuna yang sering dibuang sebagai limbah, luar biasa tinggi, mencapai 29,44%.
Dengan meningkatkan nilai tambah hasil pengolahan ikan tuna, kata Sugeng, maka prediksi keuntungan dapat mencapai angka Rp3,8 miliar per bulan dengan kapasitas produksi 20 ton ikan tuna per hari.
Kapasitas tersebut, imbuhnya, dapat menghasilkan 96 ton minyak kasar yang setara dengan 76 kilogram (kg) minyak murni. Melalui pemurnian, harga minyak kasar yang tadinya Rp20.000 per kg akan berlipat ganda hingga Rp4 juta per kg dalam bentuk softgel.
“Nah ini pentingnya bagaimana untuk meningkatkan nilai tambah produk sehingga dapat meningkatkan daya saing bangsa,” tuturnya.
Sugeng melanjutkan, tindakan strategis lain yang harus dilakukan ialah dengan monitoring dan melakukan pengujian minyak ikan komersil, serta membuat tindak lanjut hasil perumusan SNI minyak ikan konsumsi dan menyusun SNI metode pengujian p-anisidin.
Perumusan SNI tersebut telah dikerjakan bersama dengan Tim Komtek Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan mengusulkan dan memasukkan nama minyak ikan Indonesia pada nomenklatur codex, seperti sardin oil dan tilapia oil.
Lebih tinggi dari salmon
Menurut Sugeng, ikan sardin dan nila adalah usulan potensial yang diajukan untuk tata nama minyak berdasarkan kandungan omega 3 yang tinggi, rendemen dan ketersediaan bahan baku.
Minyak ikan Indonesia sardin sendiri telah masuk ke dalam kategori perdagangan tinggi dengan kapasitas produksi 10.000 ton per tahun.
"Bahkan kandungan omega 3-nya lebih tinggi daripada minyak salmon. Rencana pembentukan laboratorium penelitian minyak ikan nasional serta menemukan dan mengimplementasi teknologi pemurnian minyak ikan juga turut dikerjakan dengan didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi," pungkasnya. (H-2)
PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) menggandeng anak usaha Turkish Aerospace Industries, CTech, untuk mengembangkan komunikasi satelit bergerak
HONOR 400 dan HONOR 400 Lite, rangkaian terbaru ini dirancang untuk mengubah cara pengguna dalam berbagi momen kreatif dan pribadi, dengan integrasi teknologi kecerdasan buatan
Transcosmos Indonesia (TCID), penyedia layanan omni channel contact center dan digital marketing, merayakan 12 tahun kiprahnya di Indonesia.
BSKDN Kemendagri mencatat sebanyak 28 inovasi daerah telah memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam berbagai sektor pelayanan publik
Kepemimpinan masa kini bukan lagi soal kekuasaan, melainkan tentang keberanian untuk membangun koneksi dan membawa dampak nyata.
Lewat proyek Peta Virtual Wisata Kota Semarang, guru Ayu Kusumadiyastuti ubah pembelajaran teks deskriptif jadi teknologi petualangan.
Buku panduan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman, keterlibatan dan efektivitas belajar mahasiswa logistik melalui pendekatan gamifikasi yang menyenangkan namun tetap aplikatif.
Kompetisi ini dirancang dengan tiga tahapan utama yaitu menyusun proposal ilmiah, menyampaikan ide melalui video singkat, dan mempresentasikan solusi
Indonesia for the World adalah ruang belajar global yang menyatukan kepedulian, aksi, dan inovasi.
SSE juga menampilkan kendaraan intai, P2 KM Recon, kendaraan dengan manuver dan sistem teknologi untuk misi pengintaian.
Tim pelajar asal Indonesia memperkenalkan inovasi filter udara ramah lingkungan yang terbuat dari eceng gondok dan ampas kopi—dua bahan alami yang berlimpah di Indonesia.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mencatat kemajuan luar biasa dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved