Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih menunggu hasil uji efikasi vaksin covid-19. Uji itu untuk mengetahui efektivitas vaksin dalam membangun antibodi manusia.
"Sekarang kita sedang berproses untuk observasi. Nanti, tentunya, hasil dari observasi ini akan melihat aspek keamanannya dan terutama efektivitasnya," kata Kepala BPOM Penny Lukito dalam keterangan tertulis, Jumat (18/12).
Uji efikasi tengah dilakukan tim peneliti dari Universitas Padjajaran. Penelitian ini membutuhkan waktu paling sedikit satu bulan.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Lingkungan Kementerian ATR Lebih dari Seribu
"Periodenya 1 bulan, 3 bulan, dan 6 bulan. Nah hasil evaluasi tersebut yang jadi dasar kita menentukan Emergency Use Authorization (EUA)," terang Penny.
Untuk mengeluarkan EUA, efikasi minimal 50%. Dalam menentukan keamanan dan efektivitas vaksin, BPOM mengikuti standar dan regulasi yang sudah menjadi komitmen internasional.
"Tentunya referensinya adalah World Health Organisation (WHO) dan regulator negara lain seperti Food and Drug Administration (FDA) yang proses evaluasinya berkualitas sama baiknya seperti di Indonesia," kata Penny.
Terkait mutu, Penny meyakinkan vaksin covid-19 memenuhi standar tersebut.
BPOM sudah melakukan inspeksi bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk audit halal dan Bio Farma untuk aspek keamanan.
"Kalau di aspek mutu itu sudah memenuhi aspek cara produksi obat yang baik. Alhamdulillah, hingga saat ini tidak ada efek samping yang kritikal," tutur Penny. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved