Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
INDONESIA dipercaya untuk menjadi tuan rumah Asia International Water Week (AIWW) Ke-2 yang dilangsungkan pada November 2021 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
AIWW merupakan forum yang diselenggarakan secara rutin setiap tiga tahun sekali untuk melaporkan progres dan merumuskan implementasi kebijakan dalam memecahkan masalah perairan di Asia.
“Kami optimis pada November 2021 penanganan Pandemi covid-19 sudah jauh lebih terkendali karena sudah ada vaksin. Dengan demikian AIWW ke-2 dapat dilaksanakan secara langsung di Labuan Bajo," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeldjono dalam keterangan resminya, Kamis (17/12).
Basuki menilai, AIWW ke-2 ini merupakan wadah untuk dapat merumuskan alternatif solusi kebijakan yang bisa diterapkan di Indonesia dan negara lain dengan persoalan yang serupa.
"Air merupakan isu yang penting. Sumber air terus menipis karena pertumbuhan populasi dan urbanisasi, permintaan standar hidup yang terus meningkat. Beberapa permasalah ini diperparah oleh Pandemi COVID-19 yang belum selesai,” jela Basuki.
Baca juga : Puncak Peringatan HKSN 2020 Digelar di Jakarta dan Manado
Ketersediaan air Indonesia, kata Basuki, masih tidak merata secara kewilayahan. Dia mencontohkan seperti Pulau Jawa, yang ketersediaan airnya tampak cukup bila melihat luasan pulaunya. Namum, pulau itu menanggung beban lebih dari setengah penduduk Indonesia.
Menteri PUPR menambahkan, ke depan pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) di Indonesia akan menerapkan Smart Water Management (SWM) untuk kota-kota metropolitan. Penerapan Smart Water Management ini meliputi pertama penerapan pengelolaan air perkotaan terpadu.
Dijelaskan, acara AIWW diselenggarakan oleh Asia Water Council (AWC) yang bekerja sama dengan tuan rumah. AIWW pertama diselenggarakan pada tahun 2017 silam di Gyeongju, Korea Selatan. Awalnya, AIWW ke-2 direncanakan untuk diselenggarakan pada Oktober 2020, tetapi karena Pandemi COVID-19 kegiatan ini ditunda ke November 2021. (OL-2)
Water Footprint Network memperkirakan bahwa menerapkan pola makan berbasis nabati selama sebulan di Indonesia dapat menghemat 688,2 liter air.
Langkah-langkah cerdas, progresif, dan antisipatif harus diambil untuk mengatasi dampak buruk dari ulah manusia terhadap lingkungan dan sumber daya air.
HARI Air Dunia (HAD) 2024 memperoleh makna yang semakin mendalam seiring dengan kompleksitas tantangan global yang dihadapi umat manusia saat ini.
Perubahan iklim harus mendapat perhatian serius karena mengancam keberlangsungan kehidupan umat manusia.
Kementerian PU-Pera sengaja menggandeng perguruan tinggi pada peringatan Hari Air Sedunia ke-31 tahun ini. Acara dilakukan serentak di seluruh Indonesia
Memperingati Hari Air Sedunia, Danone-Aqua membeberkan sejumlah rahasia dalam mengelola sumber daya air di Indonesia yang sudah berlangsung 50 tahun.
Rencana pengalihan status PAM Jaya dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) menjadi Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda).
penyaluran air bersih ini bisa mendorong mata pencaharian masyarakat, baik di sektor pertanian hingga nelayan.
Bantuan tersebut didistribusikan di empat titik wilayah Distrik Syeikh Radwan, Jabaliya City, North Gaza, dengan penerima manfaat sebanyak 14.000 jiwa atau 2.800 kepala keluarga.
Desa Bojong termasuk daerah rawan krisis air saat musim kemarau. Berdasarkan kajian BPBD, sedikitnya 105 desa di Cilacap berpotensi mengalami kekeringan.
Ketersediaan air bersih di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, menjadi prioritas seiring meningkatnya jumlah penduduk dan pesatnya pembangunan kota.
Bupati Bandung Dadang Supriatna menegaskan pentingnya pembangunan sanitasi yang baik bagi masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved