Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, mengatakan pers memiliki kebebasan pers namun harus mampu menciptakan atmosfer agar seluruh rakyak Indonesia bisa berada pada peradaban unggul. Caranya, dengan meletakan nilai-nilai kemanusiaan sebagai tujuan utama.
"Salah satu ciri dari keberadaaban adalah meletakan nilai-nilai kemanusiaan dalam mencari solusi yakni dengan intellectual discourse bukan physical discourse," kata Muhammad Nuh dalam webinar bertajuk Pandemi Covid-19 dan Kebebasan Pers, Jumat (11/12).
Baca juga: Kominfo Apresiasi Akselerasi Digital di Sektor Pendidikan
Hal ini berlaku juga pada pemberitaan untuk covid-19 yang mana menurutnya pers diharapkan mampu memilah sesuai domainnya untuk disajikan ke publik agar publik pun mendapatkan informasi yang kredibel, tidak ada misinformasi, disinformasi, atau malainformasi dengan genuine insting, berpikir logis dan kritis dan ketajaman analisis pers.
Ia pun tak memungkiri adanya perbedaan pemberitaan di publik sehingga membuat masyarakat kebingungan. Saat ini,lanjutnya terdapat ada tiga kelompok media dalam menyikapi terjadinya perbedaan pemberitaan di ranah publik yakni hands off atau tidak peduli, compilator atau hanya menampng pendata beberapa pihak tanpa penentuan arah dan juga sebagai pencerah yakni melalui analisis data dan fakta.
"Diharapkan media menjadi pencerah dengan analisis data dan faktanya. Jangan disajikan kepada publik yang gaduh," katanya.
Muhammad Nuh menyatakan Dewan Pers terus memperjuangkan Kebebasan Pers disertai upaya peningkatan kompetensi seperti perilaku, kemampuan dan ilmu pengetahuan, mendorong juga perlindungan dan kesejahteraan para wartawan serta membangun ekosisttem industri bisnis pers yang mampu bertahan dan tumbuh secara berkelanjutan.
Ia mengatakan kebebasan pers bukan suatu pemberian tetapi harus diperjuangkan dan ditingkatkan kualitasnya dan dapat dipertanggungjawabkan agar memiliki makna bagi tujuan berbangsa bernegara. (H-3)
Abdul menyebut penulis melaporkan soal kolomnya yang terbit hari 22 Mei dan peristiwa yang mengikutinya.
Dugaan intimidasi terjadi usai tayangnya opini yang mengkritik pengangkatan jenderal TNI pada jabatan sipil, termasuk sebagai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
MENTERI Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyambut komposisi Pengurus Dewan Pers baru Periode 2025-2028 yang dipimpin oleh Komaruddin Hidayat.
dewan pers
Tian membuat berita atas pesanan Advokat Junaedi Saibih yang juga menjadi tersangka lain dalam kasus ini. Dia mendapatkan keuntungan atas pekerjaan itu.
Kedua pihak juga sepakat untuk menyediakan ahli dari Dewan Pers. Dua instansi itu juga sepakat untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat.
Broadcast: Jangkau audiens masif! Pelajari definisi, strategi, dan cara efektif sebarkan informasi secara luas. Raih perhatian maksimal!
Di tengah arus informasi yang begitu deras, generasi muda harus memiliki kemampuan literasi media yang kuat agar dapat mencerna informasi dengan cerdas.
Media memiliki pengaruh sangat besar terhadap keberhasilan agensi PR.
Media lokal Catalunya Radio menyatakan Marc Andre ter Stegen bercerai karena Daniela Jehle main gila alias selingkuh. Daniela diisukan berselingkuh dengan pelatih fisik pribadinya.
Nama sembilan anggota Dewan Pers periode 2025-2028 tersebut akan diajukan ke Sekretariat Negara untuk ditetapkan dalam Surat Keputusan Presiden.
Artikel yang digarisbawahi oleh Millie Bobby Brown mengkritik rambutnya, wajahnya, tubuhnya, dan gayanya sembari menekankan bahwa aktris itu terlihat lebih tua ketimbang usia sebenarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved