Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
MESKI berada di tengah situasi pandemi Covid-19, tidak memudarkan semangat Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dalam memberdayakan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) demi mendukung misi mengembangkan produk serta usaha kerajinan dalam negeri demi meningkatkan kehidupan pelaku bisnisnya.
Kali ini Dekranas menggandeng PT Telkom Indonesia (Telkom) dalam menghadirkan beragam customized design product. Dekranas mengajak desainer Mel Ahyar untuk mendesain produk yang sesuai dengan semangat digitalisasi yang dilakukan Telkom di selruh pelosok Indonesia.
Produk yang dikembangkan dalam kolaborasi tersebut juga berkaitan dengan pola hidup sehat di tengah pandermi Covid-19. Mel Ahyar yang dikenal sebagai desainer bergaya eksentrik, romantis, dan detail itu, mengusung tema batik dan icon tangan pada logo Telkom sebagai dasar desain.
Mel yang lulus dari desainer peraih The Best "Nouvelle Couture" saat lulus dari ESMOD, Perancis ini menjadikan tas belanja dan masker wajah hasil rancangannya kental dengan nuansa digital serta bercorak dinamis dan modern yang cocok untuk kalangan milenial.
Baca juga : Ketahui Kebutuhan Vitamin C Harian
Ketua Bidang Pendanaan Dekranas Liza Thohir mengatakan, lewat kolaborasi itu, pihaknya menargetkan muncul kreasi desain produk yang mampu menjadi daya tarik penggunanya.
"Karena itu, unsur mode sangat penting. Jika produknya modis dan disukai karena menunjang penampilan, tak hanya budaya hidup sehat dengan memakai masker yang bisa dicapai, sektor UKM yang memproduksinya juga bisa berkembang dan menggerakkan perekonomian di tengah pandemi," kata Liza.
Produk Telkom hasil rancangan Mel Ahyar ini akan hadir dalam dua jenis, yakni Zest Face Mask, dan Link Tote Folded Bag. (RO/OL-7)
BPBD Jawa Timur membagikan masker ke seluruh pengendara maupun warga di wilayah Jember dan sekitarnya, menyusul erupsi Gunung Raung yang menyemburkan abu vulkanik
Masker tepung beras dan yoghurt viral sejak tahun 2024 karena banyak konten kreator kecantikan yang mencoba tren yang populer di Korea Selatan (Korsel) itu.
Selain berdebu, tempat penampungan hewan kurban di pinggir jalan sering kali kurang bersih dan berbau menyengat.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Saat digunakan di kulit, panthenol secara alami akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin B5.
Infeksi HMPV dan Influenza A tidak hanya menyebabkan gejala ringan seperti flu, tetapi juga komplikasi serius, termasuk pneumonia, bronkitis, hingga gagal napas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved