Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Wujudkan Merdeka Sinyal Hingga Pelosok Negeri

Mediaindonesia.com
01/12/2020 09:14
Wujudkan Merdeka Sinyal Hingga Pelosok Negeri
Perjalanan tim Ekspedisi di Atambua, Nusa tenggara Timur.(Foto/MI)

    

KEHADIRAN akses internet sangat bermanfaat bagi pembangunan perekonomian, sosial, pendidikan, kesehatan, maupun kebudayaan.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Badan Aksesibilitas dan Informasi, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Bakti Kominfo) memperkuat infrastruktur telekomunikasi melalui proyek Palapa Ring dengan membangun jaringan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 12.229 kilometer yang menjangkau 57 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Untuk mengetahui hasil pembangunan tersebut, Media Indonesia dan Metro TV bekerja sama dengan Bakti Kominfo melakukan perjalanan bertajuk ‘Ekspedisi Bakti Untuk Negeri’ ke Nusa Tenggara Timur, Sulawesi, Kalimantan dan Papua.

Perjalanan tersebut melihat secara langsung pemanfaatkan akses internet dan dampaknya bagi masyarakat di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T), maupun bagi TNI dalam menjaga negeri di kawasan perbatasan.

Pembuatan kapal pinisi di Bulukumba.

 Penari di desa wisata Pampang, Kalimantan Timur.

Menara Bakti di Sabang, Aceh.

Ekspedisi tidak hanya menyusuri kota besar, juga pelosok-pelosok negeri untuk menyaksikan peran Bakti Kominfo dalam membangun akses telekomunikasi dan internet cepat dalam mencapai target ‘merdeka sinyal’ hingga ke pelosok negeri di seluruh wilayah Indonesia.

Masyarakat di kawasan 3T maupun perbatasan menikmati hasil pembangunan proyek infrastruktur BAKTI. Mereka bisa belajar tenang tanpa gangguan sinyal, atau memasarkan produk hingga ke luar daerah, atau manfaat internet dalam memasarkan pariwisata, atau sekadar untuk bermedia sosial, dan lainnya.

Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo akan membangun 7.904 BTS di wilayah tedepan, tertinggal, terluar (3T) dan perbatasan pada tahun 2021-2022.

Sampai tahun 2024, pemerintah akan memprioritaskan penyediaan cakupan sinyal 4G di 12.548 desa/kelurahan di seluruh Indonesia dan penyediaan layanan akses internet di 117 ribu lokasi layanan publik. (Per/S1-25)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya